Disampaikan oleh :
PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DINAS KESEHATAN KAB.POLEWALI
MANDAR
Salah satu modal pembangunan
nasional adalah Sumber Daya
Manusia yang berkualitas, yaitu
sumber daya manusia yang
sehat fisik, mental, dan sosial
serta mempunyai produktivitas
yang optimal.
03/18/21 2
Untuk mewujudkan sumber daya
manusia yang sehat fisik, mental, dan
sosial serta mempunyai
produktivitas yang optimal
diperlukan upaya-upaya
pemeliharaan dan peningkatan
kesehatan secara terus-menerus yg
dimulai sejak dalam kandungan,
balita, usia sekolah sampai dgn usia
lanjut.
03/18/21 3
Kualitas sumber daya manusia antara
lain sangat ditentukan oleh dua faktor
yg satu sama lain saling berkaitan dan
bergantung yaitu pendidikan dan
kesehatan, dimana kesehatan menjadi
syarat utama agar upaya pendidikan
dpt berhasil, sementara pendidikan yg
diperoleh dpt mendukung tercapainya
peningkatan status kesehatan
seseorang.
03/18/21 4
Populasi kelompok anak usia sekolah (7-21
tahun) merupakan komponen yg cukup
penting dalam masyarakat, mengingat
jumlahnya yg diperkirakan sepertiga dari
total populasi Indonesia, diantaranya + 46
juta mengikuti pendidikan di tingkat
SD/MI, SMP/MTs, sampai SMA/MA dan
kelak mereka akan menjadi orang tua dan
calon pemimpin bangsa di masa depan.
03/18/21 5
Oleh sebab itu, upaya pemeliharaan
dan peningkatan kesehatan yg
ditujukan kpd peserta didik (usia
sekolah) merupakan salah satu
mata rantai yg penting dalam
meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.
03/18/21 6
Berbagai situasi dan kondisi yang dapat
mengancam kesehatan dan kesejahteraan
anak dan remaja kita, yaitu a.l:
• Penyalahgunaan Narkoba dan rokok
• Kekerasan, baik fisik maupun mental
• Perkosaan dan exploitasi seksual
• Berbagai macam konflik
• Ketimpangan gender
• Masalah-masalah lingkungan
• Masalah-masalah kesehatan reproduksi
• Perilaku seks bebas
• Kehamilan remaja/kehamilan tak diinginkan dan aborsi
• Infeksi Menular Seksual (IMS) termasuk HIV/AIDS
• Penyakit-penyakit infeksi lainnya
7
P0TENSI ANAK USIA SEKOLAH
03/18/21 9
Tujuan UKS
Menanamkan nilai-nilai PHBS
dan menciptakan lingkungan
sekolah yang sehat
11
Sebagian besar sekolah di Indonesia
belum mempunyai:
• Sumber air bersih yang memadai
• Sanitasi yang memenuhi syarat
• Kantin yang sehat
Penelitian UNESCO di seluruh negara
berkembang menunjukkan hasil yang
mengkhawatirkan mengenai anak-anak yang
terganggu masa sekolah atau kemampuan
belajarnya karena diare akibat infeksi cacing
usus, sebagai akibat lingkungan yang kotor
12
Belum semua sekolah
melaksanakan UKS
SD -> 50 - 60 %
SMP -> 40 - 50 %
SMA -> 30 - 35 %
TK -> 20 - 30 %
13
dapat dicapai bila sekolah melaksanakan, program
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) melalui tiga
program UKS (Trias UKS) yaitu Pendidikan
Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, dan Pembinaan
Lingkungan Sekolah Sehat, serta Melaksanakan
upaya-upaya peningkatan kebugaran jasmani secara
baik, melalui program Pendidikan Jasmani.
14
Permasalahan Mendasar Dalam
Pembinaan Dan Pengembangan UKS
17
VISI UKS ?
TERWUJUDNYA SEKOLAH SEHAT
PERCONTOHAN , YANG MELAKSANAKAN UKS
SECARA PARIPURNA ,PADA SETIAP KAB/KOTA;
SATU SEKOLAH UNTUK SETIAP JENJANG
PENDIDIKAN PADA TAHUN…?
18
3 Strategi Mendasar :
19
Apa yang harus kita lakukan?
AKSELERASI PROGRAM UKS
Melalui
Pemantapan dan Pengembangan Program UKS
20
Tujuan Akselerasi Program UKS
TUJUAN UMUM
Mempercepat peningkatan status kesehatan dan prestasi
belajar anak usia sekolah melalui pemantapan dan
pengembangan program UKS.
TUJUAN KHUSUS
1. Meningkatnya peran lintas sektor dalam pelaksanaan
program UKS
2. Meningkatnya pelaksanaan Trias UKS dan program
pengembangannya.
3. Teratasinya masalah kesehatan anak usia sekolah.
4. Meningkatnya kemandirian program UKS.
21
Akselerasi Program UKS
SASARAN
1. Langsung
TK/RA, SD/MI/SDLB, SMP/MTs/SMPLB,
SMA/SMK/MA/SMALB, Warga Belajar, setara
SD/SMP/SMA, Pontren.
2. Tidak langsung
Guru, orang tua, Kader Kesehatan Sekolah,
TP UKS, LSM, Ormas,Tutor/Pamong Belajar
di SKB, Pengasuh Pontren.
22
Akselerasi Program UKS
STRATEGI YANG PERLU DILAKUKAN
Meningkatkan kualitas dan cakupan UKS, termasuk
pelatihan guru UKS.
Memantapkan Tim Pembina UKS dan
meningkatkan koordinasi lintas program/lintas
sektoral dengan sektor terkait.
Meningkatkan peran Pemda dan pemberdayaan
masyarakat sekolah /madrasah.
Meningkatkan pelaksanaan program-program
pengembangan: Program Dokter Kecil, Puskesmas
Peduli Remaja, dll.
23
Akselereasi Program UKS
KEBIJAKAN OPERASIONAL YG DIBUTUHKAN
Menyusun/mengembangkan pedoman dan
standard kegiatan UKS
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang
merata, bermutu terjangkau dengan teknologi
tepat guna.
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan
keterampilan masyarakat sekolah (guru,
murid, karyawan, orang tua) dan lingkungan.
Menggalang kemitraan dengan berbagai pihak.
Melakukan advokasi dan sosialisasi.
24
Penekanan kegiatan UKS adalah pd upaya promotif (peningkatan) dan
preventif (pencegahan) , a.l.:
pendidikan kesehatan melalui penyuluhan dan materi ajar siswa,
pemberian keterampilan Pertolongan Pertama pd Penyakit (P3P) dan P3K,
pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di sekolah,
kegiatan Usaha Kesehatan Gigi Sekolah,
dokter kecil di SD dan MI,
Kader Kesehatan Remaja di tingkat Sekolah Menengah, pemanfaatan
Kebun Sekolah,
pengawasan Kantin Sekolah dan lingkungan sehat,
penjaringan kesehatan,
pemeriksaan kesehatan berkala,
imunisasi, dan
konseling kesehatan remaja.
03/18/21 25
Beberapa aspek yg perlu diperhatikan untuk
mencapai optimalisasi program UKS
1. Aspek Sistem,
yaitu kerangka peraturan dan kebijakan publik yang
mendukung pencapaian program UKS. Misalnya:
Pemerintah Daerah dan DPRD dapat membuat Peraturan
Daerah atau kebijakan lain yang berkaitan dengan program
UKS.
Kepala Sekolah juga dapat membuat kebijakan yang dapat
mendukung terlaksananya program UKS di sekolah.
2. Aspek Kelembagaan,
yaitu struktur organisasi, prosedur dan mekanisme kerja,
hubungan antar unit kerja, antar instansi, dsb. Instansi terkait
dlm UKS yang bekerja bersama-sama untuk tujuan yang sama
perlu bekerja secara koordinatif dan sinergis. Tim Pembina
UKS Pusat dan Daerah ?
26
3. Aspek Informasi.
Informasi yang harus disebarluaskan adalah
berupa kebijakan-kebijakan atau laporan
perkembangan pelaksanaan program UKS.
4. Aspek Individu
Anggota Tim yang duduk dalam TP UKS
diharapkan adalah orang-orang yang dapat
bekerja secara profesional, memiliki
komitmen yang kuat terhadap program UKS,
dan kemauan yang kuat untuk senantiasa
meningkatkan kemampuan dan pengetahuan
dalam rangka penyelenggaraan program UKS
sebagai perwujudan ibadah.
27
5. Aspek Komitmen
Komitmen semua pihak di Pusat dan Daerah.
28
Pd dasarnya UKS mempunyai nilai ganda yaitu selain
berdampak pada upaya peningkatan derajat kesehatan
peserta didik beserta masyarakat sekolah lainnya, juga
terhadap pemberdayaan komunitas sekolah dalam
upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
30