Anda di halaman 1dari 10

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur saya ucapkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas berkat dan
limpahan rahmatnyalah maka saya dapat menyelesaikan analisis SWOT ini dengan tepat waktu.

Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah analisis SWOT dengan judul “Roti Bakar Ice
Cream”, yang menurut saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk mengetahui dan
mempelajari kiat-kiat berwirausaha hingga mencapai suatu kesuksesan.

Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman
bila mana isi business plan ini ada kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat.

Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga
allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.

Serang, 16 November 2019

Kelompok 6
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Visi dan misi
BAB II ASPEK PEMASARAN
2.1 Produk
2.2 Rencana Usaha
2.3 Analisis Pasar
2.4 Strategi Pemasaran
BAB III ANALISA OPERASIONAL
3.1 Rencana Produksi
3.2 Analisa Pendukung Bisnis
3.3 Analisa SWOT
BAB IV PENUTUP
5.1 Rencana Pengembangan Usaha
5.2 Kesimpulan
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dengan perkembangan zaman dan teknologi maka orang sekarang mulai berhati-hati
dalam memilih dan membeli makanan, karna pada masa kini banyak makanan yang dibuat
dengan menggunakan bahan kimia yang berbahaya. Sebagian masyarakat kelas bawah,
memilih makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan murah. Dua hal inilah
yang menjadi prioritas utama mereka dalam membeli makanan. Mereka tidak begitu
memikirkan kandungan yang terdapat dalam makanan tersebut. Untuk itulah kami bermaksud
untuk membuat makanan yang memiliki rasa yang enak dengan harga yang cukup murah dan
aman untuk dikonsumsi karna tidak menggunakan bahan kimia yang berbahaya, serta
memiliki kandungan gizi yang cukup.

Dari uraian di atas maka sangat potensial bila kami mengembangkan usaha roti bakar ice
cream ini, karna sebagian dari masyarakat sangat menyukai roti bakar ice cream karena
rasanya yang enak dan nikmat. Roti bakar ice cream ini memiliki beraneka ragam rasa,
sehingga konsumen dapat memilih rasa yang sesuai dengan kesukaan mereka. Selain itu,
roti bakar ice cream ini dapat di nikmati oleh semua umur. Jadi, siapapun bisa untuk
mengkonsumsi roti bakar ice cream ini baik orang yang sudah tua maupun orang muda. Roti
bakar ice cream ini dapat dinikmati dalam kondisi apapun, baik malam hari maupun pagi hari.
Roti Bakar Ice Cream ini akan lebih enak apabila dijadikan cemilan ketika kita sedang
berkumpul dengan teman atau saudara, terlebih ketika ditemani dengan secangkir minuman
dingin atau sejenisnya maka roti bakar ice cream sangat cocok sebagai makanan cemilan.

Dengan alasan dan landasan tersebut kami berniat untuk merintis usaha roti bakar ice
cream dan usaha kami tersebut kami beri nama atas kesepakatan bersama, yaitu: ROTI
BAKAR ICE CREAM. Dengan harapan pelanggan akan tertarik untuk datang dan membeli
roti bakar ice cream kami dengan rasa penasaran akan kenikmatan rasa ROTI BAKAR ICE
CREAM.

1.2 Visi, misi dan tujuan

Visi :

 Menciptakan sebuah usaha yang mudah diterima masyarakat dan merakyat.

Misi :

 Memberikan cita rasa yang terbaik.


 Memberikan pelayanan yang terbaik.

Tujuan Usaha :

 Memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya.

 Menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan kewirausahaan dalam melakukan


kegiatan usaha.

 Mewujudkan kemampuan dan kemantapan dalam berwirausahaan untuk meningkatkan


kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

 Membudayakan semangat, sikap, perilaku dan kemampuan kewirausahaan di kalangan


mahasiswa dan masyarakat yang mampu di andalkan dan terdepan dalam berwirausaha

BAB ll
ASPEK PEMASARAN

2.1 Produk
Produk roti bakar ini berbeda dari roti-roti bakar yang lainnya. Saya mempunyai ide dan
inovasi tersendiri dalam menciptakan menu roti bakar. Saya tidak hanya menjual roti bakar
biasa pada umumnya, tetapi saya juga mempunyai menu spesial yakni roti bakar buah dan
roti bakar ice cream. Tidak hanya menjual roti bakar, saya juga menjual aneka minuman
seperti aneka macam jus buah, sirup, bebagai jenis kopi, maupun ice cream. Dengan memiliki
berbagai macam rasa tersebut maka masyarakat dapat memilih rasa yang mereka inginkan
sesuai dengan keinginan mereka masing-masing. Produk yang kami berikan tidak
menggunakan campuran bahan kimia yang berbahaya seperti formalin, sianida, zat beracun
dll, sehingga baik untuk dikonsumsi oleh konsumen dan tidak merusak kesehatan.

2.2 Rencana Usaha

Adapun rencana usaha yang akan dijalankan dalam usaha ini ialah sebagai berikut:

1. Rencana Jangka Pendek

Usaha bisnis roti bakar ice cream yang kami rintis ini bertujuan untuk menambah pengalaman
kerja di dalam usaha bisnis bagi kalangan sesama mahasiswa maupun bagi umum, selain dapat
meningkatkan kreativitas, juga dapat dijadikan suatu usaha yang menjanjikan untuk kehidupan
masa depan dan biaya kebutuhan sehari hari kita.
2. Rencana Jangka Menengah

Usaha yang kami rintis ini pastinya akan kami kembangkan demi mewujudkan impian kami bersama,
yaitu ingin menjadi seorang pengusaha muda yang sukses, strategi pasar dan pemasaran menjadi
kunci awal untuk keberlanjutan usaha kami ke depannya. Pelanggan ialah raja, maka dari itu
kepuasan pelanggan menjadi yang utama dari segalanya, karena tanpa pelanggan belum tentu
usaha ini akan bertahan lama. Tidak lupa pula kami rajin melakukan promosi usaha kami, baik dari
mulut ke mulut, iklan radio, media online, dan media yang lainnya.

3. Rencana Jangka Panjang

Setelah berhasil mendapatkan pelanggan, kami akan lebih meningkatkan mutu dan kualitas dari
usaha kami ini, tidak lupa pula kami membangun jaringan dengan membangun café maupun
franchise agar usaha yang kami jalankan dapat berkembang lebih besar dalam bidang usaha
kuliner di Indonesia.

2.3 Analisis Pasar

Analisis Pasar dan Pemasaran usaha roti bakar ice cream kami yaitu:

1. Target Penjualan

Usaha ini berlokasi di tempat-tempat yang strategis dan di pinggir-pinggir jalan utama, seperti
Alun-alun dan tempat keramaian lainnya. Tempat-tempat lokasi tersebut yang banyak di lewati
oleh masyarakat, baik masyarakat lokal maupun non lokal sehingga usaha kami ini mudah untuk
dikenal oleh masyarakat. Yang menjadi target pasar kami yaitu masyarakat sekitar dan masyarakat
pengguna jalan tempat usaha kami berdiri.

2. Sasaran Konsumen

Dalam menjalankan usaha ini sasaran pembeli kami yaitu mencakup semua kalangan
masyarakat, baik kalangan bawah, kalangan menengah dan kalangan atas. Dari semua kalangan
tersebut sebagian besar mampu untuk membeli produk yang kami tawarkan, karna harga yang
kami berikan pun cukup terjangkau untuk semua kalangan. Harga yang kami berikan yaitu
Rp10.000/Pcs.

