Anda di halaman 1dari 7

Matematika Ekonomi

Universitas Pekalongan
Oleh : Lusiana Widyastuti, SE, M.Si
Pendapatan Disposabel
• Pendapatan Nasional pada dasarnya merupakan penjumlahan total dari pendapatan
semua sektor di dalam satu negara, meliputi sektor rumah tangga (orang perorangan),
sektor badan usaha dan sektor pemerintah.
• Pendapatan disposabel (disposable income) adalah pendapatan nasional yang secara
nyata dapat dibelanjakan oleh masyarakat; tidak termasuk didalamnya pendapatan
pemerintah seperti pajak, cukai dsb. Dengan dikenakannya pajak, maka pendapatan
yang secara nyata dapat dibelanjakan oleh masyarakat berkurang sebesar pajak
tersebut.
• Sebagai gambaran : jika pendapatan nasional adalah sebesar Y, tetapi didalamnya
termasuk pendapatan pemerintah atau pajak sebesar T,maka pendapatan yang secara
nyata dapat dibelanjakan (dikonsumsi dan ditabung) oleh masyarakat hanyalah sebesar
Yd = Y – T. Jadi, pajak merupakan variabel yang memperkecil pendapatan disposabel.
Pendapatan Disposabel
• Selain variabel yang memperkecil, ada pula variabel yang memperbesar pendapatan
disposabel. Variabel tersebut adalah pembayaran-pembayaran khusus dari pemerintah
kepada masyarakat yang sifatnya merupakan pembayaran ekstra atau tunjangan;
misalnya berupa tunjangan pensiun, tunjangan hari raya, gaji bulan ke-13, atau
sumbangan buat korban bencana alam. Pembayaran-pembayaran khusus yang bersifat
ekstra ini (bagi masyarakat merupakan penerimaan ekstra) dalam ekonomi makro
dikenal dengan sebutan pembayaran alihan (transfer payment), karena ia hanya
merupakan pengalihan uang dari pemerintah ke masyarakat, bukan merupakan imbalan
langsung atas jasa masyarakat pada pemerintah dalam tahun yang berjalan. Sebagai
gambaran : Jika Pendapatan nasional adalah sebesar Y, tetapi disamping itu pemerintah
juga mengeluarkan pembayaran alihan sebesar R, maka pendapatan disposabelnya
menjadi Yd = Y + R
Pendapatan Disposabel
• Berdasarkan terdapat tidaknya pajak (T) dan pembayaran alihan (R) didalam perekonomian
suatu negara, besarnya pendapatan disposabel (Yd) masyarakat negara yang bersangkutan
dapat dirinci sbb :
Yd = Y
Y = pendapatan nasional T = Pajak
Yd = pendapatan disposabel R = Pembayaran alihan
• Dalam hal hanya terdapat pajak :
Yd = Y – T
• Dalam hal hanya terdapat pembayaran alihan :
Yd = Y + R
• Dalam hal terdapat pajak maupun pembayaran alihan :
Yd = Y – T + R
Pendapatan Disposabel
• Sesungguhnya pendapatan disposabel (Yd) lah, dan bukannya pendapatan
nasional (Y) yang merupakan variabel bebas dalam persamaan fungsi konsumsi
dan fungsi tabungan. Dengan demikian, rumusan fungsi konsumsi dan fungsi
tabungan yang sebenarnya bukanlah C = f(Y) dan S = g(Y), melainkan :
C = f(Yd)
S = g(Yd)
Dan C + S = Yd
Pendapatan Disposabel
Contoh :
Fungsi konsumsi masyarakat suatu negara ditunjukkan oleh
C = 30 + 0,8Y. Jika Pemerintah menerima dari masyarakat pembayaran pajak sebesar 16
dan pada tahun yang sama memberikan pada warganya pembayaran alihan sebesar 6,
Berapa Konsumsi nasional seandainya pendapatan nasional pada tahun tersebut sebesar
200 ? Berapa pula tabungan nasional?
Yd = Y – T + R = 200 -16 + 6 = 190
C = 30 + 0,8 Yd
= 30 + 0,8 (190) = 182
S = Yd – C
= 190 – 182
=8
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai