Pengumpulan dan Pengolahan

Data
Statistik Bisnis I
 Pengumpulan Data

Merupakan tahap pertama dalam kegiatan statistika

? Sebelum melakukan pengumpulan data,
haruslah diketahui terlebih dahulu untuk
apa data itu dikumpulkan.

Sebelum pengumpulan data dilakukan, terlebih dahulu

dilakukan:
1. Mengetahui untuk apa data itu dikumpulkan
2. Apakah untuk mendapatkan suatu gambaran atau
memecahkan masalah
3. Tujuan pengumpulan data harus diketahui
 Pengumpulan Data

Apapun tujuan dari pengumpulan data, maka harus

mengetahui terlebih dahulu antara lain:

ELEMEN adalah unit terkecil dari

Jenis ELEMEN atau Objek yang akan
penelitian. Disebut juga unit analysis atau
diselidiki
unit sampling.

Elemen dapat berupa orang (Pegawai negeri,

mahasiswa, pedagang dsb), organisasi (badan
usaha, perusahaan, universitas dsb), atau
barang (gedung, kendaraan, mesin dsb)
 Pengumpulan data

Karakteristik Selain ELEMEN, hal yang harus

diketahui adalah KARAKTERISTIK dari
elemen-elemen tersebut

KARAKTERISTIK adalah sifat- Misalnya, jika elemennya berasal dari

sifat, ciri-ciri atau hal yang dimiliki pegawai pemerintah/ swasta maka
oleh elemen, yaitu semua karakteristik yang perlu diketahui antara lain,
keterangan mengenai elemen. jenis kelamin, pendidikan, agama, umur.

Jika perusahaan, maka karakteristiknya antara

lain jumlah karyawan, jumlah kekayaan, hasil
penjualan
 Pengumpulan Data

Variabel Variabel atau peubah, merupakan sesuatu yang

nilainya dapat berubah atau berbeda.

Nilai karakteristik suatu elemen Biasanya untuk menunjukkan suatu variable

merupakan nilai variable, misalnya dipergunakan Huruf Latin (X,Y,Z)
harga (karakteristik harga suatu Contoh: Diketahui 3 perusahaan dengan
barang akan berubah-ubah menurut X=modal perusahaan dalam jutaan rupiah,
wajtu atau berbeda menurut tempat), dimana X1=5 X2=7, X3=4. berarti
Produksi, hasil penjualan, tinggi perusahaan pertama mempunyai modal 5 juta,
badan, temperatur, dsb. kedua 7 juta ketiga 4 juta
 Pengumpulan Data

Populasi adalah kumpulan dari seluruh elemen

Populasi sejenis tapi dapat dibedakan satu sama lain karena
karakteristiknya
Perbedaan tersebut muncul karena nilai
karakteristik yang berlainan

Contoh: Seluruh karyawan perusahaan

Sampel
merupakan suatu populasi. Elemennya
adalah orang, yaitu karyawan
perusahaan. Walaupun jenisnya sama, Sampel merupakan sebagian dari
namun ada perbedaan karakteristik populasi.
missal, pendidikan, masa kerja, gaji.
Metode Pengumpulan Data

SENSUS
&
SAMPLING
 Metode Pengumpulan Data

SENSUS Sensus adalah cara pengumpulan data apabila seluruh

elemen populasi diselidiki satu persatu. Data yang
diperoleh sebagai hasil pengolahan sensus disebut
dengan Data yang sebenarnya (true value), atau
sering disebut parameter.

Contoh: hasil sensus penduduk Indonesia tahun

1980, memberikan data sebenarnya mengenai
Kelemahan dari cara ini adalah, biaya yang mahal serta memakan
penduduk Indonesia (jumlah menurut umur, jenis
waktu yang lama dalam melakukan perhitungan.
kelamin, lapangan kerja, agama dan pendidikan).
 Metode Pengumpulan Data
SAMPLING
Contoh: Terdapat 1000 perusahaan hanya akan
diselidiki 100 saja, maka hasil penyelidikannya
merupakan suatu perkiraan.
• Perkiraan jumlah produksi
• Perkiraan rata-rata gaji.
Sampling adalah cara pengumpulan data apabila yang
diselidiki adalah elemen sampel dari suatu populasi, data
yang diperoleh dari hasil sampling merupakan data
perkiraan (estimated value)
 Jika nilai yang dihitung berdasarkan seluruh elemen populasi diebut
PARAMETER
 Data yang dihitung berdasarkan sampel disebut STATISTIK
Sampling memiliki keunggulan biaya yang rendah jika dibandingkan
dengan Sensus, dan memerlukan waktu lebih sedikit. Serta menghasilkan
cakupan data yang lebih luas.
 Cara pengambilan Sampel
Cara Acak
Suatu pemilihan sejumlah elemen dari populasi untuk
menjadi anggota dimana pemilihannya dilakukan sedemikian
rupa sehingga setiap elemen populasi mendapatkan
kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi anggota
sampel.
Contoh: undian
Cara pengambilan sampel seperti ini dianggap objektif
karena netral. Samplingnya disebut Probability sample.
Karena memiliki peluang yang sama untuk dipilih.
Cara ini juga disebut Probability sampling, karena
setiap elemen populasi mempunyai kemungkinan yang
sama untuk dipilih
Cara bukan acak
Suatu pemilihan elemen-elemen dari
populasi untuk menjadi anggota
sampel dimana setiap elemen tidak
mendapat kesempatan yang sama
untuk dipilih.
Cara ini lebih bersifat subjektif.
Cara ini sering disebut nonprobability
sampling, setiap elemen tidak
mempunyai kemungkinan yang sama
untuk dipilih
Alat Pengumpulan Data

• Daftar pertanyaan (Questionnaire)

• Wawancara
• Observasi atau pengamatan langsung
• Melalui pos, telepon atau alat komunikasi lainnya
• Alat ukur seperti meteran, thermometer dll (tergantung
kebutuhan penelitian)
Alat Pengumpulan Data

Hal terpenting dalam pengumpulan data adalah merancang kuesioner.

Kuesioner adalah satu set pertanyaan yang tersusun secara sistematis dan standar pertanyaan yang sama
dapat diajukan kepada setiap responden.

Tujuan utama pembuatan kuesioner:

 Memperoleh data yang berhubungan dengan maksud dan tujuan survey.
• Rancangan kuesioner harus benar-benar sesuai dengan topik yang diselidiki dapat dibatasi
• Informasi yang dikumpulkan harus berupa fakta dan bersifat objektif sesuai dengan tujuan survey.

 Mengumpulkan informasi dengan kecermatan dan ketelitian yang dapat dipertanggung jawabkan.
Tingkat ketelitian akan dapat tercapai apabilakuesioner disusun secara sederhana
Kuesioner harus mudah dimerngerti
Alat Pengumpulan Data

Keunggulan Kuesioner
• Lebih efektif
• Data dapat dipertanggungjawabkan
untuk keperluan analisis menyeluruh

Jenis Pertanyaan Kuesioner

- Terbuka
- Tertutup
 Pengolahan Data

Setelah data dikumpulkan

Maka diperoleh Data mentah
(kuesioner maupun pengamatan
(Raw data)
langsung)

Setelah mendapat data mentah, maka dilakukanlah
pengolahan data yang pada dasarnya merupakan
proses data ringkasan berdasarkan data mentah.
(dapat berupa jumlah, proporsi, persentase, rata-rata
dll)
Tujuan dari pengolahan data adalah untuk
mendapatkan data statistik yang dapat
digunakan untuk melihat atau menjawab
persoalan secara agregat atau kelompok.