1. Didi 1. Via
Management Device
Management Device
Management Device
Management Device
Organisasi System I/O
Sistem I/O pada sistem komputer dapat ditinjau dari segi organisasi fisik atau perangkat keras maupun dari
segi organisasi perangkat lunaknya.
Sistem I/O pada sistem komputer dapat pula ditinjau dari segi organisasi perangkat lunaknya. Pada
kebanyakan sistem operasi seperti keluarga sistem operasi Windows ataupun Linux, sistem perangkat lunak
I/O dirancang dalam struktur berlapis dan umumnya terdiri atas lapisan:
Management Device
Perangkat keras I/O
PERANTI I/O
Peranti I/O atau device secara umum lebih di kenal sebagai perangkat atau komponen yang
mempunyai fungsi sebagai input suatu data dan menampilkan data secara visual atau bahkan berupa
suara, namun ini mempunyai hal yg berbeda dimana terdapat instruksi-instruksi yg membuat perintah
tersebut mngubah menjadi perintah tersebut.
Karakteristik yg dapat digunakan sebagai pembeda antara I/O yang satu sama
yang lain :
Karakteristik yg dapat digunakan sebagai pembeda antara I/O yang satu sama
yang lain :
4. Sharing
Peranti I/O dapat di bedakan sbg dedicated (terdedikasi) dan peranti I/O yg dpt digunakan
secara bersama (shared). Peranti terdedikasi ialah peranti hanya dapat dipakai oleh suatu
proses pada suatu waktu. Sementara peranti I/O shared di pakai bersama oleh sejumlah proses
atau aplikasi.,
5. Kecepatan akses
kategori ini di bagi berdasarkan spektrum atau jangkauan kecepatan akses. Yang meliputi waktu
tunggu kesiapan peranti, dan seek time untuk mencari alokasi data.
6. Modus Operasi
perant I/O dibedakan sbg peranti I/O read-only,write only,dan read-write. Contoh untuk perangkat
read only hanya dapat melakukan operasi input saja ialah CD-ROM. Dan untuk operasi output
seperti graphic controller.
Perangkat keras I/O
2. Peranti Transmisi
Yaitu peranti yang berfungsi untuk mentransmisikan data secara internal maupun eksternal ke
perangkat komputasi lainnya contoh adalah NIC dan modem.
DEVICE CONTROLLER
Device Controller ialah bagian dari organisai fisik sistem I/O yg berfungsi sbg pngendali digital
terhadap peranti I/O dan juga bertanggung jawab atas komunikasi data antara peranti I/O dengan
sistem internal komputer. Dengan paduan dari Device Controller pada perangkat Keras dan driver di
Perangkat Lunak menghasilkan abstraksi dari pengaksesan fisik. Lalu dvice controller berupa suatu
kartu rangkain digital ataupun chipset yg ditempatkan pada rangkaian induk sistem komputer I/O.
umumnya satu device controller dapat mengelola satu atau peranti I/O yang sejenis.
Port Controller ialah device controller khusus yang mengatur pengiriman data antara bus I/O
internal contoh : PCI bus, dengan bus eksternal.
Perangkat keras I/O
BUS I/O
Bus I/O terdiri atas bus data,bus alamat, dan kontrol bus. Yg mempunyai peran untuk
menghubungkan device controller dengan elemen internal komputer seperti processor dan
memori. Selain itu untuk perangkat atau peranti I/O diperlukan bus ekspansi untuk
menghubingkan sistem internal komputer dengan peranti I/O. contoh bus ekspansi ialah Bus
IDE,SCSI,bus serial, dan lain-lain.
komunikasi data lewat bus khusus ini masing-masing diatur oleh port controller, yang di
mana port controller berupa kepingan chipset dari mainboard/motherboard.
Perangkat keras I/O
sebenarnya ada 2 macam metode untuk memberi alamat pada peranti I/O:
1. Direct-Mapped I/O addressing.
skema pengalamatan ini,Peranti I/O memiliki ruang alamat yang terpisah dari alamat memori.
Dimana sistem komputernya akan memiliki ruang alamat memori dan ruang alamat peranti I/O
yg berdiri sendiri.
2. Memory-mapped I/O addresing.
Pada skema pengalamatan ini,peranti I/O memiliki alamat memori secara global. Di
sini bagian tertentu dari ruang alamat memori yang dialokasi khusus sebagai alamat
dari peranti-peranti I/O
Perangkat keras I/O
Management Device
Perangkat Lunak I/O
Organisasi perangkat lunak sistem I/O. pada sistem komputer di susun secara berlapis.
Dengan tujuan sistem perangkat lunak I/O antara lain :
1. Device Independece
Tujuan ini di capai dengan membangun lapisan bawa perangkat lunak I/O, Yaitu interupt handler dan device driver.
2. Unifrom Naming
Tujuan lain yang hendak di capai adalah penamaan yang seragam untuk berkas yang di simpan di berbagai jenis media
penyimpan yang berbeda. Nama berkas yang di gunakan masih sama, tidak memandang apakah di simpan di floppy disk,
hardisk, CDROM, DVDROM, ataupun di memory stick kamera.
3. Error Handling
Tujuan yang ingin di capai adalah bagaimana menangani kesalahan, terutama kesalahan baca, yang di temui dalam operasi I/O.
Kesalahan ditangani pada semua lapisan perangkat lunak sistem I/O.
Berbagai komponenen kperangkat lunak sistem i/O pada sistem computer interrupt handler, devic
drever dan kernel I/O
Management Device
Management Device
Manajemen Device memiliki fungsi yang di implementasikan pada lapisan kernel I/O di antaranya
sebagai berikut :
1. Scheduling
Salah satu fungsinya ialah untuk penjadwalan penggunaan suatu Piranti I/O. jika proses berjalan maka
Piranti I/O melakukan system Call pada Os,sistem ini berperan untuk layanan I/O request yg mengantri dan
masuk.
2. Buffering
ialah menampung data sementara selama saat operasi data I/O,baik saat operasi baca atau tulis di
memori utama sebelum ke perangkat I/O. Di mana data yg hendak dibaca di salin terutama di dalam memori
utama.
fungsinya ialah :
a. Mengatasi perbedaan Kecepatan antar Peranti I/O
b. Mengatasi perbedaan bandwith Transfer antar Peranti I/O
c. Mempertahankan semantik Penyalinan data
4. Spooling
komputer bersifat ekskusif artinya peranti I/O hanya dapat melayani satu tugas pada suatu waktu
Management Device
Manajemen Device memiliki fungsi yang di implementasikan pada lapisan kernel I/O di antaranya
sebagai berikut :
5. Device Reservation
kebanyakan memakai perantai I/O bersifat eksklusif,kernel brtugas memastikan selama pengaksesan
peranti I/O oleh suatu proses,serta mengaudit status serta pemakaian peranti I/O agar pemakaian tidak
terjadi tumpang tindih dan kernel memastikan pemakaian dan reservasi suatu peranti I/O tidak terjadi
deadlock pada sistem kopmputer.
6. Eror Handling
Data dapat rusak di peranti I/O ataupun selama proses pengiriman. Kernel bertugas menangani
kerusakan-kerusakan data yg masih diperbaiki. Selain itu,Pengiriman Data I/O amat sering terjadi kesalahan.
Kernel juga punya tugas untuk memperbaiki dan memulihkan keadaan yg bermasalah dan mencatat atau
melaporkan kesalahan eror pada pengguna.
SEKIAN
TERIMA KASIH