Anda di halaman 1dari 32

Kunci determinasi adalah 

suatu kunci yang digunakan


untuk mengidentifikasi makhluk hidup berupa keterangan
tentang ciri-ciri makhluk hidup.
Identifikasi merupakan kegiatan dasar dalam taksonomi.
Identifikasi mencakup dua kegiatan, yaitu klasifikasi dan
tata nama.
Salah satu kunci identifikasi ada yang disusun dengan
menggunakan ciri-ciri taksonomi yang saling berlawanan.
Tiap langkah dalam kunci tersebut terdiri atas dua alternatif
(dua ciri yang saling berlawanan) sehingga disebut kunci
dikotomis.
Kunci determinasi atau kunci dikotom adalah cara
atau langkah untuk mengenali organisme dan
mengelompokkannya pada takson makhluk hidup.
Kunci dikotomis terdiri dari sederetan pernyataan
yang terdiri dari dua baris untuk mengelompokkan
atau menggolongkan makhluk hidup, dan berisi
deskripsi dari ciri-ciri organisme yang disajikan
dengan ciri yang berlawanan.
Objek Kunci Determinasi
Objek Kunci Determinasi
Untuk membuat kunci determinasi perlu memperhatikan hal-hal berikut.
1. Kunci harus dikotom (berlawanan), sehingga satu bagian dapat diterima,
sedangkan yang lain ditolak
2. Ciri yang dimasukkan mudah diamati
3. Deskripsi karakter dengan istilah umum sehingga dapat dimengerti orang
4. Menggunakan kalimat sesingkat mungkin
5. Setiap kuplet diberi nomor
6. Kata pertama dari setiap pernyataan dalam satu kuplet harus identic
7. Hindari pemakaian kisaran yang tumpang tindih atau hal-hal yang bersifat
relatif dalam kuplet
Kunci Determinasi
1. a. Memiliki tulang belakang 2
b. Tidak memiliki tulang belakang 3
2. a. Berkembang biak dengan cara bertelur 4
b. Berkembang biak dengan cara beranak Sapi
3. a. Struktur tubuh lunak Siput
b. Struktur tubuh keras 5
4. a. Pembuahan Internal 6
b. Pembuahan External 7
5. a. Berkaki sedikit 8
b. Berkaki banyak Lipan
6. a. Penutup tubuh kulit yang keras Buaya
b. Penutup tubuh bulu Burung
7. a. Habitat hidup di dua alam Katak
b. Habitat hidup di air Ikan
8. a. Mengalami metamorfosis sempurna Kupu-kupu
b. Mengalami metamorfosis tidak sempurna Belalang
Kunci determinasi dibuat secara bertahap, sampai
bangsa saja, suku, marga, atau jenis dan seterusnya.
Ciri-ciri tumbuhan disusun sedemikian rupa sehingga
selangkah demi selangkah si pemakai kunci dipaksa
memilih satu di antara dua atau beberapa sifat yang
bertentangan. Demikian seterusnya, hingga akhirnya
diperoleh suatu jawaban berupa identitas tumbuhan
yang diinginkan. Cara menggunakan kunci
determinasi meliputi beberapa tahapan berikut ini.
Bacalah dengan teliti kunci determinasi mulai dari
permulaan, yaitu nomor 1a.
Cocokkan ciri-ciri tersebut pada kunci determinasi
dengan ciri yang terdapat pada makhluk hidup yang
diamati.
Jika ciri-ciri pada kunci tidak sesuai dengan ciri
makhluk hidup yang diamati, harus beralih pada
pernyataan yang ada di bawahnya dengan nomor
yang sesuai. Misalnya, pernyataan 1a tidak sesuai,
beralihlah ke pernyataan 1b.
Jika ciri-ciri yang terdapat pada kunci determinasi sesuai
dengan ciri yang dimiliki organisme yang diamati, catatlah
nomornya. Lanjutkan pembacaan kunci pada nomor yang
sesuai dengan nomor yang tertulis di belakang setiap
pernyataan pada kunci.
Jika salah satu pernyataan ada yang cocok atau sesuai
dengan makhluk hidup yang diamati, alternatif lainnya akan
gugur. Sebagai contoh, kunci determinasi memuat pilihan:
tumbuhan berupa herba, atau tumbuhan berkayu.
 Begitu seterusnya hingga diperoleh nama famili, ordo, kelas,
dan divisio atau filum dari makhluk hidup yang diamati.
Route
1. Buaya : 1a, 2a, 4a, 6a
2. Katak : 1a, 2a, 4b, 7a
3. Burung : 1a, 2a, 4a, 6b
4. Ikan : 1a, 2a, 4b, 7b
5. Sapi : 1a, 2b
6. Belalang : 1b, 3b, 5a, 8b
7. Siput : 1b, 3a
8. Lipan : 1b, 3b, 5b
9. Kupu-kupu : 1b, 3b, 5a, 8a
1. a. Memiliki tulang belakang 2
b. Tidak memiliki tulang belakang 3
2. a.Berkembang biak dengan cara bertelur 4
b. Berkembang biak dengan cara beranak
3. a. Struktur tubuh lunak
b. Struktur tubuh keras 5
4. a. Pembuahan Internal 6
b. Pembuahan External 7
5. a. Berkaki sedikit 8
b. Berkaki banyak
6. a. Penutup tubuh kulit yang keras
b. Penutup tubuh bulu
7. a. Habitat hidup di dua alam
b. Habitat hidup di air
8. a. Mengalami metamorfosis sempurna
b. Mengalami metamorfosis tidak sempurna
Buaya : 1a, 2a, 4a, 6a Back
Katak : 1a, 2a, 4b, 7a Back
Burung : 1a, 2a, 4a, 6b
Back
Ikan : 1a, 2a, 4b, 7b
Back
Sapi : 1a, 2b
Back
Belalang : 1b, 3b, 5a, 8b Back
Siput : 1b, 3a
Back
Lipan : 1b, 3b, 5b Back
Kupu-kupu : 1b, 3b, 5a, 8a
Back
reference

http://fotohewan.blogspot.com/
http://www.ohtidak.com
http://id.wikipedia.org

Anda mungkin juga menyukai