Anda di halaman 1dari 17

Meminimalisir

Pencurian

Ainur Alizar (02)


Diah Ajeng (13)
Pengertian Pencurian
Tindakan yang dilakukan baik secara individu atau
berkelompok untuk mengambil sesuatu yang
bukan haknya sehingga perbuatan tersebut
melanggar hokum.
Pengertian Pencurian
menurut Lili Rassidi
Perbuatan seseorang yang mengambil barang milik orang
lain tanpa izin dan menyebabkan seseorang tersebut
menderita kerugian.
Tingkatan dalam Tindak Pidana Pencurian

01 Pencurian biasa

02 Pencurian ringan

03 Pencurian dengan pemberatan


Pencurian Waktu
Pencurian waktu menjadi salah satu hal yang sering dilakukan namun
kurang menjadi perhatian oleh banyak perusahaan. Karyawan sering kali
menyelesaikan waktu pekerjaannya sebelum jam kerja berakhir.

Pencurian Dokumen/Data
Pencurian jenis ini biasanya sering terjadi pada perusahaan yang memiliki
rival bisnis sejenis yang bertujuan untuk mengetahui dokumen rahasia
perusahaan seperti strategi pemasaran, rancangan design produk, atau
model bisnis perusahaan yang nantinya akan diakui oleh pelaku
pencurian
Pencurian Perlengkapan dan Data
Umumnya dilakukan oleh oknum internal perusahaan. Berdasarkan
Global Fraud Survey yang dilakukan oleh Kroll dan Economic Intelligence
Unit pada tahun 2011 menemukan bahwa 60% kecurangan dilakukan
oleh manajer senior, pegawai junior atau pihak ketiga.

Jenis-Jenis Pencurian
dalam Lingkungan Kerja
3 Bentuk Pencurian Waktu di Tempat Kerja

Pencurian kartu atau lembar absensi


Beberapa pegawai seringkali memberikan informasi palsu mengenai waktu masuk
dan pulang mereka atau meminta rekan kerja mereka untuk memasukkan kartu
mereka sementara mereka sendiri tidak datang atau terlambat ke kantor.

Istirahat yang semena-mena


Beberapa pegawai seringkali mengambil istirahat makan siang dengan santai;
mereka memperpanjang istirahat mereka melebihi jatah waktu yang diizinkan
oleh perusahaan sehingga menghabiskan waktu kerja mereka.

Waktu pribadi dan terlalu asyik


mengakses media sosial
Beberapa pegawai seringkali menghabiskan waktu berjam-jam
mengakses media sosial, memeriksa dan mengirim email pribadi
dan terkadang asik berbelanja online pada saat bekerja.
TINDAKAN UNTUK MEMINIMALISIR
PENCURIAN
Pemasangan perangkat keamanan
Melakukan pengecekan crime record dan menerapkan limitasi dalam
ke setiap calon karyawan yang ingin kegiatan tertentu sesuai otoritas
direkrut masing masing

Membuat sistem yang bertujuan


mengedukasi semua pihak serta Membuat audit secara (random) tidak
untuk menjaga keamanan secara berpola dan penerapan quick
maksimal response setiap ada masalah
DATA DIGITAL
Apa itu data digital?

Data digital adalah jenis data yang terdiri dari


kumpulan bilangan binarry 0 dan 1 yang mana
saat di proses di mesin komputer akan
berbentuk menjadi suatu berkas berekstensi.

Data bisa dikategorikan menjadi jada struktural


dan data tidak terstruktur.
Prioritaskan sistem Edukasi dan training
online security. yang tepat untuk Ganti password
karyawan dan secara berkala.
manajer.

Selalu
Berhati-hatilah
mengutamakan
Pisahkan akun terhadap spear
tindakan
phishing
pencegahan.

Pencegahan: Berinvestasilah
Investasi pada Membuat skenario
pada Data
perangkat proteksi serta strategi
Protection
terbaik. penanganannya.
Management (DPM)

Minimalisir
kesalahan-
kesalahan yang
kurang perlu.
SOP Perusahaan
tentang Pencegahan
Tindak Pencurian
Menghilangkan kesempatan terjadinya pencurian
dengan menumbuhkan budaya perusahaan
dan/atau menerapkan pedoman perilaku secara
konsisten

Membangun sistem pengendalian intern yang baik


dan efektif dalam mencegah pencurian
Membangun Sistem Pengendalian Intern yang Baik
dan Efektif dalam Mencegah Pencurian

01 Lingkungan Pengendalian

02 Penilaian Risiko Kecurangan (Fraud Risk Assessment)

03 Aktivitas Pengendalian (Control Activities)

04 Informasi dan Komunikasi (Information and Communication)

05 Pemantauan (Monitoring)
1. Lingkungan Pengendalian

a) Integritas dan nilai etika


b) Komitmen terhadap kompetensi
c) Pimpinan yang kondusif
d) Struktur organisasi yang memenuhi seluruh
aktivitas bisnis
e) Pengelolaan SDM
f) Pelaksanaan fungsi satuan pengawasan
intern
2. Penilaian Risiko Kecurangan
(Fraud Risk Assessment)
Kegiatan pengendalian yang dilaksanakan untuk menilai
tingkat risiko kecurangan (fraud risk assessment) dalam
aktivitas perusahaan yang berkaitan dengan:

a) Perusahaan bertanggung jawab untuk menentukan


pendekatan penilaian risiko yang sesuai dengan kondisi
perusahaan, dengan mempertimbangkan semua faktor
yang signifikan.
b) Pengelolaan risiko kecurangan menjadi bagian yang tidak
terpisahkan dalam prosedur pengendalian risiko dan tata
kelola perusahaan.
c) Penilaian risiko adalah proses pengembangan yang
berkelanjutan, dengan memperbaharui penilaian risiko dan
tindakan mitigasi risiko serta mengembangkan prosedur
penilaian risiko yang dinamis dan integrasi.
d) Perusahaan mengkaji strategi penilaian risiko secara terus
menerus sesuai dengan pengalaman dalam kerentanan
kecurangan yang terjad
3. Aktivitas Pengendalian
(Control Activities)
Kegiatan pengendalian membantu dan memastikan kebijakan
dan prosedur perusahaan telah dilaksanakan oleh pegawai
yang berkaitan dengan:

a) Penetapan dan penilaian kinerja untuk mengukur


keberhasilan pegawai.
b) Pengelolaan informasi meliputi pengendalian sistem dan
akses informasi dalam rangka menunjang pelayanan.
c) Pembinaan sumber daya manusia melalui sosialisasi, visi,
misi, tujuan dan strategi perusahaan kepada pegawai.
d) Otorisasi transaksi yaitu melakukan pengesahan atas
semua transaksi keuangan oleh pejabat yang berwenang.
4. Informasi dan Komunikasi
(Information and Communication)
Melakukan pengidentifikasian dan pengelolaan sistem
informasi dalam bentuk pengendalian umum dan
pengendalian aplikasi untuk membantu pegawai
melaksanakan tugas dan tanggung jawab, yaitu:

a) Informasi
Informasi internal dan eksternal yang dilaporkan secara
periodik kepada pimpinan dan kepada pihak terkait.

b) Komunikasi
Komunikasi Sistim pengendalian intern telah dikomunikasikan
kepada seluruh pegawai dan memiliki saluran komunikasi
sebagai mekanisme penyampaian informasi.
5. Pemantauan (Monitoring)
Melakukan pemantauan untuk memastikan sistem
pengendalian intern dilaksanakan dengan kualitas yang
baik, dengan melakukan identifikasi masalah, penyusunan
strategi, evaluasi dan tindak lanjut rekomendasi.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai