TUGAS PSIKOLOGI INDUSTRI DAN KEWIRAUSAHAAN

LAPORAN WAWANCARA USAHA KECIL MENGENGAH (UKM)

COUNTER PULSA

Nama : Iin Faradhina Humaira

NPM : 2106104030004
TEKS WAWANCARA PENGUSAHA COUNTER PULSA

Berikut adalah hasil wawancara saya dengan pemilik konter pulsa:

Pewawancara : Selamat siang, Begini Bang. Kami ingin mewawancarai Abang sebentar untuk tugas
matakuliah kewirausahaan kami. Apa Abang mempunyai waktu untuk kami wawancarai, Bang?

Narasumber : Ya, tentu silahkan.

Pewawancara : boleh saya bertanya sedikit?

Narasumber : Iya boleh, mau nanya apa dek?

Pewawancara : Kapan pertama kali usaha ini didirikan?

Narasumber : Usaha ini didirikan tahun lalu, yaitu tahun 2021.

Pewawancara : Apa yang mendasari Abang untuk membuka usaha ini?

Narasumber : Ya pastinya untuk menambah penghasilan, karena saya itu berasal dari keluarga
sederhana. Saya tidak ingin kehidupan hanya seperti ini terus, lalu saya punya ide buat jualan pulsa,
yasudah saya jalankan.

Pewawancara : Berapa modal yang Abang keluarkan pertama kali?

Narasumber : Kalau modal kurang lebih Rp. 10.000.000. Tapi kalau adik ingin berjualan pulsa juga
tidak harus mengeluarkan sampai Rp. 10.000.000. dengan Rp. 500.000 adik juga sudah bisa berjualan
pulsa, tidak butuh tempat juga, jual aja ke temen-temen di kampus dan jangan malu.

Pewawancara : Apalagi yang Abang jual, selain pulsa?

Narasumber : Saya jual accessories hp, kartu perdana, dan voucher internet.

Pewawancara : Berapa keuntungan yang Abang ambil dari tiap-tiap item?

Narasumber : Kalau keuntungan rata-rata ngambil 20% dari masing-masing item.

Pewawancara : Berapa keuntungan/bulan yang Abang dapat?

Narasumber : Keuntungan dari Rp. 2.000.000 - Rp. 4.000.000 tergantung banyak/tidak yang beli

Pewawancara : Pastinya Abang pernah mendapat halangan/kerugian dari usaha ini kan? Bisa sebutkan
apa saja itu?

Narasumber : Kalau itu pasti pernah dek, salah satunya complain dari pelanggan karena pulsanya
lama, accessories cacat, salah kirim pulsa, dll.

Pewawancara : Cara apa saja yang anda gunakan untuk meminimalisir halangan/kerugian tersebut?

Narasumber : Kalau soal pulsa yang lama kita memberi tahu dulu ke pelanggan, kalau pelanggan nya
nolak, yaudah kita suruh beli yang voucher aja. Kalau accessorie yang rusak pasti dikembalikan, siapa
juga yang mau nerima, tapi sebelum beli ya kita harus lihat dulu keadaan barangnya. Kalau salah kirim
pulsa, kita akan nanya dulu ke pelanggannya apakah nomor nya sudah benar, kalau sudah yakin yasudah
kita kirim.
Pewawancara : Apakah keinginan Abang yang belum tercapai dari usaha ini?

Narasumer : Yang pasti ingin membesarkan usaha ini.

Pewawancara : Pertanyaan terakhir, Apa saja tips-tips untuk orang lain yang ingin membuka usaha
konter pulsa?

Narasumber : a. Harus mencari tempat yang strategis (ramai) seperti di pinggir jalan.

b. Pelajari dahulu apa saja resiko yang akan didapat.

c. Tinjau harga. Contohnya: kita beli pulsa/accessories di toko lain, nah dari situ kita bisa tahu,
apakah toko tersebut lebih murah/mahal dari toko kita.

d. Jangan pernah takut dengan persaingan, anggap saja itu adalah motivasi kita untuk membangun
usaha ini agar lebih maju.

e. Jangan mudah tertipu oleh penawaran harga pulsa yang murah, baik lewat sms maupun sales. dll.

Pewawancara : Terima kasih banyak Bang atas waktu dan jawabannya.

Dari hasil wawancara diatas, dapat disimpulkan bahwa dengan berwirausaha kita dapat memperbaiki
kehidupan, bahkan kita dapat meraup untung hingga jutaan rupiah tiap bulannya. Tetapi, kita juga harus
memperhitungkan resiko juga. Dan menjadi wirausaha itu tidak perlu modal yang besar, asal ada
kemauan dan tidak merasa malu, kita pun bisa menjadi wiraswasta.

TEKS NARASI

Untuk membangun usaha kita harus tahu bagaimana cara untuk menghadapi persaingan, dengan cara:

 Jangan menganggap bahwa toko lain adalah musuh/saingan, tapi jadikanlah dia sebagai mitra.
Contoh, jika toko sebelah tidak menjual accessories maka kita menjualnya.
 Jika counter sebelah menjual berbagai macam dagangan maka kita harus lebih ke pelayanan,
contohnya melayani dengan senyuman, memberikan kejutan/hadiah, dll.
 Mencarai untung di barang lain. Jangan selalu mengambil untung yang banyak pada pulsa, tapi
kita bisa mengambil untung lebih ke accessories/lainnya.

Selain mampu menghadapi persaingan, kita juga harus membuka usaha counter ini ditempat yang
strategis, seperti dekat kampus, pasar, depan komplek perumahan, terminal, dll. Jika kita mendapat
produk cacat dari distributor, gunakanlah garansi dari persetujuan dengan distributor. Bagaimana jika
target penjualan tidak tercapai? Jika hal tersebut terjadi, mungkin saja karena kita kurang disiplin, harga
yang dijual terlalu mahal atau pelayanan yang tidak memuaskan, maka kurangi hal tersebut. Jika kita
sudah disiplin, pelayanan baik, friendly maka pelanggan pun akan menjadi pelanggan tetap, beri juga
kejutan kepada pelanggan, agar pelanggan semakin senang.