Anda di halaman 1dari 34

Sosiometri

Maria Oktasari, M.Pd.

01
MengenalSosiometri
Sosiometri dikembangkan oleh Jacob Moreno Levy
(1889-1974). Beliau merupakan seorang dokter
yang beralih profesi sebagai psikiater, penemu dari
metode psikodrama. Sosiometri merupakan salah
satu metode psikologi sosial. Metode ini
dikembangkan untuk menganalisa hubungan antar
emosi dalam satu kelompok.

02
PengertianSosiometri
Sosiometri berasal dari bahasa latin “socius” yang artinya
sosial dan “metrum” yang artinya mengukur.

Sosimetri merupakan salah satu cara untuk mengukur


tingkat hubungan sosial antar individu

03
TujuanSosiometri
Untuk mengukur nilai stimulus respon sosial
individu (nilai sosial atau nilai pribadi seperti
yang dilihat oleh individu lain).

Untuk menilai hubungan antar orang dalam


kelompok

Untuk menemukan dan model analisis


persahabatan dalam setting kelompok

Untuk mendeteksi individu yang perilakunya


dalam seting sosial tidak kongruen.

04
Model Sosiometri

05
Model Nominasi
Model nominasi meminta responden untuk memilih nama yang terbatas dari
kelompoknya. Misal : responden memilih dua atau tiga orang dari anggota
kelompok

Contoh:
1. Dengan siapakah anda ingin belajar bersama-sama?
2. Siapakah teman yang disukai untuk bercerita tentang masalah yang
dialami?

Jawaban Responden:
Memilih 2/3 orang dari anggota kelompok. Misal: Indah, Kiki, Nusa

06
Model SkalaBertingkat
Dalam model skala bertingkat responden diberikan daftar nama anggota kelompok dan
petunjuk pengisian. Responden diminta untuk memberikan tanda disamping nama
anggota kelompok pada daftar nama. Pemberian tanda mempelihatkan tingkatan sesuai
dengan kriteria sosimetri.

Contoh:
Jika Anda...
-selalu ingin belajar bersama dengannya (S)
- kadang-kadang suka belajar bersama dengannya (K)
- Jarang ingin belajar bersama dengannya (J)
Tuliskan salah satu diantara ketiga tingkatan di atas di depan nama yang disediakan berikut
ini:
...... Eko .....Mona ......Indah .......Koko
..... Monic ....Ara ......Nusa .......Mei

Jawaban responden
Responden menuliskan huruf S didepan nama anggota kelompok jika selalu ingin berteman
denagnnya. Responden menuliskan huruf K didepan nama anggota kelompok jika kadang-
kadang suka belajar bersama dengannya, begitu seterusnya.
J.. Eko S..Mona K..Indah S...Koko
K.. Monic K..Ara J...Nusa K..Mei

07
ModelSiapakahMereka (Who’swho)
Dalam model siapakah mereka responden diberikan kumpulan paragraf yang menceritakan tentang perilaku atau sifat-
sifat siswa laki-laki maupun siswa perempuan, daftar nama dari anggota kelompok mereka dan petunjuk untuk mengisi
dalam bentuk skala bertingkat

Contoh Kriteria dan Petunjuk:


Bacalah kalimat dibawah ini, kemudian tanyakan pada diri anda apakah ada teman yang seperti itu. Bila ada tuliskan
namanya dibawah paragraf. Jika lebih dari satu tuliskan semua, jika tidak ada beri tanda strip. Kemudian lanjutkan
kalimat selanjutnya.

1. Dia merasa tidak gembira dan bahagia. Dia tidak suka humor, dia tidak pernah senyum/tertawa. Dia termenung
dan sedih. Siapakh mereka?
2. Dia belajar dengan rajin, mengerjakan tugas dengan baik. Dia suka membantu oranglain. Mereka serius dan tidak
kenal lelah. Pekerjaan rumah mereka selalu selesai tepat waktu. Siapkah mereka?

Jawaban Responden
Responden menuliskan nama yang ada pada daftar nama anggota kelompok mereka di bawah setiap paragraf. Jika
jumlahnya lebih dari satu maka dituliskan semuanya. Bila tidak ada sama sekali maka tulis strip
1. Dia merasa tidak gembira dan bahagia. Dia tidak suka humor, dia tidak pernah senyum/tertawa. Dia termenung dan
sedih. Siapakah mereka?
Fita..Dani
2. Dia belajar dengan rajin, mengerjakan tugas dengan baik. Dia suka membantu oranglain. Mereka serius dan tidak
kenal lelah. Pekerjaan rumah mereka selalu selesai tepat waktu. Siapkah mereka?
Eka..Joni..Susi
08
sosiometri
Metode yang dapat digunakan untuk mengevaluasi

Istilah yangsering
struktur kelompok

Sosiogram
digunakandalam Istilah yang digunakan pada diagram yang secara visual
menunjukkan stuktur sosiometri

sosiometri Sosiomatriks
Visualisasi deretan kode yang menunjukkan hubungan
dengan arah pilihan secara vertikal dan horizontal,
biasanya dibuat dalam bentuk tabel

09
Bintang Neglectee
Individu yang menerima jumlah pilihan yang paling Individu yang menerima pilihan relatif kecil
besar/ paling banyak dipilih baik nominasi positif atau
negatif. Mutual
Pilihan bolak balik atau pasangan, artinya dua individu
Isolate (Isolir) yang saling memilih satu sama lain.
Individu yang tersisihkan/terisolasi dari anggota
kelompok yang lain/ paling banyak ditolak/ tidak dipilih. Rantai (Chain)
Pilihan berurutan seperti Rantai (A-B-C-D), artinya
Ghost (Misterius)
individu menominasikan individu lain dan pada gilirannya
Individu yang tidak mendapatkan pilihan baik untuk ia juga menominasikan individu yang lain begitu
pilihan yang positif atau negatif. seterusnya

Rejectee Gaps
Individu yang menerima pilihan negatif/penolakan Kondisi/situasi yang mana individu saling memilih
individu lain yang sama, namun memberikan pilihan
yang relatif kecil pada individu diluar kelompok. Seperti:
Pulau (Island), Segitiga (triangles) dan Lingkaran (circle)

10
Peran Guru BK/Konselor

1 2
Perencana Pelaksana

Menetapkan tujuan pemberian Melakukan verbal setting (menjelaskan


sosiometri, pembuatan angket tujuan, manfaat, kerahasian data),
sosiometri, menetapkan siswa membimbing siswa dalam mengerjakan
sebagai sasaran kegiatan dan sehingga siswa dipastikan mengerjakan
membuat satuan layanan dengan benar

11
3 4
Melakukan Pengolahan Data Menindaklanjuti hasil analisis

Membuat tabulasi arah pilih/ Mengkomunikasikan ke siswa hasil


sosiomatrik, sosiogram, menghitung pengolahan data dan membuat
indeks pemilihan, dan melakukan program layanan BK sesuai dengan
analisis hasil dan interpretasi data hasil pengolahan data

12
Sosiogram
Grafik/diagram yang menunjukkan hubungan
atau interaksi individu dalam sebuah
kelompok/ pola hubungan dalam kelompok.

13
Teknik
Sosiogram
Teknik Lajur

Teknik Lingkaran

Teknik Bebas

14
Lajur Lingkaran

15
Bebas

16
Bentuk Konfigurasi

Bentuk Segitiga

K Bentuk Mutual (saling


O Memilih)
N
F
I Bentuk Rantai
G
U
R
A
Bentuk Bintang (Terpusat)
S
I
Bentuk Jala

17
Bintang/Terpusat

Segitiga Mutual/Timbal
Balik

Rantai Jala

18
Pengolahansosiometri
Untuk pengolahan sosiometri terbagi menjadi dua: 1) Secara
Manual dan 2) secara komputerisasi

19
Langkah-Langkah
pengolahan
1. Memeriksa 2. Membuat Tabulasi 3. Membuat 4. Menganalisis dan
kelangkapan hasil Arah Pilih/ Sosimatrik Sosiogram menginterpretasi data
sosiometeri
Sosiogram dibuat 1. Membuat
Melakukan Membuat tabel
sesuai dengan tabulasi analisis hubungan
pengecekan pada tabulasi arah pilih
arah pilih siswa. social dari hasil
angket yang telah siswa dengan
Sosiogram dibuat sosiogram dan
diisi oleh siswa memasukkan
untuk mempermudah perolehan skro
berkaitan dengan identitas siswa/kode
melihat arah hubunga, individu
data pribadi dan siswa, serta skor
intensitas, bentuk 2. Menghitung
kelengkapan berdasarkan pilihan
hubungan dan posisi indeks pemilihan
jawaban siswa siswa sesuai dengan
peserta didik dalam 3. Memaknai hasil
sehingga layak untuk model sosiometri
kelompok pengolahan data
diolah yang digunakan

20
Pengolahan Secara Manual
Pengolahan manual merupakan pengolahan dilakukan tanpa menggunakan
aplikasi yang memudahkan guru BK/Konselor untuk mendapatkan hasil
pengolahan data, melainkan harus membuat sendiri secara manual
mengikuti langkah-langkah pengolahan data

21
Contoh Pengolahan Manual

DAFTAR ISIAN SOSIOMETRI


Pengantar
Daftar isian ini meruapakan salah satu usaha untuk melihat kecenderungan Ananda
memilih teman-teman, dalam rangka pembentukan kelompok belajar di dalam kelas.
Ananda diminta untuk menuliskan 3 nama teman yang ada di kelas. Pilihan Ananda tidak
ada kaitannya dengan hasil Belajar. Siapapun yang Ananda pilih kerahasiannya akan
terjaga.Diharapkan Ananda mengisi sesuai dengan pilihan Ananda. Atas bantuan dan
partisipasi Ananda, diucapkan terima kasih.
Guru Pembimbing,
Indah Berseri, M.Pd.

Bacalah pertanyaan di bawah ini dan berikan jawaban Ananda


1. Dengan siapakah ananda ingin belajar bersama? Berikan alasannya

22
Tabulasi Arah Pilih/
Sosiomatrik
yg dipilih
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Pemilih
1 1 3 2

2 1 3 2
3 1 3 2
4 1 3 2
5 2 3 1

6 1 3 2
7 3 2 1
8 3 2 1
9 3 2 1
10 3 2 1
Jml Pilihan 3 3 9 4 6 2 1 1 1 0
Jml Pilihan 1 1 0 7 0 2 0 0 0 0 0
Jmlh Pilihan 2 0 2 0 3 3 2 0 0 0 0
Jmlh Pilihan 3 2 1 2 1 1 0 1 1 0 0
Jml Score 5 5 23 7 13 4 2 1 1 0

23
SOSIOGRAM TEKNIK BEBAS
“Teman yang disukai dalam belajar”

8
KET :
9 Laki-laki
6 5 Perempuan
Arah Pilihan
Saling Memilih

Pilihan 1
3 Pilihan 2
1
Pilihan 3

10

2
4

24
Kesimpulan dari Sosiogram

Contoh kesimpulan:
Ada beberapa konfigurasi yang terbentuk, yaitu:
1. Konfigurasi bintang
kurang baik karena pusatnya hanya ditengah saja. Kalau tidak ada siswa yang menjadi pusatnya
maka kelompok akan pecah.
untuk pilihan 1 terlihat siswa yang paling disenangi dalam belajar adalah siswa no 3
untuk pilihan 2 terlihat siswa yang disenangi dalam belajar adalah siswa no 2 dan 5
untuk pilihan 1 terlihat siswa yang kurang disenangi dalam belajar adalah siswa no 8 dan siswa no 1
2. Konfigurasi Rantai
kurang baik, karena hanya searah. Untuk pilihan 1 Ini terlihat dari arah pilih siswa no 10 memilih
siswa no 1 siswa no memilih siswa no 3 dan siswa no 3 memilih siswa no 5

25
Rumus Analisis Indeks
Status Pemilihan (Choice Status) Status Pemilihan Penolakan Status Penolakan (Rejection Status)

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑃𝑒𝑚𝑖𝑙𝑖ℎ 𝐴 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑃𝑒𝑛𝑜𝑙𝑎𝑘 𝐴


CS A = CS A = 𝑥 −1
𝑁 −1 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑃𝑒𝑚𝑖𝑙𝑖ℎ 𝐴 −𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑃𝑒𝑛𝑜𝑙𝑎𝑘 𝐴 𝑁 −1
CS A =
𝑁 −1
Ket: Ket:
A = Kode orang/siswa Ket: A = Kode orang/siswa yang
yang dicari statusnya A = Kode orang/siswa yang dicari statusnya dalam
dalam kelompok dicari statusnya dalam kelompok
N = Jumlah orang/siswa kelompok N = Jumlah orang/siswa
dalam kelompok N = Jumlah orang/siswa dalam kelompok
dalam kelompok
Contoh:
Contoh:
3 6
CS A = Contoh: 3−6 CS A = x -1
10 −1 10 −1
= 3/9 CS A = = 6/9x-1
10 −1
= -3/9 = -0,66
= 0,33
= -0,33

Ket: Indeks pemilihan bergerak dari o Ket: Indeks pemilihan-penolakan bergerak Ket: Indeks penolakan bergerak dari o
hingga 1. kalau seseorang memperoleh dari -1 hingga 1. kalau seseorang hingga -1. kalau seseorang memperoleh
indeks yang mendekati angka 1 berarti memperoleh indeks yang mendekati angka indeks yang mendekati angka -1 berarti
tingkat popularitasnya tinggi, sedangkan -1 berarti individu paling ditolak, semua siswa dikelompok tersebut
memperoleh indeks 0 berarti tidak ada sedangkan memperoleh indeks 1 berarti menolak/tidak memilih siswa.sedangkan
yang memilih (tidak paling populer memperoleh indeks 0 berarti tidak ada
populer/terasing/terisolir) yang menolak

26
PERHITUNGAN NILAI INDEKS

Status Pemilihan Status Penolakan Status Pemilihan dan


penolakan
CS 1 = 3/9 = 0.33 RS 1= 6/9 = -0,66 CS & RS 1= 3-6/9 = -0,33
CS 2 = 3/9 = 0,33 RS 2= 6/9 = -0,66 CS & RS 2 = 3-6/9 = -0,33
CS 3 = 9/9 = 1 RS 3= 0/9 = 0 CS & RS 3 = 9-0/9 = 1
CS 4 = 4/9 = 0,44 RS 4= 4/9 = -0,44 CS & RS 4 = 4-4/9 = 0
CS 5 = 6/9 = 0,66 RS 5= 3/9 = -0,33 CS & RS 5 = 6-3/9 = 0,33
CS 6 = 2/9 = 0,22 RS 6= 7/9 = -0,77 CS & RS 6 = 2-7/9= -0,55
CS 7 = 1/9 = 0,11 RS 7= 8/9 = -0,88 CS & RS 7 = 1-8/9= -0,77
CS 8 = 1/9 = 0,11 RS 8= 8/9 = -0,88 CS & RS 8 = 1-8/9= -0,77

CS 9 = 1/9 = 0,11 RS 9= 8/9 = -0,88 CS & RS 9 = 1-8/9=-0,77


CS 10 = 0/9 = 0 RS 10= 9/9 = - 1 CS & RS 10 = 0-9/9 = -1

Ket:
Rentang CS = 0-1 Kesimpulan :
Rentang RS = 0- (-1) Populer : siswa no 3
Rentang CS.RS = (-1)-1 Terisolir = siswa no 10

27
Pengolahan Komputerisasi
Pengolahan dilakukan melalui aplikasi sosiometri, aplikasi digunakan untuk
membantu guru BK/Konselor dalam mengolah data hasil angket sosiometri
dan mengefisienkan waktu daripada pengolahan secara manual

28
RekomendasiAplikasi
1. Aplikasi sosiometri yang dibuat pak Mastur,
S.Pd. Kons (berbayar)
2. Sosiometri shidec
http://sosiometri.shidec.com/index.php
3. E-sosimetri yang dibuat pak Eko Susanto,
M.Pd. Kons (Berbayar)

29
KelebihanSosiometri

1. Dapat melihat hubungan antar individu 5. Dapat digunakan untuk memperoleh


dalam suatu kelompok secara keseluruhan data mengenai hubungan social baik
sehingga dapat dikethaui kadar hubungan dalam kelas maupun dalam kelompok
social diantara individu 6. Mempelajari akibat dari proses
pendidikan di sekolah terhadap
2. Dapat mengetahui siapa individu yang hubungan social peserta
paling disenangi dan siapa yang kurang 7. Mempelajari mutu kepemimpinan
disenangi dalam berbagai situasi
3. Memperbaiki struktur hubungan sosial 8. Menemukan norma pergaulan antara
kelompok peserta didik yang diinginkan dalam
4. Memperbaiki penyesuaian sosial individu kelompok tersebut

30
Kelemahan Sosiometri

1. Hanya dapat diterapkan pada kelompok siswa yang sudah saling mengenal dalam waktu
yang cukup lama
2. Akurasi data penggunaan sosiometri yang sesuai dengan tujuan sangat ditentukan oleh
kemampuan guru BK/Konselor dalam menyusun angket sosiometri
3. Siswa tidak mudah untuk menetapkan pilihan teman, menetapkan intensitas hubungan
yang selama ini terjadi, maupun saat menetapkan kriteria pribadi/sifat-sifat anggota
kelompok kelasnya.

31
Sumber Referensi

Komalasari, Gantina., Wahyuni, Eka & Karsih.(2016). Asessmen Teknik Non Tes dalam Perspektif
BK Komprehensif. Jakarta: Indeks

Wahyuni, Siti. (2019).Penggunaan Instrumen Sosimetri dalam Layanan Bimbingan dan


Konseling. Jurnal IAIN Padang Sidempuan Vol.1 No.1.

Susanto, Eko.(2010). Sosiometri dengan Aplikasi Komputer. Konseling Center Indonesia Press

32
TUGASMANDIRI
1. Kumpulkan data sosiometri pada siswa sebanyak 15 orang (dikumpulkan
paling lambat Tanggal 15 Januari 2021 pukul 00.00 WIB)
2. Lakukan pengolahan data
3. Interpretasikan dan buat rencana program layanan BK
4. Kumpulkan tugas melalui link : http://bit.ly/2TugasINonTesEks dan
dikumpulkan paling lambat Tanggal 22 Januari 2021 pukul 00.00 WIB (Poin
2 & 3)
Thank You

Anda mungkin juga menyukai