Anda di halaman 1dari 12

BIOFARMASI

PENDAHULUAN

SITI MARIAM
KONTRAK PERKULIAHAN
Biofarmasi

• Sifat: Wajib
• SKS: 2 SKS kuliah  16 x perkuliahan
14 x Kuliah dan 2 Ujian (UTS +UAS)
• Tugas/ Quis : 30%
– UTS : 35%
– UAS : 35%
Bagaimana obat diberikan ?
• Obat tidak diberikan sebagai
bahan kimia obat murni, tetapi
diformulasi dalam bentuk sediaan
(produk obat)
• Produk obat meliputi bahan obat
aktif dan bahan tambahan pilihan
(excipient)

• Produk obat dirancang untuk menyampaikan obat dengan efek


local atau sistemik
• Rancangan dan formulasi produk obat memerlukan
pemahaman menyeluruh tentang prinsip biofarmasetika
pelepasan obat
Hal yang Dipertimbangkan

1) Sifat fisika dan kimia substansi obat


2) Rute pemberian obat, termasuk sifat anatomic dan
fisiologik dari tempat pemberian (oral, topical, injeksi,
implant, transdermal dan lain lain)
3) Efek farmakodinamika yang diinginkan (aktivitas cepat
atau jangka panjang)
4) Sifat toksikologi obat
5) Keamanan bahan zat tambahan
6) Pengaruh bahan tambahan dan bentuk sediaan terhadap
pelepasan obat
BIOFARMASI

FASE
BIOFARMASI

Zat Aktif Obat / ZA


Bentuk Sediaan Obat/ Obat
Peredaran darah

Formulasi dan produksi Rute pemberian


BIOFARMASI
• Istilah “Biofarmasi” merupakan terjemahan dari kata
Inggris Biopharmaceutics:
– yang pertamakali diungkapkan oleh G. Levy
– dimasukkan dalam pustaka ilmu pengetahuan oleh J.G. Wagne
Di Perancis : Biofarmasi / Biogalenika

• Biofarmasi merupakan bagian dari ilmu farmasi yang


menyelidiki pengaruh pembuatan obat (fomulasi), rute
pemberian dan sifat fisiko-kimia obat terhadap kegiatan
terapetiknya
SIFAT ZA
BENTUK RUTE
FORMULASI SEDIAAN PEMBERIAN

EXIPIENT

FASE BIOFARMASI (LDA)

FASE FARMAKOKINETIK
(ADME)
FAKTOR
FISIOLOGIS

BIOAVAILABILITAS

EFEK TERAPI
(Obat-Reseptor)
FASE BIOFARMASI
Fase biofarmasi dapat diuraikan dalam 3 tahap utama :
Liberasi – Disolusi – Absorpsi
BENTUK SEDIAAN OBAT

BENTUK SEDIAAN

PADAT SEMISOLID CAIR


RUTE PEMBERIAN
OBAT DALAM OBAT LUAR
OBAT LUAR

PERKUTAN PEREKTUM PARENTERAL PERINHALASI RUTE MATA

Obat dalam : obat yang diberikan peroral


Obat Luar : obat yang diberikan selain peroral
SILABUS MATAKULIAH BIOFARMASI

1.Pendahuluan dan 9. Pengaruh Bentuk Sediaan


Kontrak Bioavailabilitas
2.Pengantar Biofarmasi 10. Pengaruh Rute Peroral pada
3.Perjalanan Obat dalam Bioavailabilitas
Tubuh/ADME 11. Pengaruh Rute Parenteral pada
4.Absorpsi Bioavailabilitas
5.Bioavailabilitas
12. Pengaruh Rute Perkutan pada
6.Faktor Fisiologi yang
Bioavailabilitas
mempengaruhi
Bioavailabilitas 13. Pengaruh Rute Perektum pada
7.Faktor Formulasi Bioavailabilitas
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai