Anda di halaman 1dari 8

Assalamualaikum

Wr.Wb
KELOMPOK 2
ALIF ALAM DEAYVAL QALBUDISYAHAJA (02)
HANA SALSABILA (07)
M. WAHDIYANSYAH (10)
TRIANITA DAMAYANTI (31)

2
LUKISAN KACA CIREBON

Lukisan kaca Cirebon adalah suatu seni lukisdi atas kaca, yang diperkirakan berkembang sejak abad ke-17. Sejalan
dengan perkembangan waktu, maka perkembangan Lukisan Kaca masih terasa eksistensinya sebagai Cinderamata Spesifik
Khas Cirebon. 
Saat ini Lukisan Kaca Cirebon banyak dijadikan sebagai objek pembinaan dan pengembangan program peningkatan
Usaha Produk Etnik yang diharapkan dapat mendongkrak Indeks Daya Beli. Beberapa diantaranya Lukisan Kaca Cirebon
saat ini diarahkan kepada pembuatan produk massal yang lebih memungkinkan dalam peningkatan kapasitas produksi,
peningkatan teknik produksi berorientasi pasar serta peningkatan diversifikasi produk untuk melahirkan Produk Cinderamata
yang berbasis etnik.Seperti tak pernah kenal lelah Pemerintah Kota Cirebon melalui Disperindag dan Dekranasda Kota
Cirfebon terus berupaya untuk meningkatkan Perkembangan Lukisan Kaca Cirebon.
Kendala klasik yang menjadi halangan perkembangan Lukisan Kaca Cirebon adalah perluasan pangsa pasar, karena
tidaklah mudah mengalihkan masyarakat konsumen dari kebutuhan secunder ke kebutuhan primer.

3
D A N B A H A N
A L AT

1. Kaca bening
2. Cat kayu + medium (pengencer)
3. Kuas lukis
4. Tatakan kayu penyangga tangan
5. Kertas dan alat tulis
6. Bingkai

The Power of PowerPoint | thepopp.com 4


PROSES PEMBUATAN 3. Mengisi Cat pada bidang gambar.
Tentukan dahulu kontur warna dari gelap ke terang atau sebaliknya
1. Membuat desain. sebelum memulai mengoleskan cat. setelah yakin dengan urutanyya
Desain gambar gaya Cirebon memiliki ragam hias yang spesifik, mulailah mengoleskan cat secara urut dari bagian yang lebih dalam
sebaiknya carilah contoh gambar yang baku misalnya Motif Wayang. ke bagian luar. Hati-hati agar tidak menabrak batas garis (tidak
Motif Wayang yang kita pilih pindahkan ke kertas yang ukurannya meleber keluar garis), polesan haruslah halus dan konstan (dengan
sudah disesuaikan. Sebagai hiasan depan maupun latar bagian tekanan kuas yang sama). Jika warna pertama selesai, biarkan
belakang buatlah ragam hias dengan mengkombinasikan Mega beberapa menit untuk mengeringkan cat. Lakukan kembali
Mendung atau wadasan. Jadilah gambar Wayang dikelilingi ragam pengecatan dengan warna kedua dan seterusnya hingga selesai.
hias khas Cirebon yang menarik dan siap diisi cat dengan gradasi Harus diingat Gradasi warna khas Cirebonan akan tampil indah jika
warna. tidak saling bercampur, artinya garis warna tegas, sama tebal dan
sesuai urutan warna.

2. Memindahkan gambar ke media Kaca


Pindahkan Gambar ke Kaca dengan meletakan kertas desain dibalik kaca dan
pindahkan dibagian muka dengan pena atau rapido warna hitam. Kontour (garis
gambar) yang dibuat haruslah lentur tanpa tyerputus-putus, agar nati ketika diiisi
cat maka kontour itu sebagai pembatas yang mampu menahan lelehan cat basah.
Gaya Klasik pada Lukisan Kaca Cirebon garis gambar bisa bermacam warna karena
menggunakan pena dengan cat langsung. Berbeda dengan Gaya Modern yang
menggunakan rapido dalam pembuatan kontour (garis Gambar) hanya berwarna
hitam. 5
PROSES PEMBUATAN
6. Memasang Bingkai.
4. Mewarnai Ragam Hias. Memasang Bingkai pada umumnya sama
Warnai ragam hias setelah selesai mewarnai objek utama agar dapat memberikan dengan pemasangan bingkai pada lukisan
nuasa warna yang mempunyai image 3 dimensi. Teknik seperti ini penekanannya pada lainnya. Bingkai akan dipasang ketika Lukisan
pemilihan warna yang lebih tua dan tegas untuk ragam hias bagian depan objek. kaca yang dibuat sudah cukup kering.
Sementara ragam hias bagian belakang objek, lebih ditekankan pada warna-warna Pemberian penutup tripleks yang berisi
bias, yang memberikan kesan jauh sehingga image 3 dimensi dapat terpenuhi. gambar background harus diberikan jarak
Ornamen Mega Mendung harus diletakan dibagian atas, yang dimaksudkan untuk beberapa milimeter dari kaca berisi gambar
memberikan kesan langit dan awan. Dan Ornamen Wadasan diletakan dibagian utama. Bingkai bagian belakang yang telah
bawah atau dasar yang memberikan kesan tanah atau bebatuan. Singkatnya Objek tertutup harus diberi lakban agar rapih dan
Wayang akan dikelilingi ragam hias bagian bawah, atas , depan,belakang , kiri dan jan gan lupa gantungan plus talinya di
kanan, sesuai dengan aturan teknik melukis kaca Cirebonan umumnya pasangkan.

5. Membuat Latar Bagian Belakang Gambar (Background).


Latar Bagian Belakang (Background) diperuntukan untuk mengisi kekosongan bagian belakang untuk
mendapatkan gambar yang terkesan penuh, Biasanya menggunakan 2 (dua) cara, pertama dilakukan pada
media kaca yang sama dan kedua dilakukan pada media tripleks penutup. Cara yang kedua itulah yang
memberikan kesan 3 Dimensi, karena ada jarak diantara kaca dan tripleks penutup. Umumnnya gambar
yang dibuat sebagai background berupa polesan semprotan phyloc beragam warna dan tipis atau
menggunakan bantuan tali rafia yang diususun berjejer dan disemprot phyloc warna. sobat dapat juga
dapat berkreasi dengan menaburkan manik-manik, glitter, dan payet ke cat basah sebelum mengering. 6
CONTOH LUKISAN KACA CIREBON
THANK YOU!
• Do You Have Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai