SYOK KARDIOGENIK

P E M B I M B I N G : D R . E L D I J . S A R A G I H , S P. J P
D E F IN IS I K R I T E R IA D IA G N O S I S

Sindrom klinik akibat gagal 1. Memenuhi kriteria anamnesis

perfusi yang disebabkan oleh 2. Tekanan darah sistolik < 90
gangguan fungsi jantung; mmHg selama > 30 menit
ditandai dengan nadi lemah, 3. Kongesti paru atau elevasi
penurunan tekanan rerata arteri tekanan pengisian ventrikel kiri

(MAP) <65 mmHg, 4. Tanda-tanda kelainan perfusi

organ dengan setidaknya diikuti
peningkatan LVEDP ( >18
oleh salah satu kriteria yaitu
mmHg), dan penurunan curah perubahan status mental,
jantung (CO <3,2 L/menit). ekstremitas dingin, oligouria.

Perhimpunan dokter spesialis kardiovaskuler indonesia. Panduan praktik klinis (ppk) dan clinical pathway (cp) penyakit jantung dan pembuluh darah. 2016
The ESC Textbook of Intensive and Acute Cardiovasculer Care 2nd Ed. Cardiogenic Shock in Patients With Acute Coronary Syndromes. Oxford Medicine Online : ESC.
2018.
 TATA LAKSANA
a. Pada semua pasien yang dicurigai syok kardiogenik, segera EKG
dan direkomendasikan untuk di echocardiografi
b. Semua pasien dengan kardiogenik syok harus dengan cepat
dipindahkan ke pusat kesehatan tersier yang memiliki pelayanan
24/7 kateterisasi jantung, dan memiliki ICU/CCU dengan kesediaan
alat bantu sirkulasi
c. Pasien dengan syok kardiogenik dengan komplikasi ACS
direkomendasikan untuk melakukan angiografi koroner dengan
segera (2 jam dari masuk rumah sakit) dengan kemampuan
revaskularisasi koroner dengan baik
d. Direkomendasikan untuk melanjutkan EKG dan monitoring
tekanan darah Heart Failure. ESC Pocket Guidelines.
e. Fluid challange NaCl atau ringer lactate > 200 ml 15-30 menit
direkomendasikan sebagai terapi lini pertama jika tidak ada tanda
overload cairan
f. Inotropik IV (dobutamin) bisa dipertimbangkan untuk meningkatkan
cardiac output
g. Vasopressor (norepinefrin) bisa dipertimbangkan jika perlu
mempertahankan tekanan sistolik pada hipoperfusi
h. IABP tidak secara rutin direkomendasikan pada syok kardiogenik
i. Pengguanan alat bantu sirkulasi sementara mungkin bisa
dipertimbangkan pada pasien tergantung usia, komirbiditas dan fungsi
neurologis.
Heart Failure. ESC Pocket Guidelines.