Manusia
GMAHK Bintaro Immanuel
Siapakah Manusia itu?
Kamus Besar Bahasa Indonesia
1. Manusia adalah makhluk yang berakal
budi (mampu menguasai makhluk
lain);
2. Insan; atau
3. Orang:
SAPIENS sendiri merujuk pada spesies. Dalam
klasifikasinya, sapiens berkerabat dengan spesies
dari sesama genus manusia (homo) seperti
neanderthal, erectus, soloensis, dll.
Homo Cro-Magnon
Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan
manusia menurut gambar dan rupa Kita,
Kejadian 1 : 26 a
Apakah mungkin ini Adam?
Mengapa Manusia
diciptakan?
Pernahkah kita bertanya untuk apa Manusia diciptakan?
Matius 28:19-20
Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam
nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang
telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai
kepada akhir zaman.
4. Manusia adalah mahluk sosial
Allah menyatakan bahwa tidak baik bagi
manusia untuk seorang diri saja,
sehingga Ia menjadikan penolong bagi
manusia, yang sepadan dengannya
(Kejadian 2:18). Sebelum Hawa
diciptakan, telah banyak ciptaan Tuhan
yang lain, seperti hewan dan tumbuhan
yang menemani Adam, namun
semuanya tidak sepadan dengannya.
Manusia merupakan mahluk sosial yang
tidak dapat hidup sendiri, manusia
memerlukan manusia lain dalam
hidupnya.
5. Kebebasan dan ketebatasan manusia
Seperti telah disebutkan sebelumnya, manusia
merupakan mandataris Allah. Dalam Kejadian 1:28
dan Kejadian 2:15 dikatakan Tuhan memerintahkan
manusia untuk beranak cucu, memenuhi dan
menaklukan bumi, menguasai alam semesta,
mengusahakan serta juga memeliharanya. Namun
manusia juga diberi kebebasan untuk mengikuti
perintah Allah atau tidak. Untuk memilih yang baik
dan yang jahat.
Tapi tentu saja kebebasan tersebut memiliki batasan, sehingga Allah menghukum Adam
dan Hawa setelah mereka jatuh kedalam dosa. Dalam perjanjian Baru, pada kitab
Yohanes 8:36, dinyatakan bahwa manusia bisa mendapatkan kebebasan yang sepenuhnya
yaitu di dalam Anak-Nya.
Kesimpulan
• Manusia adalah ciptaan Allah yang paling Sempurna.
• Manusia sangat berharga di mata Tuhan.
• Manusia diciptakan untuk tujuan mulia: pekerjaan atas perintah Allah (rekan kerja Allah).
• Hargai dan syukurilah atas nikmat keberadaan kita sebagai manusia.