Anda di halaman 1dari 29

EVALUASI PELAYANAN KESEHATAN

TRADISIONAL INTEGRASI DAN


KOMPLEMENTER
DI RUMAH SAKIT
PROVINSI JAWA TIMUR

DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2020


Surabaya, 21 MEI 2021
INDIKATOR RENSTRA SEKSI PKT TAHUN 2021
KEGIATAN DAN SUB INDIKATOR SUB
DEFINISI OPERASIONAL
KEGIATAN KEGIATAN

Jumlah Fasilitas Kesehatan yang Jumlah Rumah Sakit yang


menyelenggarakan Pelayanan menyelenggarakan Pelayanan
Rumah Sakit yang menyelenggarakan Pelayanan kesehatan
Kesehatan Tradisional sesuai standart Kesehatan Tradisional
tradisional yang memenuhi salah satu kriteria di bawah ini:

1. Memiliki Nakestrad profesi/vokasi atau tenaga kesehatan


sudah dilatih yankes tradisional
2. Memiliki SK Penetapan Direktur/Kepala Rumah Sakit
tentang penyelenggaraan yankestrad integrasi
3. Rumah Sakit yang memberikan pelayanan akpuntur,
akupresur, herbal dan pijat
INDIKATOR RENSTRA SEKSI PKT TAHUN 2021
KEGIATAN DAN SUB INDIKATOR SUB
DEFINISI OPERASIONAL
KEGIATAN KEGIATAN

Jumlah Fasilitas Kesehatan Jumlah Puskesmas yang


yang menyelenggarakan menyelenggarakan Puskesmas yang menyelenggarakan Pelayanan kesehatan
tradisional terhadap masyarakat di wilayah kerjanya yang
Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan memenuhi salah satu kriteria di bawah ini:
Tradisional sesuai standart Tradisional

1. Memiliki Nakestrad atau tenaga kesehatan sudah dilatih


yankes tradisional
2. Memiliki SK Penetapan dan penyelenggaraan yankestrad
Integrasi
3. Melaksanakan asuhan mandiri Toga dan Akupressur
4. Puskesmas yang memberikan pelayanan akupuntur,
akupresur, herbal dan pijat.
5. Melaksanakan kegiatan pembinaan meliputi
pengumpulan data Kestrad, fasilitasi registrasi/perizinan
dan bimbingan teknis Hattra/Nakestrad/Griya sehat.
INDIKATOR RENSTRA SEKSI PKT TAHUN 2021
KEGIATAN DAN SUB INDIKATOR SUB
DEFINISI OPERASIONAL
KEGIATAN KEGIATAN

Jumlah Fasilitas Kesehatan Jumlah Griya Sehat yang Fasilitas pelayanan kesehatan tradisional yang
yang menyelenggarakan aktif di Provinsi Jawa digunakan oleh paling sedikit:
Pelayanan Kesehatan Timur 1. 2 (dua) orang Tenaga Kesehatan Tradisional
Tradisional sesuai standart profesi
2. 1 (satu) orang Tenaga Kesehatan Tradisional

profesi dan 1 (satu) orang Tenaga


Kesehatan
Tradisional vokasi.
3. 1 (satu) orang Tenaga Kesehatan (dokter) yang
telah dilatih Pelayanan Kesehatan Tradisional
dan 1 (satu) orang Tenaga Kesehatan
Tradisional (Nakestrad).
TARGET SEKSI PKT TAHUN 2021
TARGET RENSTRA PKT TAHUN
2020 S/D 2021
80
75
60

45
2024
2023
30
2022
Pkms : 55
2021 Pkms : 50 RS : 25
Pkms: 38 RS : 25 GS :3
RS: 22 GS:3
2020 Pkms : 20 GS :3
Puskesmas: 20 RS:25
RS: 10 GS:2
GS :1
Rumah Sakit merupakan salah satu jenis fasilitas
pelayanan kesehatan.

Fasilitas Pelayanan Kesehatan adalah suatu alat


dan/atau tempat yang digunakan untuk
menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan,
baik promotif, preventif, kuratif, maupun
rehabilitatif yang dilakukan oleh pemerintah
pusat, pemerintah daerah, dan/atau masyarakat.
Bentuk Pelayanan Kesehatan Tradisional di Rumah
Sakit
1. Pelayanan kesehatan tradisional integrasi sebagai bentuk
pelayanan kesehatan yang mengkombinasikan pelayanan
kesehatan konvensional dengan pelayanan kesehatan
tradisional komplementer.
2. Pelayanan kesehatan tradisional untuk kebugaran
(wellness) bagi pasien, pengunjung, dan SDM di Rumah
Sakit.
Tata Laksana Pelayanan Kesehatan Tradisional Integrasi di Rumah
Sakit
Tata Laksana Pelayanan Kesehatan Tradisional Integrasi di Rumah Sakit
mengacu pada :
 UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
 UU No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
 PP No. 47 Tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan
 PP No. 103 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional
 PMK No. 37 Tahun 2017 tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional
Integrasi
 The WHO Traditional Medicine (TM) Strategy 2014-2023
JUMLAH TENAGA KESEHATAN TRADISIONAL YANG MENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL INTEGRASI
80 JUMLAH Nakestrad DI PKM
100 73
70 67 2 0
0
60 D3 D3 BATTRA D3 JAMU
AKUPUNTUR
50
Nakestrad
40
JUMLAH Nakestrad di RS
30 20 16
20 10
2 0
10
0
4 5
3 3 2 4 5
3
D3 D3 BATTRA D3 JAMU
2 2 2
01 1 0 1 1 AKUPUNTUR
0
I
n1 IR SIK ER NG NG NG NG TO AR AN RJO EP YA AN NG TU
m N NAKESTRAD
lu E RE MB GU AJA LA BA ER LIT UB OA E BA AL LA BA
D
Co B K B G JE GA M MA OM JOK B B B T ID SUM RA GK MA TA
B N U J S SU AN TA KO
KA KA KA LU B L AB B MO KA KA AB AB B JUMLAH Nakestrad di GRIYA SEHAT
U K A B K K B KO
T KA K A A
B K K 9
KA 10
5
D3 BATTRA D3 AKUPUNTUR D3 JAMU 0
0
JUMLAH NAKESTRAD DI JAWA TIMUR TAHUN 2021 : D3 Keterampilan D3 Ramuan
106
Nakestrad
JUMLAH RS YANG MENYELENGGARAKAN YANKESTRAD TAHUN 2021

No. Kab/Kota Rumah Sakit 16. Saiful Anwar


1. Kab. Bondowoso 1. RSUD Koesnadi 12. Kota Malang
17. RS Tentara Soepraoen
2. Kab. Gresik 2. RS Petro Kimia 13. Kota Mojokerto 18. RSUD Gatoel
3. RS Jember klinik 14. Kota Pasuruan 19. RSUD Soedarsono
3. Kab. Jember 4. RS Bina Sehat 20 RS Soetomo
21 RSAL Ramelan
5. RSUD Ploso
22. RS Bhayangkara
4. Kab. Jombang
6. RS Kristen Mojowarno 23 RST Tk. III Brawijaya
5. Kab. Madiun 7. RS Paru Dungus Madiun 15. Kota Surabaya 24. RST Gubeng Pojok

25. RS Adi Husada Undaan


6. Kab. Pasuruan 8. RSUD Bangil
7. Kab. Ponorogo 9. RSU Aisyiyah 26. RSK St. Vincensius A. Paulo
10. RSUD Sidoarjo
8. Kab. Sidoarjo 27 RS Pendidikan Unair
11. RS Delta Surya
9. Kab. Situbondo 16. Kab. Tulungagung 28. RS Umum Daerah Dr. Iskak
12. RSUD Abder Rahem Tulungagung
13. RSU Elizabeth 17. Kab. Magetan
29. RSUD Sayyidman Magetan
10. Kota Batu 14. RS Baptis
11. Kota Madiun 18. Kab. Sumenep 30.. RS Garam Kalianget
15. RSUD Soedono
DATA PELAYANAN RUMAH SAKIT PADA APLIKASI SIMPKT

TOTAL : 9 RUMAH SAKIT


DAFTAR RUMAH SAKIT YANG SUDAH MEMILIKI SK PENETAPAN
YANTRAD INTEGRASI
N NAMA RUMAH SAKIT REKOMENDASI SK PENETAPAN SK PENANGGUNG
O KOMITE MEDIK DIREKTUR RS JAWAB DAN TIM
1 RSUD Koesnadi
2 RS Petro Kimia
3 RS Jember klinik V V V
4 RS Bina Sehat

5 RSUD Ploso
6 RS Kristen Mojowarno
7 Paru Dungus Madiun

8 RSUD Bangil V V V
9 RSU Aisyiyah
10 RSUD Sidoarjo
11 RS Delta Surya
12 RSUD Abder Rahem
13 RSU Elizabeth
DAFTAR RUMAH SAKIT YANG SUDAH MEMILIKI SK PENETAPAN
YANTRAD INTEGRASI
N NAMA RUMAH SAKIT REKOMENDASI SK PENETAPAN SK PENANGGUNG
O KOMITE MEDIK DIREKTUR RS JAWAB DAN TIM
14 RS Baptis
15 RSUD Soedono
16 Saiful Anwar V V V
17 RS Tentara Soepraoen
18 RSUD Gatoel
19 RSUD Soedarsono V V V
20 RS Soetomo V V V
21 RSAL Ramelan
22 RS Bhayangkara
23 RST Tk. III Brawijaya
24 RST Gubeng Pojok
25 RS Adi Husada Undaan
26 RSK St. Vincensius A. Paulo
27 RS Pendidikan Unair V V V
DAFTAR RUMAH SAKIT YANG SUDAH MEMILIKI SK PENETAPAN
N NAMA RUMAH SAKIT YANTRAD INTEGRASI
REKOMENDASI SK PENETAPAN SK PENANGGUNG
O KOMITE MEDIK DIREKTUR RS JAWAB DAN TIM
28 RS Umum Daerah Dr. Iskak
Tulungagung
29 RSUD Sayyidman Magetan
30 RS Garam Kalianget
PEMANFAATAN HERBAL DI RUMAH SAKIT
Edukasi
Promotif Ramuan

Preventif

>11.000 produk
Dokter
Jenis OMAI
disesuaikan
Kuratif OMAI dengan kebutuhan
daerah
(Formularium
Kepmenkes Nomor Rumanh Sakit)
121/MENKES/SK/II/2008
Rehabilitati
tentang Standar Pelayanan
f
Medik Herbal
63 produk 23 produk Kebijakan Kab/Kota untuk
memberi batasan
Uji Praklinik Uji Klinik
PENGUATAN PEMANFAATAN OHT & FF
PMKNO. 21 TAHUN 2016
TTG PENGGUNAAN DANA KAPITASI JKN UNTUK PMK NO. 85 TAHUN 2019
JASA PELAYANAN KESEHATAN DAN DUKUNGAN TENTANG PETUNJUK OPERASIONAL PENGGUNAAN
BIAYA OPERASIONAL PADA FKTP MILIK DANA ALOKASI KHUSUS FISIK BIDANG KESEHATAN
PEMERINTAH DAERAH (PASAL 5 AYAT 6) TAHUN ANGGARAN 2020 (Lampiran)

“Dalam hal obat dan bahan medis “Pemilihan jenis obat dan vaksin mengacu pada
habis pakai yang dibutuhkan tidak Daftar Obat Essensial Nasional (DOEN) dan
tercantum dalam formularium Formularium Nasional (Fornas) sedangkan
BMHP mengacu pada Daftar Alat Kesehatan Non
nasional sebagaimana dimaksud Elektromedik pada Kompendium Alat Kesehatan
pada ayat (5), dapat serta pedoman teknis yang ditetapkan melalui
menggunakan obat lain termasuk Peraturan/Keputusan Menteri Kesehatan. Dalam
obat tradisional, obat herbal hal obat dan BMHP yang dibutuhkan tidak
tercantum dalam acuan tersebut di atas, dapat
terstandar dan fitofarmaka secara digunakan obat dan BMHP lain termasuk
terbatas, dengan persetujuan obat tradisional (fitofarmaka dan obat herbal
Kepala Dinas Kesehatan terstandar) secara terbatas sesuai indikasi medis
dan pelayanan kesehatan dengan persetujuan
Kabupaten/Kota” Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota”
BENTUK PELAYANAN KESEHATAN
TRADISIONAL KETERAMPILAN

Manual Energi Olah Pikir

Akupunktur yoga Hipnoterapi

Akupresur

Pijat
Kop/ Bekam
Kering
PRINSIP PEMANFAATAN OBAT TRADISIONAL
DI RUMAH SAKIT

Pimpinan Fasyankes Berwenang


Mengacu kepada Kepentingan Diutamakan sebagai
Menetapkan Jenis OT yg akan
promotif & preventif
Harus aman, berkhasiat, &
Terbaik Pasien  Informed
Digunakan bermutu
Consent

Menggunakan OT yang OT yang bersumber dari Tidak boleh digunakan


Tidak dalam bentuk simplisia, kecuali dalam keadaan kegawat
teregistrasi di BPOM hewan harus memiliki
dalam rangka daruratan & keadaan yang
sertifikat halal
penelitian berbasis pelayanan potensial membahayakan jiwa
OMAI

OMAI akan didistribusikan pada tahun 2021 pada 3 (tiga)


Kabupaten / Kota yaitu Kabupaten Malang, Kabupaten Ngawi
dan Kota Surabaya (A5,A6,B2 dan B3)
RS YANG MEMILIKI RUANG
TERBUKA HIJAU / TANAMAN OBAT
% RS YANG MEMILIKI RTH / TANAMAN
OBAT
MEMILIKI TIDAK MEMILIKI
4%

96%

465 PUSKESMAS YANG MEMILIKI RTH / TANAMAN 15 RS YANG MEMILIKI RTH / TANAMAN
OBAT DARI 968 PUSKESMAS OBAT DARI 385 RS
Sumber : SIMPKT ONLINE, APRIL 2021
Poli Kestrad di RS SOEDARSONO
Poli Kestrad di RS UNAIR
RSUD Dr. Soetomo Surabaya

 SK Direktur RSU Dr.Soetomo Surabaya nomor : 188.4/


1178/ 350/SK/ 1998, tentang Tim Pengembangan
Pemanfaatan Obat Tradisional di RSU Dr.Soetomo
Surabaya.
 SK Direktur Jenderal Bina Pelayanan Medik Departemen
Kesehatan Republik Indonesia, Nomor :
HK.00.04.2.5.5240 ,tentang penunjukan RSU Dr.
Soetomo Surabaya dan RSU Pusat Prof.DR.RD Kandou
Manado untuk Pengembangan Pengobatan
Komplementer dan Alternatif.
Jenis pelayanan
• Terapi Herbal ( Herbal medicine)
• Pijat Aromaterapi
• Akupunktur & Akupresur
RSUD Provinsi Saiful Anwar , Malang Jawa Timur

 Jenis pelayanan :
 Akupunktur Medik
 Laserpunktur
 Herbal Medik
SURAT EDARAN DIREKTORAT JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN KEMENKES RI TENTANG
PENYELENGGARAAN PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL UNTUK KEBUGARAN (WELLNESS)
BAGI PASIEN, PENGUNJUNG DAN SDM DI RUMAH SAKIT
Pelayanan kesehatan tradisional untuk kebugaran
(wellness) dilaksanakan mengacu pada salah satu tujuan
dari The WHO Traditional Medicine (TM) Strategy
2014-2023 yaitu “harnessing the potential contribution
of TCM to health, wellness, people centred health
care, and UHC”.
Jenis Pelayanan Kesehatan Tradisional yang Dapat
Dikembangkan untuk Kebugaran (Wellness)

• Pelayanan SPA
• Pijat Kebugaran
• Refleksi
• Gerai Jamu
• Dan lain-lain
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2020
KRITERIA
1. Operasional pelayanan diatur oleh Bagian Umum dengan
PELAYANAN
pengelolaan oleh koperasi/Dharma Wanita/pihak ketiga
KESEHATAN
TRADISIONAL 2. Dapat dipertanggungjawabkan keamanan dan manfaatnya
UNTUK secara empiris, dan digunakan secara rasional
KEBUGARAN 3. Tidak bertentangan dengan norma agama dan norma yang
(WELLNESS) DI berlaku di masyarakat
RUMAH SAKIT
4. Tidak untuk melakukan intervensi tubuh yang bersifat
invasive serta menggunakan alat dan teknologi yang
aman bagi kesehatan
5. Dilakukan penyehat tradisional yang memiliki STPT yang
masih berlaku

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2020


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai