Anda di halaman 1dari 27

PROFIL UPT PUSKESMAS

ARJOWINANGUN
TA H U N 2 0 2 0
Jl. Raya Arjowinangun No. 2 Kec. Kendungkandang Kota Malang Jawa Timur 65132
Sejarah Puskesmas

Puskesmas Arjowinangun adalah satu dari tiga puskesmas yang berada di wilayah
Kecamatan Kedungkandang Kota Malang

Berawal sebagai Puskesmas Pembantu (Pustu) dari Puskesmas Kedung Kandang


pada tahun 1990.
Beralih menjadi Puskesmas Induk pada Tahun 1993

Memiliki 3 Pustu,;
1. Pustu Bumiayu
2. Pustu Tlogowaru
3. Pustu Mergosono
GAMBARAN UMUM WILAYAH PUSKESMAS

• Keadaan geografis
• Keadaan Penduduk
• Sarana Pendidikan
• Sarana Pelayanan Kesehatan
• Visi dan Misi Puskesmas
• Tugas Pokok dan Fungsi Puskesmas
• Gambaran Umum Puskesmas
Keadaan Geografis

 Utara : Kelurahan Kotalama, Buring


dan Wonokoyo Kec. Kedungkandang

 Selatan : Kecamatan Tajinan Kabupaten


Malang

 Timur : Kecamatan Tajinan Kabupaten


Malang

 Barat : Desa Kendalpayak Kecamatan


Pakisaji, Kabupaten Malang, Kelurahan
Ciptomulyo dan Gadang Kecamatan
Sukun.

(Peta Wilayah Puskesmas Arjowinangun)


Bangunan Puskesmas Arjowinangun yang ada sekarang berdiri di atas lahan 531
m2 dengan luas bangunan 1062 m2 dengan renovasi bangunan beberapa kali dan terakhir
pada tahun 2019.
Batas–batas lahan Puskesmas Arjowinangun adalah :

Sebelah Barat : Rumah Penduduk


Sebelah Timur : Kelurahan Arjowinangun
Sebelah Utara : Rumah Penduduk
Sebelah Selatan : Rumah Penduduk

Lokasi Puskesmas Arjowinangun jika digambarkan dari aplikasi Google Map


Keadaan Penduduk

Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk Puskesmas


Arjowinangun Tahun 2019

JUMLAH KEPADATAN
KELURAHAN LUAS WILAYAH
PENDUDUK PENDUDUK

Arjowinangun 2.87 11.148 3.884

Bumiayu 3.86 17.879 4.632

Mergosono 0.56 17.786 31.761

Tlogowaru 3.86 6.734 1.745

JUMLAH 11.15 53.547 4.802

Sumber: Keputusan Kepala DinasKota malang tahun 2019.


DATA PENDUDUK TAHUN 2019 WILAYAH KERJA
PUSKESMAS ARJOWINANGUN

PEREMPUAN LAKI-LAKI
26.690 26.857

Distribusi Penduduk (Proyeksi) Berdasarkan Jenis Kelamin


Di Wilayah Kerja Puskesmas Arjowinangun Tahun 2019

Jumlah Penduduk (Proyeksi) Wilayah Kerja Puskesmas Arjowinangun


Tahun 2019 per Kelurahan.
JUMLAH PENDUDUK
NO. KELURAHAN
LAKI-LAKI PEREMPUAN TOTAL
1. Arjowinangun 5.532 5.616 11.148
2. Bumiayu 9.020 8.859 17.879
3. Mergosono 8.895 8.891 17.786
4. Tlogowaru 3.410 3.324 6.734
TOTAL 53.547
Visi dan Misi

Visi Puskesmas Arjowinangun adalah : ”


Pelayanan Prima, Masyarakat Sehat Mandiri ”

Visi tersebut dijabarkan dalam Misi Puskesmas Arjowinangun yaitu :


1. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan berwawasan
kesehatan.
2. Memberikan pelayanan kesehatan dasar yang bermutu, merata dan
terjangkau.
3. Melibatkan lintas sektor dalam pembangunan kesehatan

Motto Puskesmas
”Masyarakat sehat dambaan kami” Janji Layanan Puskesmas
Arjowinangun adalah Kami Melayani Masyarakat dengan “PRIMA”.
Tugas Pokok & Fungsi Puskesmas

