Anda di halaman 1dari 20

Deep Vein Thrombosis

Vikha @ RSPA
Definisi

dalah kondisi terjadinya bekuan darah di vena dan aliran darahnya melambat dan
terjadinya penyumbatan sehingga mengakibatkan pembengkakan.

iasanya pembuluh darah yang terkena terletak jauh di dalam otot kaki , tetapi juga
bisa di area lain.

danya gumpalan ( thrombus )  aliran darah melambat  sumbatan

 terjadi
pembengkakan , kemerahan dan nyeri.
VT paling sering terjadi pada pembuluh darah dalam kaki bawah

( betis
)  dapat menyebar sampai ke pembuluh darah di paha.

VT juga bisa pertama berkembang di dalam pembuluh darah di

paha.

VT jarang berkembang di pembuluh darah di lengan


Faktor Resiko
iasanya berusia lebih dari 60 tahun

besitas

emiliki riwayat pengobatan / mengalami kanker

emiliki riwayat penyakit jantung / sirkulasi

kseptor KB ( pil )  mengandung hormone estrogen

bu hamil dan post partum

ost operasi

erokok
Etiologi

erdasarkan Trias VIRCHOW’S ada 3 factor terbentuknya tromboemboli yaitu :

1. Gangguan pada
aliran darah yang mengakibatkan statis

2. Gangguan pada
keseimbangan antara prokoagulan dan anti

koagulan yang
menyebabkan aktivasi factor pembekuan.

3. Gangguan dinding
pembuluh darah ( endotel ) yang menyebabkan

prokoagulan
Patofisiologi
1. Stasis Vena
* Aliran darah vena cenderung lambat , bahkan dapat stasis

terutama pada daerah yang mengalami immobilisasi lama.
* Stasis vena  factor predeposisi terjadinya thrombosis
local
 menganggu mekanisme pembersihan aktivitas factor
pembekuan
 memudahkan terbentuknya thrombosis.
Patofisiologi
2. Kerusakan Pembuluh Darah
Kerusakan pembuluh darah dapat berperan dalam
proses pem –
bentukan thrombosis vena melalui :
a. Trauma langsung yang mengakibatkan factor
pembekuan
b. Aktivasi sel endotel oleh sitokinin yang dilepaskan
sebagai
akibat kerusakan jaringan dan peradangan.
Patofisiologi
3. Perubahan Daya Beku Darah
* Dalam keadaan normal terdapat keseimbangan system
pembekuan
darah dan system fibrinolysis. Kecenderungan thrombosis
terjadi apa
bila aktivitas bekuan darah meningkat / aktivitas fibrinolis
menurun .
* DVT sering terjadi pada kasus aktivitas pembekuan darah
meningkat
seperti hiperkoagulasi .
Tanda dan Gejala

ada gumpalan darah yang kecil biasanya tidak ada gejala  hilang dengan
istirahat

ada gumpalan darah yang besar  akan menghambat aliran darah sehingga
timbul gejala :
1. oedem
pada kaki yang terkena
2. nyeri pada
kaki yang terkena
3. kulit
berwarna kemerahan
4. kulit
terasa panas / hangat saat dipalpasi
Pemeriksaan
nspeksi

alpasi

es Homan Sign
adanya nyeri pada betis pada
saat dorsofleksi ankle dengan lutut
lurus.

emeriksaan Nyeri

emeriksaan antopometri

emeriksaan MMT

emeriksaan fungsional
Homan’s Sign
Pemeriksaan Penunjang

SG Vena

ontrast Venografi

T Scan

RI
Diagnosa Fisioterapi

danya nyeri pada ekstremitas yang terkena

danya oedem pada ekstremitas yang terkena

danya warna kemerahan pada ekstemitas yang terkena

danya penurunan kekuatan otot

danya penurunan aktivitas fungsional


Penatalaksanaan Fisioterapi

est

levation

xercise

entle massage
Edukasi

ola Hidup sehat

entikan merokok

emakaian stocking

lahraga
Contoh exercise
Contoh exercise

Anda mungkin juga menyukai