2.4 Strategi Pemasaran

Adapun strategi pemasaran yang dapat kami lakukan adalah:

1. Media Banner
Promosi ini merupakan promosi yang cukup sederhana, serta tidak memerlukan banyak biaya
untuk melakukan promosi ini. Cukup dengan memasang banner di dekat lokasi kita berusaha
untuk mempromosikan usaha kita, sehingga secara tidak langsung semua konsumen/masyarakat
akan mengetahui usaha kita. Dan apabila usaha kita sudah diketahui dan disukai, maka konsumen
tersebut akan memberitahukan kepada orang lain untuk membeli roti bakar ice cream di tempat
kita.

2. Dengan media Internet

Selain menggunakan banner, maka promosi juga dapat dilakukan dengan menggunakan
media internet, seperti dapat melalui facebook, twitter, blog,dll. Karna sebagian besar masyarakat
telah menggunakan media internet, sehingga masyarakat dapat mengetahui usaha kita,

3. Membuka Cabang

Selain melakukan berbagai strategi pemasaran produk seperti diatas, kami juga
mempromosikan usaha kami ini dengan cara menambah cabang baru untuk memperluas
jangkauan yang sudah dimiliki. Dalam hal ini, dapat dengan memperluas usaha roti bakar ice
cream ini ini ke daerah-daerah lain, dengan harapan usaha ini akan lebih dikenal oleh masyarakat
dan juga dapat menambahkan pendapatan serta dapat mengurangi tingkat pengangguran dengan
memperkerjakan karyawan yang baru.

4. Pengembangan Produk

Pengembangan produk dari usaha ini dapat menambahkan rasa yang mungkin tidak ada di
pesaing lain, seperti rasa red velvet dengan harga yang terjangkau, yang memberikan nilai lebih
dimata para konsumen. Sehingga pengembangan produk semakin baik, dan tingkat ciri khas
produk kita pun setiap harinya kian dikenal.

5. Melakukan promosi

Untuk menarik minat konsumen agar membeli produk yang kami tawarkan kami mempunyai
cara-cara tertentu, adapun cara tersebut yaitu:

 Pada setiap hari sabtu kami akan memberikan potongan harga kepada konsumen yang
membeli roti bakar ice cream dengan harga diatas Rp 20.000, maka akan kami berikan
diskon sebesar 10%.

 Apabila konsumen membeli roti bakar ice cream sebanyak 3 Pcs, maka kami akan
memberikan gratis sebanyak 1 Pcs.
BAB III

ANALISA OPERASIONAL

3.1 Rencana Produksi

Adapun rencana produksi yang dijalankan ialah sebagai berikut:

1. Kualitas

Kualitas yang akan kami berikan adalah kualitas yang terbaik, dengan terus menjaga dan
mengamati bahan-bahan yang kita gunakan, agar konsumen pun tidak kapok/jerah karena telah
membeli produk kita yang memang mempunyai kualitas yang baik, baik dari segi bentuk maupun
rasanya.

2. Lokasi

Tempat usaha yang kami rintis ialah di alun-alun yang ramai dilalui orang atau tempat kumpul
orang-orang, agar konsumen dapat dengan mudah mengakses tempat usaha kami, selain itu di alun-
alun juga memungkinkan kami untuk membuka usaha roti bakar ice cream ini.

3. Cita Rasa

Dalam mengontrol cita rasa produk dari usaha kami ini agar dapat dinikmati oleh konsumen
dengan rasa yang enak, maka kami melakukan proses yang baik, dari bahan baku yang akan kita pakai
sampai proses pengemasan yang baik, guna mempertahankan cita rasa dari produk kami dan tak lupa
kami menggunakan bahan baku yang memang mempunyai kualitas yang baik. Agar para konsumen
puas dengan produk yang akan kita tawarkan ke mereka

3.2 Analisa Pendukung Bisnis

Untuk mendukung kelangsungan usaha ini dibutuhkan beberapa elemen-elemen yang terkait di
dalamnya. Adapun elemen-elemen yang terlibat dalam kelangsungan usaha ini, yaitu:

1. Distributor

Agar usaha ini dapat bertahan dan berjalan dengan baik, maka kami melakukan kerjasama dengan
distributor-distributor bahan baku, sehingga bahan-bahan dari roti bakar ice cream ini mudah
didapatkan. Distributor yang kami maksud merupakan orang yang memasok barang-barang yang kami
butuhkan seperti penjual roti maupun toko bahan baku yang menjual segala bahan yang kami
butuhkan.

2. Pelaku Bisnis tersebut

Dalam bisnis jualan roti bakar ice cream ini kita tidak memerlukan sumber daya manusia yang ahli
dan skill yang khusus seperti sarjana dll, akan tetapi yang diperlukan adalah orang yang mau bekerja
secara tekun / telaten, sabar, kerja keras dan orang yang cukup kreatif karena bisnis tak cukup hanya
bekerja keras, kita juga memerlukan pemikiran-pemikiran atau ide cemerlang yang mampu membuat
usaha kita semakin berkembang.

3. Pelaku Bisnis lainnya

Kita pun harus memiliki hubungan baik dengan pelaku bisnis lainnya, karna apabila kita tidak
mempunyai hubungan baik maka bisa saja usaha kita tidak disenangi sehingga dapat terjadi hal-hal
yang tidak diinginkan. Sehingga disinilah kita sebagai wirausaha harus mempunyai sikap yang baik dan
jujur terhadap siapa saja. Disamping itu dengan mempunyai hubungan yang baik dengan pelaku bisnis
lainnya, tentu saja akan mudah bagi kita untuk saling bertukar pendapat ataupun informasi yang
manguntungkan bagi kepelaku bisnis lainnya.

4. Pengelola Tempat

Dalam bisnis yang akan kita jalankan tentunya kita harus mempunyai izin dengan pengelola
tempat yang akan kita jadikan sebagai lokasi berbisnis. Tentunya jika kita sudah mempunyai izin yang
cukup usaha yang kita jalankan pun tidak berjalan dengan rasa ke khawatiran dan akan menimbulkan
rasa aman bagi pelaku usaha maupun konsumen.

3.3 Analisa SWOT

1. Strenght (Kekuatan)

 Mempunyai ciri khas menu yang berbeda dengan usaha roti bakar yang lainnya yaitu roti bakar
buah dan roti bakar ice cream.

 Tempatnya strategis dan mempunyai cabang di mana-mana sehingga mudah untuk dikunjungi.

 Rasanya sangat enak.

 Harganya cukup murah ,terjangkau, pelayanan memuaskan, rapi dan bersih.

 Selai yang digunakan untuk roti bakar berasal dari buah segar dan tanpa pengawet karena
dibuat sendiri.
2. Weakness (Kelemahan)

 Tidak cocok bagi orang yang tidak suka roti, buah, ataupun ice cream.

 Belum mempunyai cabang.

 Kurang modal untuk memulai usaha.

 Harga bahan baku tidak stabil (dalam pembuatan selai).

3. Opportunity (Peluang)

 Digemari sebagian besar masyarakat.

 Ciri khas menu yaitu roti bakar menjadikan usaha ini sangat menjanjikan.

 Cabang yang semakin banyak membawa konsumen mudah mendatanginya.

 Budaya masyarakat yang konsumtif.

4. Threat (Ancaman)

 Banyak saingan di luar sana.

 Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat menyebabkan kenaikan harga roti bakar yang
mungkin dapat mengurangi pembeli.

 Bila hujan turun maka orang malas keluar rumah sehingga pembeli tidak begitu banyak (jarang).

BAB IV
PENUTUP
5.1 Rencana Pengembangan Usaha

Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara
mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat atau
konsumen puas atas pelayanan dan citarasa roti yang kami buat. Karena apabila kualitas roti kami
tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju dan terancam bangkrut.

5.2 Kesimpulan

Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat
yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang
mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan
langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan
mengembangkan usaha ini.

Anda mungkin juga menyukai