1 Menyusun program kerja puskesmas

Pelaksanaan pelayanan kesehatan, pembinaan dan


2 penyuluhan kesehatan serta rujukan medik

3 Pelaksanaan pembinaan teknis pada puskesmas


pembantu, unit yankes swasta & posyandu

4 Pencatatan & pelaporan SIK

5 Pelaksanaan administrasi umum


Tugas Pokok & Fungsi Puskesmas

6 Pelaksanaan pemungutan retribusi pelayanan puskesmas

7 Pelaksanaan SPM dan SPP

8 Pengelolaan pengaduan masyarakat

Pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas


9 pokok dan fungsi

Pelaksanaan tugas lain yg diberikan Dinkes dengan tugas


10 dan fungsinya
Gambaran Umum Puskesmas
Upaya kesmas
esensial dan
perawatan
kesmas

Tim pencegahan
Upaya Kesmas
& pengendalian
pengembangan
infeksi

Tim keselamatan Upaya kesehatan


pasien perorangan

Tim audit internal Mutu puskesmas


Gambaran Umum Puskesmas

1. Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial & Perawatan Kesehatan


Masyarakat
NO. Upaya Penanggung Jawab Program
1. Pelayanan Promosi Kesehatan & Kes. Lingkungan Fany Dwi P. S A.Md Kes. Ling
2. UKS + Remaja Siti Cholifah
3. Pelayanan KIA Sutji Nurhandajani, A.Md.Keb.
4. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) Sih Astutik, A.Md.Keb
5. Pelayanan Gizi Masyarakat Mahmud Afandi, S.St
6. Pencegahan DB, Malaria, Rabies Musyarofah, A.Md.Kep.
7. Tuberkulosis (TB) Sri Wahyuningsih. A.Md.Kep
8. HIV/AIDS + IMS Khusnul Khotimah, A.Md.Keb.
9. Kusta + Diare Gunanto, A.Md.Kep
10. Hepatitis + Kecacingan Renik Listiani, A.Md.Keb.
11. Pencegahan Penyakit ISPA, Difteri, Campak Sih Astutik, A.Md.Keb.
12. Pencegahan PTM dr. Muhammad Azhar Rosyidi
13. Survailance Naily Hidayah, A.Md.Kep.
14. Perawatan Kesehatan Masyarakat Naily Hidayah, A.Md.Kep.
15. Imunisasi Khusnul Khotimah, A.Md.Keb.

(UKM Esensial dan Perawatan Kesehatan Masyarakat)


2. Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan

NO. Upaya Penanggung Jawab Program

1. Pelayanan Kesehatan Jiwa + Napza Cahyo Arie W. I., A.Md.Kes.Gigi.

2. Kesehatan Gigi + Mulut Siti Cholifah

3. Kesehatan Tradisional Komplementer Ika Indriati, A.Md.Farm.

4. Kesehatan Olahraga Cahyo Arie W. I., A.Md.Kes.Gigi.

5. Pelayanan Kesehatan Indera Hasto Retno Dewi

6. Pelayanan Kesehatan Lansia Melda Maiyar, A.Md.Keb.

7. Pelayanan Kesehatan Kerja Setiorini, A.Md.Gz.

8. Kesehatan Matra/Haji Gunanto, A.Md.Kep.

(Tabel UKM Pengembangan)


3. Upaya Kesehatan Perorangan

NO. Upaya Penanggung Jawab Program


1. Unit Gawat Darurat dr. Muhammad Azhar Rosyidi

2. Pelayanan Pemeriksaan Umum, Rawat Jalan dr. Farida Angrijani Nuna

3. Rawat Jalan dr. Farida Angrijani Nuna

4. Kesehatan Gigi + Mulut drg. Fatchul Mu’in

5. Pelayanan KIA Sutji Nurhandajani, A.Md.Keb.

6. Pelayanan KB Sih Astutik, A.Md.Keb.

7. Pelayanan Gizi Setiorini, A.Md.Gizi.

8. Pelayanan Persalinan Mila Krisnawati, A.Md.Keb.

9. Pelayanan Kefarmasian Eny Yulianingsih, A.Md.Farm.

10. Kefarmasian Klinis Ria Puspita, S.Farm.Apt.

11. Laboratorium Dwi Retno S, A.Md.An.Kes.

(Tabel Upaya Kesehatan Perorangan)


4. Mutu Puskesmas

NO. Tim Mutu Puskesmas Penanggung Jawab Program

1. Penanggung Jawab dr. Endang Budi Wachjuni, M.Si.

2. Ketua Tim Mutu dr. Muhammad Azhar Rosyidi

3. Sekretaris Naily Hidayah, A.Md.Kep.


4. Tim Mutu Manajemen
Ketua Sodikin
Anggota Mokhamad Nasa’i, S.E.
 
Isnu Sutoyo
Siti Cholifah
5. Tim Unit Kesehatan Masyarakat (UKM)
Ketua Mahmud Afandi. S.St
Anggota Setiorini. A.Md. Gz
  Renik Listiani, A.Md.Keb.

Cahyo Arie W. I., A.Md.An.Kes.Gigi


6. Tim Unit Kesehatan Perorangan
Ketua Khusnul Khotimah, A.Md.Keb.
Anggota Mila Krisnawati, A.Md.Keb.
 
Ria Puspita, S.Farm.Apt.

Via Anggi Saputri. A.Md.

(Struktur Tim Mutu Puskesmas Arjowinangun)


5. Tim Audit Internal
NO. Tim Mutu Puskesmas Penanggung Jawab Program
1. Penanggung Jawab dr. Endang Budi Wachjuni, M.Si.
2. Ketua Tim Audit Internal Ernik Ekarnawati, S.Kep.Ners.
3. Anggota Sutji Nurhandajani, A.Md.Keb.
Eny Yulianingsih, A.Md.Farm.
Suriantono

6. Tim Keselamatan Pasien


NO. Tim Mutu Puskesmas Penanggung Jawab Program
1. Penanggung Jawab dr. Endang Budi Wachjuni, M.Si.
2. Ketua Tim Keselamatan Pasien dr. Farida Angrijani Nuna
3. Anggota Melda Maiyar, A.Md.Keb.
Sri Wahyuningsih, A.Md.Kep.
Musyarofah, A.Md.Kep.
Sih Astutik, A.Md.Keb.

7. Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi


NO. Tim Mutu Puskesmas Penanggung Jawab Program
1. Penanggung Jawab dr. Endang Budi Wachjuni, M.Si.
2. Ketua Tim Keselamatan Pasien drg. Fatchul Mu’in
3. Sekretaris Fany Dwi P. S A.Md Kes. Ling
4. Anggota Gunanto, A.Md.Kep.
Hasto Retno Dewi
Dwi Retno S., A.Md.An.Kes.
Ika Indriati, A.Md.Farm.
DATA KESEHATAN
DAN 10 PENYAKIT TERBANYAK

Kasus Kematian (2019)

Tiga kasus kematian terbanyak yang digunakan sebagai indicator


kesehatan

Kematian Kematian bayi Kematian balita


neonatus
(2 kasus) (1 kasus)
(3 kasus)
10 PENYAKIT TERBANYAK (2019)

10 PENYAKIT TERBANYAK TAHUN 2019


4000
3491
3500
3000
2593
2500 2383
2165 2069
2000 1761 1707
1438 1353
1500
1059 1026 995 926
1000 787 733
663 551 636 559704
497 392 390 398528
500 357 238 221156377
0

L P Total
10 PENYAKIT TERBANYAK SELAMA TAHUN 2019

• Selama tahun 2019 kasus terduga TBC


TB Paru yang mendapatkan pelayanan diagnostik
baku ada sebanyak 203 kasus

Pneumonia
• Selama Tahun 2019 terjadi 129 kasus
pneumonia balita dan 100 % ditangani.

• Mencapai 30 penderita pada tahun 2019,


DBD dan 100% ditangani serta tidak ada yang
meninggal akibat demam berdarah
10 PENYAKIT TERBANYAK SELAMA TAHUN 2019

• Kejadian diare balita pada tahun 2019 ini tercatat


Diare sebanyak 218 kasus diare balita dengan
menggunakan oralit

PMS dan • Pada tahun 2019 di wilayah kerja Puskesmas


Arjowinangun terdapat 538 orang yang beresiko

HIV/AIDS
terinfeksi HIV, dan kesemuanya tersebut telah
mendapatkan pemeriksaan HIV.

DBD • selama tahun 2019 dilakukan pemeriksaan kontak


dari kasus kusta baru sebanyak 75 kasus
Status Gizi Masyarakat
Status gizi masyarakat menggambarkan :
a. Tingkat pengetahuan masyarakat tentang masalah gizi yang baik.
b. Ketahanan pangan yang baik, sehingga tidak ada kekurangan pangan di
suatu wilayah.
c. Kondisi sosial ekonomi masyarakat.

Pada tahun 2019 di wilayah Arjowinangun balita gizi buruk (0


kasus), Balita bawah Garis merah (32 kasus) dari 3005 bayi yang
ada. Selama tahun 2019, dilakukan penanganan komplikasi
neonatus sebanyak 122 kasus dari 780 kelahiran
UPAYA KESEHATAN/PELAYANAN KESEHATAN
Upaya
promosi
kesehatan

Upaya kesehatan
Pengobatan
lingkungan

Pemberantasan
Upaya perbaikan gizi
penyakit menular

Keluarga Kesehatan
berencana ibu & anak
Strata Posyandu di wilayah Puskesmas Arjowinangun Tahun
2019

STRATA POSYANDU
KELURAHAN JUMLAH
MANDIRI PURNAMA MADYA PRATAMA

Arjowinangun 1 9 0 0 10

Bumiayu 0 10 1 0 11

Mergosono 3 16 0 0 19

Tlogowaru 0 2 6 0 8

JUMLAH 4 37 7 0 48
ANALISIS SWOT PROGRAM PUSKESMAS

• Lokasi puskesmas terjangkau dan mudah diakses kendaraan roda 2 maupun roda 4
• Manajemen puskesmas memiliki program kerja dan struktur organisasi

S • Memiliki sumber dana operasional dasar

• Distribusi tenaga tidak merata dan pola penempatan tenaga belum sesuai

W
• Sebagai puskesmas induk dengan 3 pustu
• Kerjasama yang baik lintas sektor

O • Masyarakat bersedia diberi pelayanan kesehatan

• Kurangnya minat baca dari masyarakat target

T
• Masyarakat target yang mudah terpengaruh dengan berita-berita hoax
ANALISA SWOT PROGRAM KIA PUSKESMAS ARJOWINANGUN
STRENGHT WEAKNESS OPPORTUNITY THREATED

 Adanya dana dari  Distribusi dan  Adanya komitmen kuat  Adanya pelayanan
pemerintah untuk penempatan petugas dari petugas untuk swasta dibidang
program KIA yang kurang merata melaksanakan program kesehatan yang lebih
 Adanya sarana atau  Latar belakang dan  Banyaknya balita yang bagus
prasarana yang tingkat pendidikan ada didaerah binaan  Beberapa macam
mendukung petugas yang beragam  Dukungan dari penyakit infeksi mudah
 Lokasi daerah binaan  Pengetahuan pemerintah pada menularkan ke orang
yang terjangkau masyarakat tentang program KIA lain.
 Adanya mahasiswa kesehatan kurang  Antusias masyarakat  Perilaku masyarakat
praktek profesi ners dan  Dana tidak keluar tentang program KIA sebagian yang belum
bidan sebagaimana mestinya tinggi. mendukung kesehatan
   Belum adanya brosur  Adanya kebijakan dari (man).
atau leaflet yang cukup lintas sektor untuk
mendukung program KIA
(metode).
ANALISA SWOT PROGRAM KIA PUSKESMAS ARJOWINANGUN
STRENGHT WEAKNESS OPPORTUNITY THREATED

 Adanya kebijakan  Kurangnya  Adanya kendaraan  Sosial ekonomi


dari pimpinan untuk penghargaan yang atau ambulan yang masyarakat yang
peningkatan mutu tinggi kepada kader mendukung program relatif kurang (man).
(metode) kesehatan desa KIA (machine).  Informasi masyarakat
 Sarana transportasi (man).  Adanya tempat yang (TI) yang berkembang
yang cukup memadai  Waktu pelayanan cukup representatif sangat cepat
(machine). yang kadang tidak untuk KIA di desa (machine).
 Dana operasional tepat waktu (machine).
puskesmas cukup (metode).  
(man)  
 Dukungan pemangku
kebijakan setempat
(man).
 
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai