Konsumen
Kelas: ak - 4403
Anggota kelompok 5:
01 02 03 04 05
•3) Meningkatkan pemberdayaan konsumen dalam memilih, menentukan, dan menuntut hak-haknya sebagai konsumen;
•4) Menciptakan sistem perlindungan konsumen yang mengandung unsur kepastian hukum dan keterbukaan informasi serta akses untuk mendapatkan informasi;
•5) Menumbuhkan kesadaran pelaku usaha mengenai pentingnya bperlindungan konsumen sehingga tumbuh sikap yang jujur dan bertanggung jawab dalam berusaha;
•6) Meningkatkan kualitas barang dan/atau jasa yang menjamin kelangsungan usaha produksi barang dan/atau jasa, kesehatan, kenyamanan, keamanan, dan keselamatan konsumen.
06
Hubungan Konsumen dan Pelaku Usaha
Prinsip – prinsip tentang kedudukan konsumen dalam hubungan hukum dengan pelaku uahsa
berangkat dari doktrin atau teori yang muncul dalam perjalanan sejarah hukum perlindungan
konsumen, antara lain :
Let The Buyer The Due Care The Privity of Kontrak bukan
Beware (caveat Theory Contract syarat
emptor)
03
Peran pemerintah dalam Pasal 29-30 UU nomor 8 tahun 1999
upaya perwujudtan pengawasan maupun pembinaan dalam
penyelenggaraan penyelenggaraan perlindungan konsumen khususnya di
perlindungan konsumen bidang pangan
02
07
Hak untuk memperoleh
informasi Hak untuk memperoleh
pendidikan konsumen
Hak-hak yang 03 08
1.Membaca atau mengikuti petunjuk informasi dan prosedur pemakaian atau pemanfaatan barang dan/atau jasa demi keamanan dan keselamatan;
Kewajiban Konsumen
3.Membayar sesuai dengan nilai tukar yang disepakati;
03 02
Penyelesian
Sengketa
2. Penyelesaian melalui Konsumen
Lembaga yang
berwenang (BPSK)
dengan mekanisme
konsiliasi, mediasi, dan
arbitrase
11
Terimakasih
10