Anda di halaman 1dari 26

PERSATUAN

ORGANISASI PII
INSINYUR
INDONESIA
PERSATUAN INSINYUR INDONESIA

2015-2018
SEKILAS PII 1952-2016

Diberi tugas
dalam UU No 11
tentang
Keinsinyuran

Pendiri ITI Kesetaraan


di bawah
Didirikan oleh Ir. naungan Yayasan Sertifikasi 19 Badan
Djuanda & Ir. Pendidikan Insinyur Kejuruan
Rooseno Teknologi Profesional (IP)
di ITB Indonesia di ASEAN &
(YPTI) APEC 2016
Jumlah anggota
59 61 64 95 PII lebih dari
84 2000 14 23.000 dengan
1952 9000 IP
Berperan Merintis
dalam pendirian insinyur
pendidikan tinggi Indonesia secara
int’l melalui
1900 IPM
teknologi seperti setara
ITB, ITS kerjasama IEAust-
Internasional
& FTUI Australia
PENGANTAR ORGANISASI PII 2015-2018
...Bahwa Insinyur
Indonesia sebagai
insan dunia ikut
bertanggung jawab Bahwa dalam
untuk mengembangkan persaingan global,
ilmu pengetahuan dan Bahwa Insinyur Insinyur Indonesia
teknologi melalui Indonesia sebagai harus berupaya
peningkatan insan bangsa memiliki dan
kemampuan sumber Indonesia, mengaplikasikan
daya manusia agar bertanggung jawab kemampuan
tangguh, handal dan untuk mengambil
dapat dipercaya. keinsinyuran, untuk
peran strategis yang selalu mengembangkan
menentukan arah
pembangunan nasional daya saing global
melalui peningkatan dan kemandirian
kemampuan teknologi dalam
profesional insinyur penguasaan dan
dalam memadukan ilmu pengelolaan potensi
pengetahuan dan sumber daya
teknologi, untuk Nasional.
memecahkan berbagai
masalah yang dari Mukadimah-PII)
dihadapi Daya Saing
Peran Strategis
masyarakat…..
Profesionalisme Global dan
di Masyarakat
Kemandirian
VISI DAN MISI PII

PII
adalah organisasi non pemerintah, non profit.

VISI  PII
“menjadi pendorong MISI PII
kemandirian bangsa, “menjadikan insinyur
sebagai agen perubahan yang berdaya saing
dan pembangunan melalui dan memberi nilai
pengembangan kompetensi tambah yang tinggi
profesi keinsinyuran bagi kesejahteraan
berbasis ilmu pengetahuan dan kemakmuran
dan teknologi” bangsa”
KETUA-KETUA PII 1952-2018

IR. DJUANDA KARTAWIDJAJA IR. KASLAN TOHIR IR. UKAR BRATAKUSUMA IR. BRATANATA IR. G M TAMPUBOLON IR. SURATMAN
1952-1954 1954-1959 1959-1961 1961-1965 1969-1984 1965-1969

IR. SUMANTRI IR. ABURIZAL BAKRIE IR. ARIFIN PANIGORO IR. QOYUM TJANDRANEGARA
1984-1989 1989-1994 1994-1999 1999-2001 IR. PANDRI PRABONO IR. RAUF PURNAMA
2001-2004 2004-2006

IR. AIRLANGGA HARTARTO DR..IR.MUH. SAID DIDU IR. BOBBY GAFUR UMAR MBA DR.IR A.HERMANTO DARDAK MSc
2006-2009 2009-2012 2012-2015 2015-2018
KEPUTUSAN KONGRES PII XX 2015

GARIS BESAR PROGRAM KERJA PII PENGANGKATAN KETUA UMUM DAN


2015 – 2018 PEMILIHAN WAKIL KETUA UMUM PII
2015-2018
Penyelenggaraan proses pemilihan wakil
1.Melaksanakan tugas dari UU No ketua umum untuk masa jabatan 3 tahun.
11/2014 tentang Keinsinyuran
(STRI).
2.Mengisi Kemitraan dengan
perguruan tinggi, industri dan
pemerintah (PPI),.
3.Tingkatkan profesionalisme
insinyur melalui pemutakhiran
pengetahuan (PKB). Ketua Umum PII
4.Melakukan tata kelola organisasi Dr.Ir. Hermanto Dardak
yang akuntabel. IPU
5.Membangun gedung kantor PII Wakil Ketua Umum PII
Ir. Heru Dewanto MSc
yang representatif. (Eng) IPM
BAGAN PERANGKAT ORGANISASI PII
Pemerintah sebagai
DEWAN Pembina dalam UU No
PEMBINA 11/2014 Keinsinyuran

DEWAN MAJELIS
PENASEHAT Wakil-Wakil dari
KEHORMATAN Badan Kejuruan
ETIK
Tokoh Insinyur dan DEWAN PENGURUS
para mantan Ketua PAKAR PUSAT MAJELIS
Umum PII
Wakil-Wakil dari
LAYANAN 1Badan Kejuruan
INSINYUR

Forum BK HKK
Anggota
BADAN HKK
TERAKREDITASI
Muda KEJURUAN TERAKREDITASI
PENGURUS (FAM)
PENGURUS
WILAYAH
PENGURUS
WILAYAH Dari UU: kesertaan
WILAYAH Himpunan keahlian
USAHA YAYASAN
BADAN YPTI keinsinyuran dari
USAHA satu bidang disiplin
teknik
ITI
CAB CAB CAB
CAB CAB CAB
LN
LN

PERAN STRATEGIS DI MASYARAKAT PROFESIONALISME


PERANGKAT PENGURUS PUSAT PII

DEWAN PEMBINA

DEWAN KETUA UMUM


PENASEHAT WAKIL
KETUA UMUM

BENDAHARA SEKRETARIS
UMUM JENDERAL
DEWAN PAKAR
MAJELIS
KEHORMATAN
ETIK
BADAN- LEMBAGA-
BIDANG- KOMITE-
BADAN LEMBAGA
BIDANG KOMITE
PELAKSANA TETAP
MAJELIS
LAYANAN
INSINYUR
PANITIA dan
TIM

PENGURUS PUSAT

PERAN STRATEGIS DI MASYARAKAT PROFESIONALISME


KETUA UMUM PENGURUS PUSAT PII
WAKIL
BENDAHARA KETUA UMUM
UMUM SEKRETARIS JENDERAL

BIDANG KOMITE BADAN PELAKSANA LEMBAGA TETAP


BIDANG BIDANG BIDANG
PENDIDIKAN dan SUMBER DAYA INFORMASI & KOMITE Pusat Kajian
PELATIHAN MINERAL KOMUNIKASI PROGRAM
ADVOKASI PROFESI Strategik
BIDANG INSINYUR Keinsinyuran
RISET dan BIDANG BIDANG (CEIPS)
DISTRIBUSI GAS JASA LOGISTIK KOMITE
PENGEMBANGAN
AKREDITASI HKK International
BIDANG BIDANG BIDANG SERTIFIKASI
KONSTRUKSI & INSINYUR Monitoring
DISTRIBUSI LISTRIK PENGEMBANGAN Committee
PEREKAYASAAN WILAYAH KOMITE
KERJASAMA
BIDANG BIDANG INTERNASIONAL
INDUSTRI PERTANIAN & BIDANG Forum
MANUFAKTUR INDUSTRI PERTANIAN PERKOTAAN REGISTRASI Insinyur
KOMITE INSINYUR Wanita
BIDANG PENJAMINAN MUTU
BIDANG KEMARITIMAN & BIDANG
INDUSTRI OTOMOTIF SUMBER DAYA AIR PENGEMBANGAN Lembaga
PERIKANAN
KOMITE KEPROFESIAN Akreditasi
PEMBINAAN KEWAJIBAN BERKELANJUTAN Mandiri
BIDANG BIDANG BIDANG
PEMBANGKIT KEINSINYURAN
KELISTRIKAN KEHUTANAN DISTRIBUSI AIR

BIDANG BIDANG KOMITE


DIRGANTARA &
BIDANG INDUSTRI PENGHARGAAN SEKRETARIAT JENDERAL
IND.PENERBANGAN LINGKUNGAN PARIWISATA
DIREKTUR EKSEKUTIF
BIDANG KOMITE
BIDANG BIDANG PENGEMBANGAN • Biro Administrasi
INDUSTRI KREATIF TRANSPORTASI PROPERTI CABANG &WILAYAH • Biro Keuangan
JALAN & JEMBATAN • Biro Komunikasi dan
KOMITE Publikasi
BIDANG BIDANG BIDANG • Biro Layanan Keanggotaan
KERETA API & PENGABDIAN HUBUNGAN • Biro Layanan Wilayah dan
MINYAK & GAS ANGKUTAN UMUM MASYARAKAT MASYARAKAT Cabang
• Biro Pengembangan Profesi
TIM PEMBANGUNAN PANITIA dan TIM
KANTOR PII

PERAN STRATEGIS DI MASYARAKAT PROFESIONALISME


109 CABANG & 14 WILAYAH
MALUT
N.A.D.
GORONTALO SULUT • Ternate
• Banda Aceh KALTIM
• Lhok Seumawe RIAU • Samarinda • Gorontalo • Kab. Minahasa
Utara
•Kampar • Bontang SULBAR MALUKU
SUMUT •Duri KALBAR • Berau • Manado
•Medan • Siak • Pontianak • Balikpapan
SUMBAR Sriindrapura SULTENG SULTRA
KALTENG KALSEL
•Padang •Pekanbaru KEPRI • Palangkaraya • Palu MALUKU
•Lingga • Banjarmasin
•Pariaman • Batam
•Dumai SULSEL
•Bukittinggi
•Bengkalis KALIMANTAN • Maros • Makassar
•Padang Panjang
•Indragiri Hilir • Pare-pare • Pangkep
•Kab. Solok
•Indragiri Hulu • Pinrang • Barru
•Kab. Agam
• Kab. Limapuluh •Bengkalis • Gowa • Jeneponto IRJABAR
Kota
BANGKA • Takalar • Bantaeng
JAMBI BELITUNG • Bulukumba • Soppeng
• Jambi PAPUA
BENGKULU • Babel • Sinjau • Sidrap
• Bengkulu
SULAWESI • Bone • Tator
SUMSEL
• Palembang • Wajo • Palopo
• Sorowako • Selayar PAPUA
LAMPUNG
•Lampung JAWA
•Kab Lampung Barat
• Kab Lampung Selatan DKI JAKARTA JATENG JATIM
•Kab Way Kanan • Jakarta Timur • Semarang • Malang • Pasuruan • Pamekasan • Sampang
•Kab Lampung Timur • Jakarta Sltn • Surakarta • Ngawi • Bondowoso • Sumenep • Bangkalan
•Kab Tanggamus • Cepu Blora • Surabaya • Jombang
•Kab Lampung Utara BANTEN • Ungaran • Probolinggo • Mojokerto
•Kab Tulang Bawang • Cilegon • Trenggalek • Tuban
•Kab Lampung Tengah • Serang DI YOGYAKARTA • Lamongan • Kota Malang
•Metro JABAR • Bojonegoro • Jember NUSA TENGGARA
•Bandar Lampung • Yogyakarta • Situbondo • Tulungagung
• Bandung
• Bantul • Banyuwangi • Blitar BALI
• Bogor
• Sleman NTB NTT
SUMATRA • Kota Batu • Sidoarjo
• Kodya Yogyakarta • Mataram • Kupang
• Kota Probolinggo
HUBUNGAN INTERNASIONAL

Federation of
Engineers
Institution
Asia and
FEIAP Pacific

Association of
Engineering
Education of
South East
Asia and Pacific

Asean
Federation
Engineers
Organization
AFEO
Aliansi
Washington Accord
by AFEO Sidney Accord
Asean Bologna Accord
Academy APEC Engineer
Engineering and
Technology
KRITERIA & KODE ETIK PROFESI INSINYUR

ABET CRITERIA Empat Tujuh


Prinsip Dasar Tuntunan Sikap
Kemampuan penerapan ilmu Ketaatan pada kode etik ir dan
1

2
dasar & keinsinyuran
Kemampuan merancang dan
melaksanakan penelitian
6

7
tatalaku profesional
Kemampuan interaksi sosial dan Catur Karsa Sapta Dharma
komunikasi
Kemampuan rekayasa Pemahaman dampak sosial, 1. Mengutamakan keluhuran budi Insinyur Indonesia senantiasa

Noreen E. Calderbank, P.Eng.


komponen, sistem atau proses 8 lingkungan dan global 2. Menggunakan pengetahuan dan kemampuan 1. mengutamakan keselamatan, kesehatan dan
yang memperhatikan ekonomi, untuk kepentingan kesejahteraan manusia kesejahteraan masyarakat
3 lingkungan, sosial, politik, etik, Kesadaran dan kemampuan
3. Bekerja secara sungguh-sungguh untuk
kepentingan masyarakat sesuai tugas dan
2.
3.
bekerja sesuai dengan kompetensinya
menyatakan pendapat yang dapat dipertanggung-
kesehatan, keselamatan, 9 untuk senantiasa belajar bagi tanggung-jawabnya jawabkan
manufaktur dan keberlanjutan peningkatan kemampuan 4. Meningkatkan kompetensi dan martabat 4. menghindari terjadinya pertentangan kepentingan
berdasarkan keahlian profesional keinsinyuran dalam tangung jawab tugasnya
5. membangun reputasi profesi berdasarkan kemampuan
Kemampuan menangani Pemahaman akan hal-ihwal
4 10 mutakhir masing-masing
masalah keinsinyuran 6. memegang teguh kehormatan, integritas dan martabat
profesi
Kemampuan berkerjasama 11 Ketrampilan praktek keinsinyuran 7. mengembangkan kemampuan profesional
5 antar kejuruan
ABET DAN SURVEY (dari survey PII 2002)
2,5 3 3,5 4 4,5 5
KRITERIA ABET 2000 Harapan Industri
Persepsi
Persepsi Industri
Industri
Kemampuan penerapan ilmu dasar & 3,86
1 keinsinyuran 3,22
3,22
Kemampuan merancang dan melaksanakan 3,73
2 penelitian 3,09
3,09
Kemampuan rekayasa komponen, sistem atau
proses yang memperhatikan ekonomi, 3,10
3,10 3,99
3 lingkungan, sosial, politik, etik, kesehatan,
keselamatan, manufaktur dan keberlanjutan
Kemampuan menangani masalah 3,18 4,26
4 keinsinyuran 3,18
5 Kemampuan berkerjasama antar kejuruan 3,37
3,37 4,48
Ketaatan pada kode etik ir dan tatalaku 4,15
6 profesional 3,25
3,25
7 Kemampuan interaksi sosial dan komunikasi
3,22
3,22 4,17
Pemahaman dampak sosial, lingkungan dan
8 global 3,09 3,43
3,09
Kesadaran dan kemampuan untuk senantiasa
9 belajar bagi peningkatan kemampuan 3,36
3,36 4,32
Pemahaman akan hal-ihwal mutakhir
10 3,10
3,10 3,90
Ketrampilan praktek keinsinyuran
11 3,16
3,16 3,89
MENJADI
INSINYUR
PROFESIONAL
PROFIL BADAN KEJURUAN

19 BADAN KEJURUAN HINGGA 2016


BK SIPIL BK T. FISIKA
Ketua: Ketua:
Dr.Ir. Bambang Goeritno, IPU Ir. Tjipto Kusumo, IPM

BK MESIN BK T. INDUSTRI 6 BADAN KEJURUAN BARU


Ketua:
Prf.Dr.Ir. Tresna Somantri, IPM
Ketua:
Ir. Didiet Indracahya K, IPU
KURUN 2015-2016

BK ELEKTRO BK KELAUTAN BK KEBUMIAN ENERGI BK KEHUTANAN


Ketua: Ketua: Ketua: Ketua:
Ir.David Bangun, M.Eng,IPM Dr.Ir. Iskendar, MS Prof.Dr.Ir.Djoko Santoso, MSC,IPU Ir. Tonny Hari Widiananto, MSc

BK DIRGANTARA BK KIMIA BK T MATERIAL BK INDUSTRI PERTANIAN


Ketua: Ketua: Ketua: Ketua:
Ir.Richard Budihadianto, MM,IPU Ir. Nanang Untung, IPU Prof. Dr.Ir. Rochim Suratman Prof.Dr. Ir. Moh. Romli, IP

BK T. LINGKUNGAN BK TAMBANG BK T. ARSITEKTUR BK T. METALURGI


Ketua: Ketua: Ketua: Ketua:
Ir, Rama Boedi, Msi, IPU Dr.Ir. Irawan Poerwo, IPM Ir. Rudianto Handojo IPM Dr.Ir.Eddy Agus Basuki, MSc

BK PERTANIAN BK T. PERMINYAKAN Badan-Badan Kejuruan menghimpun


Ketua: Ketua: insinyur sebidang kejuruannya untuk
Dr.Ir. Bambang Setiadi, IPU Ir. Iin Arifin Takhyan, MSc mengembangkan kompetensi dan
profesionalisme. Serta menyiapkan
BK GEODESI Majelis Penilai untuk melakukan
Ketua: proses penilaian aplikasi Insinyur
Dr.Ir. Bambang Sapto S. MSc, IPM Profesional (IP).
PROFIL ANGGOTA PII 2016

T.KEBUMIA... 63
T.ARSI... 204 • Anggota PII per Maret 2016 berjumlah
KEDIRGANT... 123 23.450
KEL 179 • Empat besar anggota PII terdiri dari insinyur
Sipil, Mesin, Elektro dan Kimia jumlahnya
PERMIN... 145
mencapai 19.338 atau sebesar 82,46%
PERTAMB... 660 • Jumlah terbesar pada BK Sipil hampir
GE 289 separuh separuh yaitu 11.318, mencapai
415 48,26%
PERT... 537
T.LINGK... 575
T.IN... 869
1,363
EL 3,198
3,459
SIP 11,318

Sumber: Biro Keanggotaan 2008


PROFIL IP PII 2016

BK T.LINGK... 230
575 40,00 %
40,00 %
PERBANDINGAN
BK T.IN... 159869 ANGGOTA dan IP
18,29 %
18,29 %

BK 347 1,363 25,45 %


25,45 %
IP Anggota
BK E... 1,782
55,72 %
3,198 55,72 %

BK 1,332 38,50 %
%
3,459 38,50
48,26 %
48,26 %
BK 5,438
11,318
Perbandingan
Anggota-IP
Jumlah IPP 23.450
Keseluruhan 7.549
Jumlah IPM 41,50%
Keseluruhan 1.978 9.732
Jumlah IPU 205
Keseluruhan
Total Anggota IP
IPP, IPM & IPU 9.732
PERSYARATAN SERTIFIKASI PROFESIONAL

Yang menghasilkan daya intelegensian


MEMPUNYAI Pendidikan (kecendekiawanan).
DASAR kesarjanaan Yang mampu menangani masalah /
PENGETAHUAN teknik hal-hal yang baru.
Yang mampu memberi nilai tambah.

Yang mengemban tanggung jawab.


MEMPUNYAI Pengalaman Curiculum
Tersusun lengkap dan rinci.
PENGALAMAN kerja profesi Vitae yang
Internasional minimum 7 tahun.
disusun
dalam
Formulir
Aplikasi
Keahlian yang terbentuk dari g: Insinyur
Pengetahuan Profesional
Memenuhi Kemampuan (FAIP) dinilai
MEMPUNYAI Keterampilan
bakuan oleh Majelis
KOMPETENSI Kearifan (judgement) Penilai BK-PII
kompetensi
Pengalaman
Sikap kerja
SERTIFIKASI IR PROFESIONAL PII
NILAI PE-APEC ACPE-R
KOMPETENSI Eng-R IPU
PENILAIAN KOMPETENSI: Nilai SKA-
LPJK
W1: Kode Etik 6000 IPU , Mampu
W2: Keterampilan Kerja Melaksanakan
Keinsinyuran Kerja profesi
W3: Perencanaan/ keinsinyuran
Perancangan
W4: Pengelolaan/ Komunikasi IPM • Yang sangat
khas &
P5: Pendidikan & Pelatihan
Nilai • Yang sangat
3000 rumit
P6: Penelitian, IPM, Mampu Dan memimpin
Pengembangan & Melaksanakan
Komersialisasi Produk tim IP antar
Ir kerja profesi kejuruan/ disiplin
Keteknikan
P7: Konsultansi Rekayasa, keinsinyuran
Konstruksi & Instalasi secara
P8: Produksi/ Manufaktur
P9: Bahan Material dan IPP sepenuhnya
Mandiri (Liable)
Komponen Nilai
P10: Manajemen Usaha dan
Pemasaran Teknik 600 IPP, Mampu
P11: Manajemen Melaksanakan kerja
Pembangunan & ST profesi keinsinyuran
Pemeliharaan Asset secara mandiri (siap
digugat) PKB TRAINING,
Utk tugas rumit (CPD) SEMINAR,
dibimbing IPM TULISAN

0 ~3-6 ~8-12 TAHUN


PEMUPUKAN KOMPETENSI dari PENGALAMAN KERJA
PROGRAM PELATIHAN

PII, melalui Badan-Badan


Kejuruan secara berkala
menyelenggarakan berbagai
workshop dan kursus dalam
berbagai bidang praktek di
lapangan untuk
mengembangkan
kemampuan dan
kompetensi para insinyur
Indonesia.
PERAN DI
MASYARAKAT
&
KOMUNIKASI
ANGGOTA
PII ENGINEERING AWARD
• Penghargaan terhadap para tokoh Insinyur
Life Time Nasional yang berjasa mengembangkan
keinsinyuran melalui PII secara konstruktif
Achievement Award • Sejak tahun 2007

• Penghargaan terhadap para individu atau


Engineering Award perusahaan atas inovasi atau karya cipta
nya yang monumental bermanfaat secara
nasional
Adhidarma Profesi • Sejak tahun 1990
Adhikara Rekayasa
Adhicipta Rekayasa
Penerima diajukan
memperoleh Adhicipta Pratama
ASEAN • Penghargaan terhadap individu atau
ENGINEERING Sustainable perusahaan yang berwawasan lingkungan
dalam karyanya
AWARD Engineering Award • Sejak Tahun 2008

• Penghargaan terhadap Perusahaan yang


Technology terbukti mengembangkan teknologi buatan
sendiri.
Achievement Award • Sejak Tahun 2009

• Melombakan apresiasi murid SD terhadap


Lomba Insinyur Cilik keinsinyuran secara praktis untuk
menumbuhkan minat pada keinsinyuran.
KONTRIBUSI SOLUSI BENCANA TSUNAMI

Community Based Approach di Aceh

Bedroom
Bedroom

5m
Bedroom/ Bedroom/
Bedroom Sitting 32 sqm Bedroom Sitting
Upper Upper
Floor Floor

6m
Pantry
Bathroom Bathroom
Dining
Room
5m
6m Sitting
Family Room
Room
4 sqm
Ground Ground
Floor Floor
Basic : 36 sqm Elevated House After Develop: 78 sqm House
KONTRIBUSI SOLUSI BENCANA GEMPA

Community Based Development dari PII ‘Peduli’ Yogya


membangun Temporary Shelter (T-Shelter) dari Bambu
sebelum mereka dapat kembali menempati bangunan
permanen.
Telah dibangun sebanyak 400 unit a Rp2.9 juta/unit.
WEB, MAJALAH & BULETIN ON-LINE

BARU
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai