Departemen
Informasi biaya yang terjadi dibebankan pada setiap
departemen produksi.
1. Biaya produksi dikelompokkan untuk setiap
dept.produksi
2. Tarip BOP yang dipakai harus ditentukan untuk
setiap dept.
3. Harga pokok pes.yang sudah selesai dikerjakan
pada dept.tertentu dipindah kedept.berikutnya
4. Rekening buku besar BOPS, BOP dibebankan, selisih
BOP diselenggarakan untuk setiap dept.
Contoh
1. Dipakai bahan baku
Pes Dept.Dapur Dept.Penyemp. Jumlah
A 2.000.000 - 2.000.000
B 5.000.000 3.000.000 8.000.000
C 1.000.000 - 1.000.000
Jml 8.000.000 3.000.000 11.000.000
2. Biaya tenaga kerja langsung yang terjadi
Pes Dept.Dapur Dept.CetakDept.Penyem. Jumlah
A 2.000.000 1.000.000 1.500.000 4.500.000
B 2.000.000 2.500.000 1.500.000 6.000.000
C 1.000.000 500.000 - 1.500.000
Jml 5.000.000 4.000.000 3.000.000 12.000.000
3. BOP berdasar tarip
Dept.Dasar Tarip Satuan BOPS
Dapur Jam Mesin 100 per jam 150 4.550.000
Cetak Jam Mesin 200 per jam 100 1.975.000
Penyemp. BTKL 50% dari BTKL 60% dari BTKL
Jam mesin dan biaya yang sesungguhnya terjadi
Dept.Jam Mesin BOPS
Dapur 40.000 30.000 3.900.000 dipakai A 10.000, B 5.000, C 15.000
Cetak 25.000 20.000 5.050.000 dipakai A 5.000, B 10.000, C 5.000
Penyemp. - 1.475.000
Lanjutan..
Pemakaian jam mesin di dept.Dapur untuk pes A 15.000 jam, B 20.000 jam dan C
5.000 jam, jam mesin di dept.Cetak untuk pes A 9.000 jam, B 10.000 jam dan C 6.000
jam.
4. Pes A dan B telah selesai, kedua pes.telah diserahkan ke pemesan,sedangkan
pes.C belum selesai.Pes A&B di jual Rp34.000.000
Pes. A diserahkan sedangkan B blm diserahkan, Pes A dijual 30.000.000
Jawab.
1. BDP – BBB – Dept.Dapur 8.000.000
BDP- BBB – Dept.Penyemp. 3.000.000
Persediaan bahan baku 11.000.000
(Mencatat pemakaian bahan baku)
HPP 29.300.000
PPS 29.300.000
(Mencatat Harga pokok penjualan)
Biaya adum 500.000, biaya pemasaran 300.000