Anda di halaman 1dari 20

COMPLEX INTERDEPENDENCE

Gilang Alghifari - 170210170019


Rebekka Ulina Sihombing - 170210170057
Meizaro Tifira Akbar - 170210170065
Indah Pratiwi Eri Putri - 170210170071
Adira Setyadi - 170210170083
Alvis Rahman Bhasuki - 170210170115
Muhammad Pratama Putra Ibrahim - 170210170121
TRANSAKTIONALISME
ingin meyakinkan kenyataan
integrasi yang cukup kuat pada
Karl Deutsch tingkat sosial sehingga konflik
tidak terjadi lagi

security
community

sebagai instrumen untuk mencegah


terjadinya konflik dan perang
TRANSAKTIONALISME DALAM
COMPLEX INTERDEPENDENCE

keamanan nasional dan kekuatan


Perang Dingin militer tradisional

Orde Global yang stabil dan


damai
Complex Interdependence

Koehane dan Nye 1970an


aktor transnasional vis-à-vis
dengan negara
kerjasama
reciprocal effects dari transaksi
mutual dependence antara State actors dan Non-state
actors

kompetitivias

A Globalized international
World network

menjalin perdamaian
complex
transactionalism diantara mereka dan security community
interdependence
menghindar konflik
NEOLIBERALISME
• Pengembangan dari pemikiran Liberalisme Klasik
• Cenderung bersifat lebih ilmiah, karena pengaruh Behavioralisme
• Terkait dengan pemikiran Interdepedensi Kompleks, dimana ada banyak
hubungan antar masyarakat selain dari hubungan politik pemerintah,
misalnya aktor non negara seperti kekuatan ekonomi.
• Mereka juga menganggap bahwa hieraki didalam berbagai isu seharusnya
tidak ada, sehingga misalnya kekuatan militer tak lagi terlalu mendominasi
(Keohane dan Nye, 1977).
• Konsep Interdepedensi Kompleks masih mengakui adanya peran aktor non-
negara
KAITAN NEOLIBERALISME DENGAN
PEMBAHASAN NON-MILITARY AFFAIRS
• Sama-sama menggunakan pendekatan non-militer
• Pada bagian dialog “Nations in this world have started to gather and
working together to achieve what they didn’t have in their respective
country,” jelas kalimat ini sangat berkaitan erat dengan pemikiran
interdepedensi kompleks, dimana semua aktor, termasuk aktor non-negara,
terlibat dalam pencapaian tujuan.
• Dipertegas lagi dalam dialog “For instead, Saudi Arabia is working
together with other countries that have better technologies to gaining more
clean water than it used to be.”
KOSMOPOLITANISME Citizen of the
World

• Aktor-aktor yang ada dicetuskan dapat hidup berdampingan


dan berdekatan antar satu sama lain dalam keadaan damai dan saling
memandang aktor-aktor lainnya setara namun dianggap
berkedudukan lebih tinggi dan patut untuk dihormati
• Persamaan nilai dan martabat, dimana moral setiap entitas
diperlakukan setara

• Tanggungjawab personal, dimana setiap aktor dapat menuntut


hak masing-masing dengan catatan bahwa penuntutan hak tersebut tidak
melanggar hak-hak yang lainnya,

• Persetujuan (consent), setiap aktor yang terlibat di dalam proses


yang ada dapat berpartisipasi secara aktif dalam sikap pengambilan
keputusan berdasarkan negosiasi dan kesepakatan bersama,
• Teori complex interdependence, dimana aktor-aktor global saling
bergantung kepada satu sama lain dapat pula digambarkan pada teori
kosmopolitanisme
• aktor-aktor yang hidup dalam sebuah komunitas yang didasarkan pada
moralitas dimana setiap aktor memiliki interests yang
membutuhkan orang lain sehingga terciptanya konsep
saling kebergantungan
LIBERALISME
COMPARATIVE ADVANTAGE <--> LIBERALISM

Comparative Advantage adalah sebuah Ciri-ciri sistem ekonomi liberal:


kemampuan negara untuk memberikan 1. Biasanya kualitas produk sangat baik karena
pelayanan dan produksi yang berkualitas adanya kompetisi antar beberapa merek.
baik dengan harga semurah-murahnya 2. Adanya persaingan bebas.
3. Negara memberikan kebebasan sebesar-
besarnya untuk melakukan kegiatan ekonomi.

Contoh nyata: Negara Bangkok


ENGLISH SCHOOL

HIGH AND
LOW POLITICS

COMPLEX
INTERDEPENDENCE
COMPLEX
INTERDEPENDENCE

ECONOMIC
AUTARCHY INTERDEPENDEN
CE
NOT MERE ECONOMIC
NECESSITIES...

NOR ENCOMPASSING STRUCTURES...

BUT CONCIOUSNESS, RATIONALITY,


AND CONFIDENCE-BUILDING
STATE OF ANARCHY
COMMITMENTS RULES
COMMON INTEREST
RATIONALITY
TRUST?
CONCIOUS OF ITS ACTS

ECONOMIC COOPERATION
STATES ARE MORE COMPACT
WAR IS FUTILE

WAR IS NOT
THE RULE!
STATES HAVE BEEN COMPOSE

STRONGER THAN INDIVIDUALS


WAR IS ALIEN
INTERNATIONA
L SOCIETY
GESSELSCHAFT
RECIPROCITY
RULES OR LAWS
NORMS
PACTA SUNT SERVADA

COOPERATION
ENGLISH
GROATIAN
SCHOOL RATIONALITY
INTERNATIONAL SOCIETY

HOBBESIAN
ANARCHY
KANTIAN
REVOLUTIONIS
M
CORE PERIPHERY
• Teori yang bertolak belakang dengan complex interdependence
• Interdependence -> saling ketergantungan; core periphery -> dependence
(hanya satu pihak)
• Weakness of core periphery : pihak yang memberikan ketergantungan akan
cenderung berbuat semena - mena terhadap pihak yang berketergantungan;
namun pihak yang berketergantungan tidak dapat berbuat apa – apa karena
ia membutuhkan pihak tersebut.
• Contoh : Afrika – Tiongkok
STRUCTURALISME

Structuralist
Theory
2 Poin Penting Teori Strukturalis
Berdasarkan Video

Anda mungkin juga menyukai