Anda di halaman 1dari 47

Satuan Opersional Kepatuhan

Internal Pemasyarakatan
(SATOPS PATNAL PAS)
Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor
PAS1052.PK.02.10.02 Tahun 2020 tentang Pedoman Satuan
Operasional Kepatuhan Internal Pemasyarakatan
(SATOPS PATNAL PAS)

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI


DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
TAHUN 2020
LATAR BELAKANG
TERBENTUKNYA SATOPS PATNAL PAS
PERMASALAHAN
Kondisi gangguan kamtib tidak hanya disum-
bangkan oleh faktor keamanan statis saja
seperti kelalaian petugas, kurangnya sarpras,
kurangnya petugas. Tetapi juga ANALISA
disumbangkan oleh faktor keamanan dinamis
yang terjadi didalam Lapas dan Rutan tetapi Pelaksaan penindakan dan
juga terjadi Bapas dan Rupbasan, seperti : pencegahan oleh Satgas Kamtib
1. Masuknya handphone kedalam Lapas/ selama ini hanya terbatas pada
2. Rutan sehingga terjadi pengendalian ruang lingkup keamanan statis
Narkoba, penyebaran faham radikalisme belum mencakup potensi
dan provokasi Teroris; gangguan keamanan yang bersifat
3. Pelanggaran prosedur, pungli dan dinamis yang disebabkan oleh
penyalahgunaan wewenang oleh seluruh aspek pelaksanaan
petugas menimbulkan buruknya layanan Pemasyarakatan seperti Wasrik
pemenuhan hak dan ketidakpuasan dan P2U, layanan kunjungan,
WBP sehingga terjadi pemberontakan; penjagaan, pengawalan,
4. Provokasi dari narapidana yang memiliki mapenaling, penempatan kamar,
pengaruh karena menguasai peredaran penyediaan bahan makanan,
Narkoba dalam Lapas/Rutan. registrasi dan hak integrasi
5. Hilangnya barang sitaan dan rampasan
di Rupbasan;
6. Pungutan biaya yang dilakukan oleh
pegawai Bapas terhadap client.
LANJUTAN...

SOLUSI
KEBUTUHAN
Pengomptimalan Satuan
Adanya Pengawasan yang Operasional Kepatuhan
efektif terhadap Internal (Satops Patnal)
pelaksanaan kepatuhan dengan membentuk Satuan
internal untuk menjamin Operasional Kepatuhan
meningkatnya ketertiban Internal Pemasyarakatan
dan keselamatan sebagai (Satops Patnal Pas) pada
prasyarat terwujudnya tingkat Direktorat Jenderal
keamanan pada Lapas, Pemasyarakatan, Kanwil,
Rutan, Bapas dan Lapas, Rutan, Bapas dan
Rupbasan Rupbasan dan menyusun
regulasi seperti SK Pedoman
dan Pedoman Satpos Patnal
PAS
DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 77 Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3614);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6);
3. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 174 Tahun 1999 tentang Remisi;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pembinaan dan Pembimbingan Warga
Binaan Pemasyarakatan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1999 tentang Tata Cara dan Syarat Pelaksanaan Hak
Warga Binaan Pemasyarakatan;
6. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 16 Tahun 2014 tentang Tata Cara
Pengelolaan Benda Sitaan Negara dan Barang Rampasan Negara pada Rumah Penyimpanan
Benda Sitaan Negara dan Barang Rampasan Negara;
7. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2014
tentang Tata Cara Pengelolaan Benda Sitaan Negara dan Barang Rampasan negara pada Rumah
Penyimpanan Benda Sitaan Negara;
8. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2018
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM;
9. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2018
Tentang Pakaian Dinas dan Atribut bagi PNS Kementerian Hukum dan HAM;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud
Sebagai Pedoman Dalam Pembentukan Dan Operasionalisasi SATOPS
PATNAL PAS Pada Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kantor Wilayah
Hukum Dan HAM, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), Rumah Tahanan
Negara (Rutan), Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA), Rumah
Penyimpanan Benda Sitaan Dan Barang Rampasan Negara (Rupbasan)
Dan Balai Pemasyarakatan (Bapas).

