>> Jika senyawa organik dikenai sinar infra-merah yang mempunyai frekuensi tertentu (bilangan
gelombang 500 – 4000 sehingga beberapa frekuensi tersebut diserap oleh senyawa tersebut. Serapan
tersebut memiliki pola yang khas dan berfungsi untuk mengidentifikasi material dan gugus – gugus
fungsinya.
>> Besarnya frekuensi yang melewati senyawa diukur dengan persentase transmisi. Semakin
besar presentase transmisi, semakin besar frekuensi yang melewati senyawa.
TERDAPAT 2 JENIS GETARAN,
YAITU GETARAN REGANG DAN
LENTUR.
Terdapat dua daerah yang cukup penting dalam analisis kualitatif spectra IR :
H3-C
O-H
Spektrum Inframerah untuk senyawa
Dari struktur diatas dapat diketahui Karboksilat ( Asam etanoat)
bahwa senyawa tersebut terdiri dari
ikatan-ikatan sebagai berikut: Ikatan
rangkap karbon-oksigen, C=O
Ikatan tunggal karbon-oksigen, C-O
Ikatan oksigen-hidrogen, O-H
Ikatan karbon-hidrogen, C-H
Ikatan tunggal carbon-carbon, C-C
Penjelasan :
Ada dua jenis vibrasi yang dapat terjadi dalam suatu molekul, yaitu vibrasi
stretching (ulur) dan bending (tekuk).
1. 2.
Vibrasi tekuk dapat Vibrasi tekuk dapat terjadi di
terjadi di dalam bidang dalam bidang dan di luar bidang,
dan di luar bidang, hanya hanya pada molekul poliatom.
pada molekul poliatom.
Getaran ulur terjadi pada frekuensi yang lebih tinggi dari pada getaran
tekuk.
1. Getaran Ulur (Stretching Vibration)
Stretching Vibration
Bending Vibrations
= Bilangan gelombang
c = kecepatan cahaya
k = Tetapan yang dihubungkan dengan kekuatan
pegas/ikatan (tetapan gaya untuk ikatan)
m1.m2 = massa dari 2 bola
Jenis daerah pada hasil
spektra spektroscopy IR