SOCIOMETRIC

THEORY
Kelompok 2
Ahmad Hafif Rahmadani
Della Pangestu Wibowo
Dyah Sri Rama Ihsan Ali Akbar
Gading Niken Pramesti
Mey Reta Chandra
Nur Muliani
Santa Hotmaria Sianturi
Yuliana
Daftar Isi
01 DEFINISI TEORI SOSIOMETRI
02 TEORI SOSIOMETRI
BENTUK HUBUNGAN DALAM

03 SOSIOMETRI
MACAM-MACAM

04 SOSIOMETRI
TUJUAN DARI TEORI

05 SOSIOMETRI
RUANG LINGKUP TEORI

06 CONTOH
PELAKSANAAN TEORI SOSIOMETRI
PENERAPAN TEORI
07 SOSIOMETRI
DESAINNYA
DAN ILUSTRASI
 1. Definisi Teori Sosiometri

Sosiometri merupakan metode pengumpulan

data tentang pola dan struktur hubungan
antara individu-individu dalam suatu
kelompok. Mula-mula diembangan oleh
Moreno dan Jenning. Metode ini didasarkan
pada pemikiran bahwa kelompok mempunyai
struktur yang terdiri dari hubungan-hubungan
yang kompleks.
 2. Bentuk hubungan dalam teori sosiometri
2. Hubungan sosial 4. Hubungan sosial
Mars
terpusat mengambarkan berbentuk jala,
tingkat popularitas mengambarkan pola relasi
seorang individu dalam yang bersifat menyeluruh
kelompoknya. dimana setiap anggota saling
berelasi

02 03 04 05

1. Hubungan sosial 3. Hubungan sosial 5. Hubungan

segitiga intim mengambarkan berbentuk rantai,
mengembarkan hubungan beberapa menggambarkan pola
intensitasi hubungan orang yang saling hubungan searah atau
tiga orang individu memilih satu dengan sepihak dan tidak
yang cukup kuat yang lain dengan menyelurh
atauintim. itensitas hubungan
 3. Macam-macam Sosiometri

2003
Metode sosiometri ini mencoba untuk menemukan
individu dalam situasi dimana mereka secara spontan
mengungkapkan hubungannya. Sosiometri dibedakan
menjadi tiga tipe yaitu:

1 2 3

Tipe Tipe skala

Tipe siapa dia
nominative bertingkat
(who’s they)
(nomination) (rating scale)
4. Tujuan Penerapan Teori Sosiometri

a. Mengassesment hubungan interpersonal, menggali

data tentang pola hubungan antar pribadi yang
mengindikasikan kulaitas tertentu.
b. Mendeteksi perilaku sosial yang ‘incongruen’,
sehingga kesehatan mental individu dapat
diindentifikasi. Termasuk dapat pula dipakai sebagai
salah satu sumber diagnosa kesulitan belajar dan
berbagai macam persoalan lain.
5. Ruang Lingkup Sosiometri
Penentuan Kriteria
Penentuan pilihan oleh individu selalu
berdasarkan pada kriteria, bisa kriteria
subyektif (misalkan intuisi/feeling,
kesukaan seseorang atau kesan pertama
(first impression), maupun kriteria
obyektif atau dengan kesadaran

Pembuatan Alat Ukur

Instrumen atau alat ukur sosiometri
berupa daftar pertanyaan dalam bentuk
kuisioner/angket yang akan digunakan
untuk mengetahui pemilihan sesorang
termasuk alasan-alasan dalam pilihannya.
Pembuatan Sosiomatriks

Data sosiometri yang dikumpulkan menggunakan

instrumen kuisioner/angket ditampilkan dalam
bentuk tabel atau matriks dari pilihan-pilihan
setiap orang. Tabel/matriks semacam itu disebut
Sosiomatriks.
Pembuatan Sosiogram

Sosiogram ini merupakan salah satu inovasi dari

Moreno dalam sosiometri, sosiogram merupakan
metode sistematis untuk menggambarkan secara
grafis individu-individu sebagai titik-titik (nodes)
dan menghubungkan mereka satu dengan lainnya
dengan garis dan panah berarah.
 6. Pelaksanaan Teori Sosiometri

Persiapan Pelaksanaan Pengolahan

a. Menentukan kelompok a. Membagikan angket

a. Memeriksa hasil isian
siswa yang akan sosiometri dan siswa
angket.
diselidiki. diminta mengisi angket
b. Mengolah data
b. Memberikan informasi yang sudah diterima.
sosiometri dengan cara
atau keterangan tentang b. Mengumpulkan angket
menganalisa indeks,
tujuan penyelenggaraan yang sudah diisi dan
menyusun tabel tabulasi,
sosiometri. memeriksa apakah angket
dan membuat sosiogram.
c. Mempersiapkan angket sudah diisi dengan benar
sosiometri. dan lengkap.
 7. Implementasi Teori Sosiometri

Terdapat empat orang

mahasiswa yang baru
saja diterima di
Poltekkes Kemenkes
Kaltim...
 Thanks!
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.
Do you have any
questions?