Anda di halaman 1dari 9

DAMPAK

PEMBAKARAN
BAHAN BAKAR
Atika Fawwaz
Ghaitsa Zahira Azzam
Mujahid Adlis Salam
Zahwa Salsabila Putri
Kandungan utama dari bahan bakar minyak
bumi
Di balik manfaatnya untuk membuat kehidupan manusia menjadi lebih baik dan mudah, minyak bumi
ternyata menyimpan dampak yang merugikan lingkungan. Dampak tersebut ditimbulkan oleh
penggunaan minyak bumi sebagai bahan bakar.
Penggunaan bahan bakar fosil dapat menghasilkan senyawa
senyawa berbahaya yaitu

01. Senyawa Hidrokarbon


02. Nitrogen
03. Oksigen
04. Timbal
05. Belerang
Jenis pembakaran minyak bumi

01 Pembakaran Sempurna
Pada pembakaran sempurna, hidrokarbon akan bereaksi dengan oksigen membentuk gas
karbon dioksida (CO2) dan uap air(H2O). contoh : pada bensin.
 Bensin merupakan salah satu hasil pengolahan minyak bumi yang kandungan utamanya
adalah isooktana (C8H18).
Jika pembakaran bensin berjalan sempurna maka akan diperoleh persamaan reaksi : 2 C8H18
+ 25 O2 --> 16 O2 + 18 H2O

02 Pembakaran tidak sempurna


Pada Pembakaran tidak sempurna, hidrokarbon yang bereaksi dengan oksigen menghasilkan gas
karbon dioksida, gas karbon monoksida,uap air dan berisi butiran-butiran halus dari karbon
(jelaga).
contoh : pada bensin
jika pembakaran bensin tidak sempurna maka akan diperoleh persamaan reaksi
2 C8H18 + 21 O2 --> 8 CO2 + 8CO + 18 H2O atau
2 C8H18 + 15 O2 --> 8C + 4CO + 4CO2 + 18 H2O
Dilihat dari reaksinya dapat disimpulkan bahwa jenis
pembakaran ditentukan oleh Perbandingan volume isooktana (C8H18)
dgn volume oksigen (O2) dalam reaksi pembakaran. semakin kecil
Oksigen yang terlibat dalam reaksi pembakaran, semakin besar karbon
atau jelaga (C) yang dihasilkan.
01

Karbon Monoksida (CO)


 gas karbon monoksida akan berikatan dengan hemoglobin
sehingga mengganggu fungsi hemoglobin dalam
mengikat oksigen yang dinamakan dengan penyakit
asfiksi.
 selain itu gas karbon dioksida memiliki sifat tidak
berwarna tidak berbau dan tidak berasa.
 dapat menimbulkan rasa sakit atau iritasi pada mata
 Serta mengganggu saluran pernapasan dan paru-paru
Karbon Dioksida (CO2)
gas yang dapat menyebabkan terjadinya
pemanasan global 02
Nitrogen Dioksida (NO2)
Sumber utama pencemaran udara oleh NO dan NO2 adalah
pembakaran bahan bakar industry dan pembakaran pada kendaraan
bermotor.
Akibatnya dapat menyebabkan efek rumah kaca atau peningkatan
suhu bumi.
 Efek rumah kaca adalah kondisi dimana panas matahari
terperangkap di atmosfir bumi,yang menyebabkan bumi akan
semakin panas. Naiknya suhu dipermukaan bumi akan
mengakibatkan mencairnya es di daerah kutub, dan selanjutnya
akan mengakibatkan naiknya permukaan air laut.
 menimbulkan rasa sakit atau iritasi pada mata.
 Kehadiran oksida nitrogen dalam udara secara berlebihan dapat
menyebabkan keracunan paru-paru.
Sulfur Dioksida (SO2)
Penyebab utama pencemaran udara oleh oksida belerang adalah
pembakaran bahan bakar pada mesin industry dan berbagai proses
kimiawi yang dilakukan.
ciri-ciri dari sulfur dioksida
 berbau tajam
03
 mudah terbakar
 mudah teroksidasi
sulfur dioksida (SO2) bereaksi dengan oksigen (O2)
menghasilkankan SO3, SO3 bereaksi dengan uap air(H2O) dan
menghasilkan asam sulfat (H2SO4), asam sulfat turun ke bumi
bersama air hujan yang disebut dengan hujan asam.
hujan asam dapat menyebabkan :
 kerusakan pada tanaman atau tanah
 pencemaran air
 perkaratan pada besi atau korosi
 kerusakan tembok bangunan
 gangguan sistem pernapasan atau ISPA
Timbal (Pb)
dampak dari timbal yaitu kerusakan sistem saraf
otak dan pencemaran udara. Contohnya zat TEL
(Tetra Ethyl Lead) yang menghasilkan zat buangan
berbahaya berupa logam berat (Pb). 04
Upaya dalam mengurangi penggunaan
bahan bakar :
 menggunakan transportasi umum saat berpergian
 memproduksi bensin ramah lingkungan
05
 melakukan penghijauan
 menggunakan bensin bebas timbal

Anda mungkin juga menyukai