Ginayanti Hadisoebroto
PERSYARATAN
• KEHADIRAN 75%, JIKA BERHALANGAN HARUS ADA
SURAT KETERANGAN/ PEMBERITAHUAN, TOLERANSI
KETERLAMBATAN 15 MENIT
• PENILAIAN :
HTQ : 30%
UTS : 35%
UAS : 35%
PUSTAKA
• AIACHE, J.M., DEVISSAGUEF, J.P DAN GUYOT
HERMAN A.M. GALENICA 2 : BIOFARMASI.
TECHNIQUE ET DOCUMENTATION, PARIS
• LEON,S AND ANDREW BC. APPLIED
BIOPHARMACEUTICAL AND PHARMACOCINETICS,
3RD, NEW YORK
Pokok Bahasan/Materi Pembelajaran
1. Pendahuluan, sejarah dan definisi
10. Biofarmasi sediaan obat yang diberikan secara optalmik (melalui mata)
12. Biofarmasi sediaan obat yang diberikan secara inhalasi (melalui paru-
paru)
L Liberasi
D Disolusi
A Absorbsi
Tahap yang menunjukkan
kronologi yang sebenarnya dari
suatu obat di dalam tubuh :
•Tahap Biofarmasetik
•Tahap Farmakokinetik
•Tahap Farmakodinamik
TAHAP FARMAKOKINETIK DAN
FARMAKODINAMIK
• Farmakokinetik :
A Absorbsi
D Distribusi
M Metabolisme
E Ekskresi
• Farmakodinamik
Terjadinya ikatan antara O-R
OBAT DALAM TUBUH
Efektifitas Obat
FAKTOR FISIOPATOLOGIK
Faktor fisiopatologik yang berpengaruh :
Parameter Farmakologik :
Ketersediaanhayati menunjukkan
kinetik dan perbandingan kadar zat
aktif yang mencapai peredaran
darah terhadap jumlah obat yang
diberikan (Aiache).
BIOAVAILABILITAS DAN
BIOEKIVALENSI
Bioavailabilitas :
Kecepatan dan jumlah obat aktif yang mencapai sirkulasi
sistemik (LEON SHARGEL)
Bioekivalensi :
Karakter obat dengan jenis dan kadar zat aktif yang sama,
yang bila diperlakukan pada subyek yang sama dan
dengan posologi yang sama akan memberikan
ketersediaanhayati yang setara
PENELITIAN BIOFARMASETIKA
Mempelajari faktor-faktor
yang mempengaruhi profil
ketersediaan hayati suatu zat
aktif dan atau metabolitnya
terimakasih