administrasi adalah proses dan tata cara kerja yang terdapat pada setiap usaha, baik usaha kenegaraan maupun swasta, usaha sipil maupun militer, atau usaha besar maupun kecil. * maksud dan tujuan dari adanya administrasi adalah agar wirausahawan dapat: a. memonitor kegiatan administrasi perusahaannya, b. mengevaluasi kegiatan-kegiatan pengorganisasian perusahaannya, c. menyusun program pengembangan usaha dan kegiatan pengorganisasian perusahaannya, dan d. mengamankan kegiatan-kegiatan usaha dan organisasi perusahaannya. * Perencanaan administrasi usaha kerajinan pada dasarnya terdiri dari 1.perizinan usaha, 2.surat-menyurat, 3.pencatatan transaksi barang/jasa, 4.pencatatan transaksi keuangan, dan 5.pajak pribadi serta pajak usaha. 1. Perizinan Usaha
Surat-surat harus yang disiapkan ketika
akan membuka usaha sebagai berikut. 1) Surat Izin Gangguan (HO) Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari SITU-HO, diantaranya: a) mempermudah permohonan Surat Izin Usaha Perdagangan, b) dapat menjadi sarana untuk minta ganti rugi apabila tempat usaha mengalami penggusuran atau pemindahan lokasi, c) memperoleh jaminan perlindungan keamanan, dan d) dapat digunakan sebagai jaminan pinjaman modal di bank. 2) Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) SIUP adalah surat izin untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha perdagangan. **Kedua surat izin ini dikeluarkan oleh pemerintah daerah. *2. Surat Menyurat Kegiatan surat-menyurat adalah salah satu kegiatan dalam bentuk hubungan dengan pihak lain, seperti pemasok dan pelanggan. Jenis surat yang digunakan dalam kegiatan usaha disebut juga dengan surat niaga Jenis surat niaga sebagai berikut. A. Surat perkenalan B. Surat permintaan penawaran C. Surat penawaran D. Surat pemesanan E. Surat pemberitahuan pengiriman barang F. Surat pengaduan G. Surat pengiriman pembayaran * 3. Pencatatan Transaksi Barang/Jasa
bukti transaksi perusahaan terbagi menjadi dua, yaitu
1. bukti transaksi intern adalah bukti transaksi yang dibuat oleh dan untuk intern perusahaan seperti 1) Bukti kas masuk, yaitu tanda bukti bahwa perusahaan telah menerima uang secara tunai 2) Bukti kas keluar, yaitu tanda bukti bahwa perusahaan telah mengeluarkan uang tunai * 2. Bukti transaksi ekstern adalah bukti transaksi yang berhubungan dengan pihak luar.
Bukti transaksi ekstern sebagai berikut.
a) Faktur yaitu tanda bukti pembelian atau penjualan secara kredit. b) Kuitansi adalah bukti penerimaan sejumlah uang yang ditandatangani oleh penerima uang dan diserahkan kepada yang membayar sejumlah uang tersebut. c) Nota yaitu bukti atas pembelian sejumlah barang secara tunai. d) Nota kredit merupakan bukti transaksi penerimaan kembali barang yang telah dijual atau bukti persetujuan dari pihak penjual atas permohonan pembeli untuk pengurangan harga barang karena sebagian barang rusak atau tidak sesuai dengan pesanan. e) Cek yaitu surat perintah yang dibuat oleh fihak yang mempunyai rekening di bank, agar bank membayar sejumlah uang kepada pihak yang namanya tercantum dalam cek tersebut. * 4.Pencatatan Transaksi Keuangan laporan keuangan terdiri dari empat yaitu: 1) Laporan laba rugi adalah laporan yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan pada suatu periode akuntansi atau satu tahun. 2) Laporan perubahan modal adalah laporan yang menunjukkan perubahan modal pemilik atau laba yang tidak dibagikan pada suatu periode akuntansi karena adanya transaksi usaha selama periode tersebut. 3) Neraca adalah daftar yang memperlihatkan posisi sumber daya perusahaan, serta informasi tentang asal sumber daya tersebut. Neraca terbagi dua sisi, yaitu sisi aktiva dan sisi pasiva. Sisi aktiva merupakan daftar kekayaan perusahaan pada suatu saat tertentu. Sedangkan sisi pasiva menunjukkan sumber dari mana kekayaan itu diperoleh. 4) Laporan arus kas adalah laporan yang menunjukkan aliran uang yang diterima dan digunakan perusahaan di dalam satu periode akuntansi, beserta sumber-sumbernya. *5. Pajak Setiap wajib pajak harus memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak), yaitu nomor yang diberikan kepada wajib pajak sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda mengenal diri atau identitas wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannnya. *Tugas CARILAH CONTOH DARI BENTUK DOKUMEN YANG SUDAH DIBAHAS YANG DAPAT DIGUNAKAN UNTUK MERENCANAKAN SEBUAH USAHA KERAJINAN