Anda di halaman 1dari 39

BAB 1 BAB 3

PEMANFAATAN PETA,
PEGINDRAAN JAUH,
DAN SISTEM
INFORMASI
GEOGRAFIS Sumber: wikipedia.commons.org
A. INTERPRETASI PETA DAN PENGOLAHAN CITRA
PENGINDRAAN JAUH TERKAIT JARINGAN TRANSPORTASI
DAN TATA GUNA LAHAN
1. Interpretasi Peta

Setiap peta mempunyai keunikan


tersendiri dalam desain, isi, dan
konstruksinya. Berdasarkan isinya, peta
dapat dikelompokkan dalam peta
umum dan peta khusus atau tematik.
a. Membaca peta
Hal-hal yang perlu
diperhatikan
dalam membaca
peta, di antaranya
judul peta, skala
peta, legenda,
orientasi peta,
garis tepi peta,
dan tahun
pembuatan peta.
Sumber: wikipedia.commons.org
Unsur-unsur geografis pada peta

1. Kenampakan pokok

2. Jarak

3. Arah

4. Lokasi

5. Ketinggian
Analisis peta
b. Menganalisis peta mencakup kegiatan
Analisis peta pengklasifikasian
bertujuan (classification),
menunjukkan delineasi (delination),
hubungan antara pembuatan daftar
berbagai variabel (enumeration), dan
yang berbeda yang pengukuran
ditemukan pada peta. (measurement).
c. Menginterpretasikan peta
Interpretasi peta merupakan
fase ketiga dari penggunaan
peta. Fungsinya untuk
menjelaskan perbedaan
spasial atau kenampakan
geografis tertentu terjadi di
tempat-tempat tertentu.
Langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam menginterpretasikan peta

1. Mengenal pola spasial.

2. Menjelaskan pola.

3. Mengorelasikan pola yang berbeda.

4. Sadar akan keterbatasan kartografi.


2. Interpretasi dan Pengolahan Citra Pengindaraan Jauh

Pengindraan jauh
merupakan teknik untuk
mengidentifikasi, dan
menentukan objek, serta
memperoleh informasi
tentang sifat fisik objek
melalui analisis data objek
yang dikumpulkan dengan
menggunakan sensor.
Pada awalnya, sensor yang
ada diterbangkan
menggunakan layang-layang,
lalu menggunakan pesawat
dan balon udara hingga saat
ini pengindraan jauh
dilakukan melalui satelit.

Kenampakan fenomena angin


siklon dari citra satelit

Sumber: pixabay.com/wikiimages
a. Pengolahan citra Citra terbagi menjadi
pengindraan jauh citra foto
Hasil pengindraan (photographic image)
jauh adalah citra yang dihasilkan oleh
pengindraan jauh. sensor kamera dan
Citra merupakan citra nonfoto (non-
gambaran objek yang photographic image)
terlihat pada lensa yang dihasilkan oleh
kamera atau pada sensor bukan kamera.
hasil cetakan.
Empat langkah umum dalam pengolahan citra

1. Prapengolahan data (preprocessing).

2. Peningkatan kualitas citra (image enhancement).

3. Transformasi citra (image transformation).

4. Klasifikasi citra (image clasification).


b. Interpretasi citra
pengindraan jauh
Pengindraan jauh fokus
pada gambar permukaan
bumi seperti peta
mempresentasikan
permukaan bumi seperti
peta berdasarkan
pantulan energi
Sumber: wikipedia.commons.org
elektromagnetik dari
objek yang akan direkam
oleh sensor.
Ciri-ciri objek yang tergambar pada citra

Ciri spasial, yaitu berkaitan dengan aspek keruangan yang


1. mencakup bentuk, ukuran, bayangan, pola, tekstur, situs, dan
asosiasi.

2. Ciri temporal, yaitu berkaitan dengan umur benda atau waktu


perekaman.

3. Ciri spektral, yaitu ciri yang dihasilkan oleh interaksi tenaga


elektromagnetik dengan benda yang dinyatakan dengan rona
dan warna.
3. Jaringan Transportasi
Prasarana transportasi adalah
segala sesuatu yang secara fisik
Jaringan menunjang teselenggaranya
transportasi proses transportasi. Contohnya,
terdiri dari jalan umum dan khusus,
jaringan jembatan, terminal, pelabuhan,
prasarana bandar udara dan prasarana
dan jaringan yang membentuk ruang lalu
pelayanan. lintas transportasi.
Sistem
transportasi
merupakan
bentuk
keterkaitan antara
penumpang,
barang, sarana,
dan prasarana
yang berinteraksi
dalam rangka
perpindahan
barang dan jasa.
Sumber: wikipedia.commons.org
Jaringan
pelayanan
transportasi
adalah
susunan rute
pelayanan
transportasi
yang
menghubungk
an ruang lalu
lintas.

Sumber: wikipedia.commons.org
a. Transportasi
antarmoda Moda transportasi
Moda transportasi terdiri dari angkutan
adalah sarana darat, angkutan laut,
transportasi untuk dan angkutan udara.
berpindah dari satu
tempat ke tempat
lainnya.
Transportasi
antarmoda adalah
transportasi
penumpang
dan/atau barang
Sumber: wikipedia.commons.org Sumber: pixabay.com/dimitrisvetsikas1969
yang menggunakan
lebih dari satu moda
transportasi dalam
satu perjalanan yang
berkesinambungan.

Sumber: wikipedia.commons.org
Sumber: pixabay.com/SusannP4
Jaringan jalan adalah
rangkaian jalan yang
b. Transportasi menghubung satu
jalan dengan yang lainnya.
Transportasi jalan Jaringan jalan dapat
merupakan dibagi berdasarkan
prasarana peruntukan, fungsi,
pendukung sistem sifat serta pergerakan
transportasi darat. lalu lintas, dan
berdasarkan statusnya.
Jaringan jalan
dapat dibagi
berdasarkan
peruntukan,
fungsi, sifat
serta pergerakan
lalu lintas, dan
berdasarkan
statusnya.

Sumber: wikipedia.commons.org
c. Transportasi Jaringan prasarana
kereta api transportasi kereta
Transportasi kereta api terdiri dari
api adalah salah simpul yang
satu prasarana berwujud stasiun
darat selain dan ruang lalu lintas.
transportasi jalan.
Ruang lalu
lintas pada
transportasi
kereta api
berupa jalur
kereta api
yang
diperuntukkan
bagi gerak
lokomotif,
kereta, dan
Sumber: wikipedia.commons.org
gerbong.
d. Transportasi sungai dan danau
Jaringan prasarana transportasi
sungai dan danau terdiri dari simpul
yang berwujud pelabuhan sungai dan
danau, dan ruang lalu lintas yang
berwujud alur pelayaran.
Pelayanan
transportasi
sungai dan
danau untuk
angkutan
penumpang dan
barang dilakukan
dalam trayek
tetap teratu serta
trayek tidak
tetap dan tidak
teratur.
Sumber: pixabay.com/127071
e. Transportasi penyeberangan
Jaringan pelayanan penyeberangan
disebut lintas penyeberangan.
Lintas penyeberangan adalah suatu
alur perairan di laut, selat, teluk,
sungai dan/atau danau yang
ditetapkan dengan memerhatikan
pengembangan jaringan jalan dan
jalur kereta api.
Sumber: pixabay.com/moorpheus
f. Transportasi laut
Transportasi laut merupakan
sarana transportasi untuk
memindahkan barang dan
jasa dari satu wilayah ke
wilayah lain yang dipisahkan
oleh wilayah perairan.

Sumber: pixabay.com/paulbr75
g. Transportasi udara
Jaringan pelayanan
transportasi udara
merupakan kumpulan rute
penerbangan yang melayani
kegiatan transportasi udara
dengan jadwal dan
frekuensi yang sudah
ditentukan.
Sumber: pixabay.com/Lars_Nissen_Photoart
h. Transportasi pipa
Transportasi pipa
merupakan perangkat
transportasi angkutan
barang melalui pipa.
Komoditas yang diangkut
melalui pipa adalah gas dan
cairan dalam jumlah besar,
seperti gas alam, minyak
mentah, minyak hasil
olahan, atau air. Sumber: pixabay.com/generatorpowerproducts
i. Interpretasi peta dan
pengolahan citra
pengindraan jauh terkait
jaringan transportasi
Interpretasi peta jaringan
transportasi juga dapat dilakukan
dalamkonteks hubungan sistem
transportasi dengan ruang. Sistem
transportasi terkait dengan
perpindahan antarruang.
4. Tata Guna Lahan Tata guna lahan
merupakan aktivitas
a. Pengertian lahan manusia yang
dan tata guna lahan dilakukan untuk
Lahan adalah sumber mendapatkan manfaat
daya alam yang penting, dari lahan.
baik untuk kelangsungan
hidup dan kemakmuran
umat manusia, dan
untuk pemeliharaan
semua ekosistem
terestrial.
b. Faktor-faktor yang memengaruhi penggunaan lahan

1. Faktor fisik yang mencakup relief, geologi, kualitas tanah,


vegetasi, drainase, dan iklim.

2. Faktor ekonomi yang mencakup tingkat perkembangan


ekonomi, sistem keuangan, perdagangan transportasi, dan
teknologi.

3. Faktor konfigurasi budaya yang mencakup konsentrasi


penduduk, relasi sosial, adat istiadat, tradisi, tingkat
pendidikan, dan sistem penguasaan lahan.
c. Klasifikasi lahan
Penataan ruang berdasarkan fungsi utama kawasan menurut
UU RI No. 26 Tahun 2007

1. Kawasan lindung, yaitu wilayah


yang ditetapkan dengan fungsi
utama melindungi kelestarian
lingkungan hidup yang
mencakup sumber daya alam
dan sumber daya buatan.

Sumber: pixabay.com/tikisada
Kawasan budi daya, yaitu
2. wilayah yang ditetapkan
dengan fungsi utama untuk
dibudidayakan atas dasar
kondisi dan potensi sumber
daya alam, sumber daya
manusia, dan sumber daya
buatan.

Sumber: wikipedia.commons.org
d. Interpretasi peta
dan pengolahan
citra pengindraan Peta penggunaan
jauh terkait tata lahan merupakan
guna lahan salah satu bentuk
Peta pengunaan lahan peta tematik atau
adalah peta yang peta khusus.
menunjukkan jenis dan
intensitas penggunaan
lahan yang berbeda di
wilayah tertentu.
Citra Landsat
banyak
digunakan oelh
peneliti karena
memiliki resolusi
yang besar
sehingga
kenampakan
objek dapat
diinterpretasikan
dengan tepat.

Sumber: earthobservatory.nasa.gov
B. ANALISIS KERUANGAN PADA SISTEM INFORMASI
GEOGRAFIS (SIG) TERKAIT POTENSI WILAYAH DAN
KESEHATAN LINGKUNGAN
1. Analisis Keruangan pada
Sistem Informasi Georgafis (SIG)

SIG merupakan sistem yang mengelola


pengolahan data (database) yang berisi
data dengan referensi geografis dan
memiliki informasi spasial.
Empat subsistem fungsional dalam mengelola SIG

1. Subsistem masukan data (data input).

2. Subsistem penyimpanan dan pengambilan data.

3. Subsistem manipulasi dan analisi data.

4. Subsistem penyajian data (data output).


2. Analisis Keruangan pada Sistem Informasi
Georgafis (SIG) Terkait Potensi Wilayah

Selain untuk penggunaan tata guna


lahan, dalam pengembangan potensi
wilayah, SIG dapat juga digunakan
untuk mengetahui persebaran kondisi
sosial, ekonomi, dan budaya dari
penduduk suatu wilayah.
3. Analisis Keruangan pada Sistem Informasi
Georgafis (SIG) Terkait Kesehatan Lingkungan

Lingkungan sehat mencakup lingkungan


permukiman, tempat kerja, tempat
rekreasi, serta tempat dan fasilitas umum.
Lingkungan sehat bebas dari unsur-unsur
yang menimbulkan gangguan kesehatan,
seperti limbah cair, limbah padat, limbah
gas, sampah, dan lain sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai