Akidah Islamiyah

Makna Akidah
Secara bahasa:
• ‘aqoda: membuat simpul, mengikat, transaksi,
memperkuat, dan apa-apa yang diyakini
danmenentramkan hati (Kamus al-Muhith, Fairus
Abadi, akar kata ‘aqoda).

Secara istilah:
• Pemikiran menyeluruh tentang alam, manusia dan
kehidupan; apa-apa yang ada sebelum dan sesudah
kehidupan dunia; serta tentang hubungan kehidupan
dunia dengan kehidupan sebelum dan sesudahnya
 MANUSIA

PERTANYAAN BESAR
?
 BERFIKIR
SESUATU YANG BISA DIINDERA MANUSIA

MANUSIA KEHIDUPAN ALAM SEMESTA

BERFIKIR YANG MENYELURUH

 Sesuai dengan akal sehat
Sesuai dengan fitrah manusia
Menentramkan jiwa
 Darimana Saya Untuk apa Saya Akan kemana saya
berasal ? hidup ? setelah Mati ?

MATERI MATERI MATERI

AQIDAHNYA MATERIALISME

AGAMA ADALAH CANDU BAGI

MASYARAKAT

PEMECAHAN SOSIALME BATHIL/SALAH

 Darimana Saya Untuk apa Saya Akan kemana saya
berasal ? hidup ? setelah Mati ?

Hubungan Penciptaan Hubungan Pembangkitan

Manusia
Kehidupan Alam
Semesta

Manusia Lahir Manusia Mati

Materi

Manusia Diatur manusia tanpa Manusia

diciptakan campur tangan tuhan kembali pada
Tuhan Tuhan
TUHAN : PEMBUAT JAM

KEHIDUPAN/NEGARA SEKULERISME AGAMA

PEMECAHAN KAPITALISME BATHIL/SALAH

 Darimana Saya Untuk apa Saya Akan kemana saya
berasal ? hidup ? setelah Mati ?

Hubungan Penciptaan Hubungan PembangkitanHubungan Hisab Amal

Hubungan
Perintah & Larangan

Manusia
Manusia Mati
Manusia Lahir Kehidupan
Alam Semesta
Manusia Manusia
diciptakan Hidup ibadah
kembali pada
Allah SWT kepada Allah
Allah SWT
SWT

PEMECAHAN ISLAM BENAR/SHOHIH

TIGA PERTANYAAN MENDASAR
MANUSIA

DARI MANA MANUSIA BERASAL?

UNTUK APA MANUSIA HIDUP?
KEMANA SETELAH MATI?

Fikroh Kulliyah

Akidah Qaidah Fikriyah

Nazhroh fil hayah

Daurah Dirasah Islamiyah

Hizbut Tahrir Indonesia
 Diciptakan Dibangkitkan

DI
SEBELUM DUNIA SETELAH
DUNIA (alam semesta, DUNIA
(Allah Swt) manusia, (Akhirat)
kehidupan)

Aturan Hisab

Akidah Islamiyah
PERLU DIKETAHUI

NO IMAN AQIDAH

1 Hanya ada dalam Islam Bukan Hanya Islam:

Kapitalisme (Kufur)
Sosialisme (Kufur)
Islam (Shohih)
2 Bahasa yang dipakai Bahasa yang dipakai oleh
dalam Al-Qur’an dan ulama ushuluddin
Hadist
 KEYAKINAN DAPAT DIJADIKAN
AKIDAH :

1. ADANYA KEPASTIAN 3. BERDASARKAN DALIL

2. SESUAI REALITAS

Al-îmân: tashdîq jâzm muthâbiqun li al-wâqi’ ‘an dalîl

 R.u.k.u.n I.m.a.n
Pemikiran-pemikiran mendasar dalam
akidah Islamiyah

RUKUN IMAN:
1. Iman kepada Allah
2. Iman kepada Malaikat
3. Imankepada kitab-kitab samawi
4. Iman kepada rasul-rasul
5. Iman kepada kiamat
6. Iman kepada al-Qadar
 DALIL AKIDAH
Dapat Dalil ‘aqliy
dijangkau akal

Realitas

Tidak dapat Dalil naqliy/

dijangkau akal Sam’iy
Dalil ‘aqliy: suatu pembuktian oleh akal untuk mencapai sebuah
pembenaran yang bersifat pasti pada suatu rukun akidah

Dalil naqliy: suatu berita yang bersifat pasti yang memberitakan

kepada kita tentang rukun akidah. Contohnya adalah ayat-ayat al-
Quran
 Dalil
No. Iman kepada:
Aqliy Naqliy D.a.l.i.l
1 Allah:
A.k.i.d.a.h
* Eksistensi Allah v
* Sifat Allah v
2 Malaikat v
3 Kitab-kitab:
* al-Quran dari Allah v
* Kitab-kitab lain v
4 Rasul-rasul:
* Muhammad Rasulullah v
* Rasul-rasul lain v
5 Hari kiamat v
6 Qadla - Qadar v