Tujuan
Untuk Meningkatkan dan Mengoptimalkan Pelayanan Kepada Masyarakat
Pada Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kantor Wilayah Kementerian
Hukum Dan HAM Dan Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
TATA NILAI UTAMA
SATOPS PATNAL PAS

Dulu Sekarang

Tri Cakti Abhinaya


Tri Sakti Abiyana
Artinya :
Artinya :
Tiga Kekuatan Menuju
Satops Patnal dilaksanakan
Kesempurnaan, yang
dalam rangka terwujudnya
memiliki tiga prasyarat
tiga prasyarat yaitu :
yaitu
1. Ketertiban ;
1. Integritas;
2. Keselamatan;
2. Profesionalitas;
3. Keamanan.
3. Sinergitas.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
RUANG LINGKUP

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN

KANWIL (DIVISI PEMASYARAKATAN)

UPT PEMASYARAKATAN:
1. LAPAS
2. RUTAN
3. BAPAS
4. RUPBASAN

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
TUGAS SATOPS PATNAL

Tugas SATOPS PATNAL PAS adalah merencanakan, m


elaksanakan, mengendalikan, melaporkan dan me
nindaklanjuti kegiatan pencegahan, penindakan, sup
ervisi, pemantauan dan evaluasi terhadap pelanggaran
prosedur, penyalahgunaan wewenang dan gangguan ka
mtib pada bidang perawatan, pembinaan, pembimbing
an, pengelolaan basan dan baran, pengamanan serta pe
mbinaan kepegawaian di Direktorat Jenderal Pemasyar
akatan, Kantor Wilayah Hukum dan HAM dan UPT Pem
asyarakatan;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
FUNGSI SATOPS PATNAL PAS

1. Fungsi Pencegahan meliputi:


Pembinaan, Pengawasan, Koordinasi, dan tindakan lain dalam fungsi pencegahan terhadap
pelanggaran prosedur, penyalahgunaan wewenang, dan gangguan kamtib sesuai dengan
peraturan perundang-undangan;
2. Fungsi Penindakan meliputi Mengamankan, Melindungi, Investgasi, Rekonsiliasi, Rehabilitas
i, dan Tindakan lain yang dalam fungsi Penindakan terhadap pelanggaran prosedur, penyala
hgunaan wewenang dan gangguan kamtib sesuai dengan peraturan perundang- undangan.
3. Fungsi Supervisi meliputi Penelirtian, Rekonstruksi, Pembimbingan, Kerjasama, dan tindaka
n lain yang diperbolehkan sesuai dengan

4. fungsi Supervisi terkait pelanggaran prosedur, penyalahgunaan wewenang dan gangguan


kamtib sesuai dengan peraturan perundang- undangan;

5. Fungsi Pemantauan dan Evaluasi meliputi Pemantauan, Audit, Rekomendasi, dan tindakan
lain Tindakan lain yang diperbolehkan sesuai dengan fungsi Pemantauan dan Evaluasi
terkait pelanggaran prosedur, penyalahgunaan wewenang dan gangguan kamtib sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
SASARAN SATOPS PATNAL SECARA UMUM

1. Pelaksanaan Prosedur Pada Fungsi Pemasyaratan Bidang:


a. Pelayanan,
b. Pembinaan
c. Perawatan,
d. Pengamanan,
e. Pembimbingan Kemasyarakatan Dan
f. Pengelolaan Basan Dan Baran.
g. Pembinaan Kepegawaian
2.Seluruh Petugas Pemasyarakatan, Narapidana, Tahanan, Anak,
Klien, Basan Dan Baran;
3.Bangunan Fisik Pemasyarakatan

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN...

4. Sarana Dan Prasarana Umum;

5. Sarana Dan Prasarana Penunjang Fungsi Pelayanan, Pembinaan, Perawatan, Pengamanan,

Pembimbingan Kemasyarakatan Dan Pengelolaan Basan Dan Baran;

6. Blok Dan Kamar Hunian WBP;

7. Pihak III Yang Berhubungan Dengan Penyelenggaraan Tugas Pemasyarakatan Ketika Bera

da Di Lapas/Rutan/Bapas/Rupbasan;

8. Barang Bawaan Masyarakat Yang Masuk Di Area UPT Pemasyarakatan;

9. Barang Narapidana, Tahanan, Anak, Klien Yang Ada Di Area UPT Pemasyarakatan;

10. Kendaraan Tamu, Petugas, Pengunjung, Mitra Yang Masuk Di Area UPT Pemasyarakatan.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
SASARAN SATOPS PATNAL PAS PADA LAPA
S DAN RUTAN

Kepatuhan Petugas dalam :


1. Kedisiplinan;
2. Pelaksanaan tugas pengamanan area Wasrik dan P2U;
3. Pelaksanaan layanan kunjungan;
4. Pelaksanaan penjagaan;
5. Pelaksanaan pengawalan;
6. Pengamanan pelaksanaan Mapenaling;
7. Pelaksanaan penempatan narapidana/tahanan dalam kamar
hunian;
8. Layanan penyediaan makanan dan kebutuhan dasar lainnya;
9. Layanan registrasi dan integrasi.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

1. Kedisipilanan Petugas

Kepatuhan petugas dalam :


1. Kehadiran kerja;
2. Berpakaian sesuai dengan Permenkumham atau ketent
uan lain yang mengaturnya;
3. Menjaga perilaku dan perbuatan sesuai dengan kode et
ik profesi;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

2. Pelaksanaan tugas Pengamanan area Wasrik


DAN P2U

Kepatuhan petugas dalam :


1. Ricek data narapidana/tahanan/tamu/pengunjung yang masuk dan keluar lapas/rutan;
2. Pemeriksaan dan penggeledahan terhadap orang, barang dan kendaraan yang masuk
dan keluar lapas/rutan;
3. Melarang petugas dan orang yang tidak berkepentingan berada dan keluar/masuk area
tersebut;
4. Menyita barang terlarang yang ditemukan dan mengamankan orang/petugas yang terli
bat dalam upaya penyelundupan barang terlarang;
5. Tidak menerima sesuatu dari pengunjung/orang lain yang dilayani/petugas atas dasar
atau dalih apapun dan untuk tujuan apapun;
6. Mengawasi ketelibatan tamping dan pemuka sebatas pada kegiatan kebersihan;
7. Mewajibkan petugas, tamu dan pengunjung untuk menyimpan handphone pada tempa
t yang telah ditentukan;
8. Tidak menyalahgunakan wewenang dengan menerima dan memasukkan orang dan
barang diluar waktu jam kunjungan.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

3. Pelaksanaan layanan kunjungan

Kepatuhan petugas dalam:


1. Melarang WBP dan pengunjung yang melakukan perbuatan diluar kepantasan dan/ata
u asusila;
2. Melarang penggunaan ruang dan tempat yang ditetapkan tidak diperuntukkan untuk la
yanan kunjungan;
3. Mengawasi durasi dan mengatur giliran pelaksanaan kunjungan;
4. Memastikan adanya administrasi pemanggilan bagi WBP yang akan dibesuk;
5. Mencatat dan menginput data layanan kunjungan;
6. Mengatur antrean pendaftaran dan antrean memasuki area kunjungan;
7. Tidak menerima sesuatu dari pengunjung atau dari WBP yang dikunjungi
8. Memeriksa badan dan barang yang dibawa sebelum dan setelah selesai kunjungan;
9. Mengawasi keterlibatan tamping dan pemuka hanya sebatas pada kegiatan kebersihan
;
10.Menghindari penyalahgunaan wewenang dengan tidak menerima dan memasukkan or
ang yang tidak terdaftar sebagai pengunjung atau WBP yang tidak terdaftar dikunjungi

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

4. Pelaksanaan penjagaan

Kepatuhan petugas dalam :


1. Memastikan tidak adanya perbedaan buka tutup kamar hunian;
2. Melarang masuknya barang terlarang dan kebutuhan berlebihan pada
kamar hunian yang tidak sesuai dengan standar barang yang diperbolehkan
di kamar hunian;
3. Memeriksa badan dan barang WBP yang dibawa kembali dari selesai kunju
ngan atau kegiatan dari luar;
4. Menyita handphone dan barang terlarang yang didapati pada saat melaksa
nakan kontrol keliling pada blok hunian;
5. Menyampaikan laporan kejadian gangguan keamanan dan ketertiban;
6. Tidak meminta dan menerima sesuatu dari WBP;
7. Tidak melibatkan WBP dalam penguncian kamar, penjagaan dan tugas peng
amanan lainnya;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

5. Pelaksanaan Pengawalan

Kepatuhan Petugas Dalam :


1. Melakukan ricek kecocokan data WBP yang akan dalam pengawalannya;
2. Melakukan penggeledahan kendaraan yang akan dipakai pada kegiatan pen
gawalan;
3. Melakukan penggeledahan terlebih dahulu WBP yang akan dalam pengawal
annya;
4. Penggunaan pembatas gerak sesuai kebutuhan terhadap WBP yang akan d
alam pengawalannya;
5. Menghindari penyalahgunaan wewenang dengan tidak memberikan keleluas
aan terhadap WBP yang dalam pengawalannya;
6. Tidak menerima sesuatu apapun dari WBP/keluarga WBP yang dikawal;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

6. Pengamanan pelaksanaan mapenaling

Kepatuhan petugas dalam :


1. Lama waktu WBP ditempatkan dalam blok/kamar Mapenaling yang ditetapk
an oleh Kepala Lapas/Kepala Rutan sesuai dengan ketentuan;
2. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan program yang ditetapkan selama pr
ogram Mapenaling;
3. Tidak melakukan penyalahgunaan wewenang dengan melakukan perlakuan
yang buruk dan tidak manusiawi;
4. Tidak melakukan penyalahgunaan wewenang dengan melakukan negosiasi
dan tawar menawar untuk pemindahan dari blok/kamar Mapenaling;
5. Tidak menerima sesuatu apapun dari WBP/keluarga WBP;
6. Tidak melibatkan WBP dalam pengawasan, buka dan tutup kamar/blok Map
enaling serta pemberian layanan dasar;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

7. Penempatan wbp dalam kamar hunian

Kepatuhan petugas dalam :


1. Menghindari penyalahgunaan wewenang penempatan kamar WBP
secara diskriminatif;
2. Menghindari negosiasi dan tawar menawar serta meminta dan mener
ima sesuatu dari WBP/keluarga WBP terkait dengan penempatan ka
mar;
3. Menghindari penempatan yang tidak tepat terhadap kelompok rentan
yang sakit atau usia lanjut atau penyalahgunaan wewenang menemp
atkan WBP yang tidak sesuai dengan kondisi atau data yang seben
arnya;
4. Melaksanakan rekomendasi hasil assesmen;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

8. Layanan penyediaan makanan dan kebutuhan


dasar lainnya

Kepatuhan petugas dalam :


1. Menjaga kecukupan penyediaan makanan dan kebutuhan da
sar lainya sesuai dengan jumlah WBP pada Lapas/Rutan;
2. Menghindari penyediaan makanan yang berbahaya bagi kes
ehatan;
3. Ketepatan waktu pembagian makanan;
4. Menghindari penyalahgunaan wewenang penjualan persedia
an makanan WBP;
5. Mencocokan bahan makanan melalui penimbangan yang sah
.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

9. Layanan Registrasi dan Integrasi

Kepatuhan petugas dalam :


1. Menghindari penyalahgunaan wewenang dengan memberikan
akses penginputan dan pengelolaan data oleh WBP atau oran
g lain yang tidak ditetapkan;
2. Menghindari penyembunyian berkas penetapan, putusan dan
eksekusi yang menyebabkan ketidak sesuaian input data;
3. Tidak meminta dan menerima sesuatu apapun dari WBP/kelu
arga WBP;
4. Memberikan informasi secara terbuka terkait dengan persyara
tan layanan integrasi;
5. Mencatat berkas persyaratan yang telah diterima serta inform
as perkembangan proses usulan;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN

10. Sasaran Khusus

Sasaran khusus Satops Patnal :


1. Pendalaman dan investigasi kejadian pelarian;
2. Pemanggilan kepada petugas untuk keperluan investigasi;
3. Pendalaman dan investigasi terhadap kejadian atau ganggua
n yang berskala nasional/internasional;
4. Pendampingan narapidana/tahanan baru untuk penyidikan;
5. Investigasi pengaduan yang mensyaratkan perbuatan lainnya
yang melanggar kode etik;
6. Investigasi dugaan pelanggaran SOP dan penyalahgunaan
wewenang yang dilakukan oleh kepala Lapas/Rutan/Bapas/
Rupbasan

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
Kewenangan
Dalam melaksanakan tugasnya SATOPS PATNAL PAS berwenang:
1.Melakukan pemeriksaan terhadap petugas, tahanan, narapidana, anak, klien, masyarakat, barang, kendaraa
n, dan tempat;
2.Melakukan tindakan pengamanan awal yang diperlukan terhadap petugas, tahanan, narapidana, anak, klien, ma
syarakat, barang, kendaraan, dan tempat
3.Menghentikan, membatasi atau melokalisir petugas, tahanan, narapidana, anak, klien, masyarakat, barang, k
endaraan, dan tempat;

4.Melakukan penggeledahan terhadap petugas, tahanan, narapidana, anak klien, masyarakat, barang, kendaraa
n dan tempat;
5.Melakukan penyitaan terhadap barang yang diduga dan/atau terkait dengan pelanggaran prosedur, penyalah
gunaan wewenang dan gangguan Kamtib;
6.Melakukan perampasan terhadap barang yang diduga dan/atau terkait dengan pelanggaran prosedur, penyalah
gunaan wewenang dan gangguan Kamtib;

7.Melakukan pemusnahan terhadap barang terkait dengan pelanggaran prosedur, penyalahgunaan wewenan
g dan gangguan Kamtib;

8.Merekomendasikan pemindahan petugas, tahanan, narapidana, anak, klien dan barang untuk alasan pembinaa
n dan keamanan;

9.Merekomendasikan petugas pemasyarakatan yang melakukan pelanggaran prosedur, penyalahgunaan wewenan


g untuk dilakukan pembinaan secara berjenjang dan/atau diajukan ke sidang kode etik;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
TANGGUNG JAWAB
SATOPS PATNAL PAS
Tim Satops Patnal bertanggung jawab kepada:

DirekturKepala
Keamanan danWilayah
Kantor Ketertiban
Kepala (Untuk
UPT Pemasyarakatan
Pusat)
(untuk Wilayah)
(untuk UPT Pemasyarakatan)

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
KEANGGOTAAN SATOPS PATNAL
1. Setiap anggota SATOPS PATNAL PAS adalah Petugas Pemasyarakatan yang ditetapkan
melalui surat keputusan:
1. SATOPS PATNAL PAS Pusat melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal
Pemasyarakatan;
2. SATOPS PATNAL PAS Wilayah melalui Surat Keputusan Kepala Kantor Wilayah
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia;
3. SATOPS PATNAL PAS UPT (Lapas/Rutan/LPKA/Bapas/Rupbasan) melalui surat
keputusan Kepala UPT.
4. Kriteria keanggotaan SATOPS PATNAL PAS:
a. Memiliki kemampuan, integritas dan moral yang tinggi;
b. Sehat jasmani dan rohani;
c. Menguasai Tugas dan Fungsi serta Standar Operasional Prosedur (SOP) dan
regulasi;
2. Masa keanggotaan SATOPS PATNAL PAS berakhir dalam hal:
a. Mutasi;
b. Perubahan susunan keanggotaan;
c. Meninggal dunia;
d. Berakhir masa tugas/pensiun;

e. Melanggar Kode Etik Petugas Pemasyarakatan.


DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
TAHUN 2020
ATRIBUT DAN TANDA KEWENANGAN
Dalam melaksanakan tugas SATOPS PATNAL PAS menggunakan:
1. Pakaian dinas harian/khusus (PDH/PDK) menggunakan sabuk warna putih dan han
dbadge bertuliskan SATOPS PATNAL PAS warna putih dengan dasar biru tua;
2. Pakaian dinas lapangan (PDL) menggunakan cople rim warna putih dan handbadge
bertuliskan SATOPS PATNAL PAS warna putih dengan dasar biru tua;
3. Brevet SATOPS PATNAL PAS diatas papan nama;
4. Pin SATOPS PATNAL PAS digunakan oleh pembina, penanggung jawab, dan koordi
nator SATOPS PATNAL PAS dengan ketentuan digunakan di kerah baju sebel
ah kiri.
5. Kartu Tanda Anggota (KTA) SATOPS PATNAL PAS
a. KTA SATOPS PATNAL PAS diberikan kepada petugas yang telah ditetapkan ber
dasarkan SK SATOPS PATNAL PAS;
b. KTA SATOPS PATNAL PAS diterbitkan dan ditanda tangani oleh Direktur Jender
al Pemasyarakatan sebagai Pembina SATOPS PATNAL PAS;
c. Syarat Penerbitan KTA:
1) Surat Pengantar dari Penanggung Jawab SATOPS PATNAL PAS;
2) Melampirkan SK Penetapan Anggota SATOPS PATNAL PAS;
3) Melampirkan Pas Foto Ukuran 3x4 berpakaian Dinas Harian dengan latar bel
akang Merah;
4) Melampirkan data identitas lengkap.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
STRUKTUR ORGANISASI

Pusat (Direktorat Jenderal Pemasyarakatan)

Pembina : Direktur Jenderal Pemasyarakatan


Penanggung Jawab : Direktur Keamanan dan Ketertiban

Ketua : Kepala Sub Direktorat Kepatuhan Internal dan Evaluasi

Koordinator Wilayah I : Kepala Sub Direktorat Pencegahan dan Pemeliharaan Keamanan

Koordinator Wilayah II : Kepala Sub Direktorat Intelijen

Kordinator Wilayah III : Kepala Sub Direktorat Penindakan dan Penanggulangan

Anggota : Pejabat dan pegawai Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang


dipilih dan ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
Wilayah (Divisi Pemasyarakatan)

Penanggung Jawab : Kepala Kantor Wilayah


Koordinator : Kepala Divisi Pemasyarakatan
Ketua : Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi,
Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, dan
Keamanan

Wakil Ketua : Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, dan Teknologi


Informasi
Ketua Tim 1 : Pejabat Pengawas (Eselon IV) pada Divisi Pemasyarakatan
Ketua Tim 2 : Pejabat Pengawas (Eselon IV) pada Divisi Pemasyarakatan

Anggota : Pegawai pada Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah


Kementerian Hukum dan HAM yang ditunjuk dan
ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
Lapas/Rutan/LPKA

Penanggung : Kepala Lapas/Rutan/LPKA


Jawab

Ketua : Pejabat 1 Tingkat di bawah Kepala Lapas/Rutan/LPKA

Anggota 1 : Pejabat/Pegawai Lapas/Rutan/LPKA di bidang Keamanan dan


Ketertiban
Anggota 2 : Pejabat/Pegawai Lapas/Rutan/LPKA di bidang Pelayanan
tahanan dan/
atau pembinaan
Anggota 3 : Pejabat/Pegawai Lapas/Rutan/LPKA di bidang perawatan

Anggota 4 : Pejabat/Pegawai Lapas/Rutan/LPKA di bidang tata usaha

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
RUPBASAN

Penanggung Jawab : Kepala Rupbasan

Ketua : Pejabat 1 Tingkat di bawah Kepala Rupbasan

Anggota 1 : Pegawai Rupbasan di bidang Pengamanan dan


Pengelolaan

Anggota 2 : Pegawai Rupbasan di bidang Admistrasi dan


Pemeliharaan

Anggota 3 : Pegawai Rupbasan di bidang Tata Usaha

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
BAPAS

i.   Penanggung Jawab : Kepala Bapas

i.   Ketua : Pejabat 1 tingkat dibawah Kepala Bapas

i.   Anggota 1 : Pejabat/Pegawai Bapas di bidang


Bimbingan Klien Dewasa

i.   Anggota 2 : Pejabat/Pegawai Bapas di bidang

Bimbingan Klien Anak

i.   Anggota 3 : Pejabat/Pegawai Bapas di bidang tata


usaha

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
BREVET SATOPS PATNAL PAS

Dulu Sekarang

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
HANDBADGE

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
PIN SATOPS PATNAL PAS

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
KTA SATOPS PATNAL PAS
1. KTA SATOPS PATNAL PAS diberikan
kepada petugas yang telah
ditetapkan berdasarkan SK SATOPS
PATNAL PAS;

2. KTA SATOPS PATNAL PAS


diterbitkan dan ditanda tangani oleh
Direktur Jenderal Pemasyarakatan
sebagai Pembina SATOPS PATNAL
PAS;

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN...
3. Syarat Penerbitan KTA:
a. Surat Pengantar dari Penanggung Jawab SATOPS PATNAL
PAS.
b. Melampirkan SK Penetapan Anggota SATOPS PATNAL PAS.
c. Melampirkan Pas Foto terbaru berpakaian Dinas Harian
dengan latar belakang Merah.
d. Melampirkan data identitas lengkap.
4. Persyaratan diusulkan ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan,
Cq. Direktorat Keamanan dan Ketertiban. melalui sisumaker,
email, dan/atau melalui surat via pos;
5. KTA SATOPS PATNAL PAS berlaku selama 2 Tahun;
6. Pencabutan KTA STOPS PATNAL PAS oleh Pembina SATOPS
PATNAL PAS atas surat usulan dari Penanggup Jawab SATOPS
PATNAL Wilayah dan UPT Pemasyarakatan dengan
melampirkan dokumen pendukung.

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
PAKAIAN SATOPS PATNAL PAS

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN...

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
LANJUTAN...

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN


TAHUN 2020
SOP PELAKSANAAN OPERASI/GIAT
SATOPS PATNAL PUSAT
Nomor SOP :
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA Tanggal Pembuatan:
Tanggal Revisi:
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Tanggal Efektif:
Disahkan oleh: Direktur Jenderal Pemasyarakatan

Reynhard Silitonga
NRP 67090332

Unit Kerja SOP Pelaksanaan Operasi/Kegiatan SATOPS PATNAL


Nama SOP:
PAS Pusat
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksanaan:


1. Undang-undang No 12 tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan; 1. Memiliki kemampuan, integritas dan moral yang tinggi;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pembinaan dan Pembimbingan Warga Binaan Pemasyaratan; 2. Sehat jasmani dan rohani;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil; 3. Menguasai Tugas dan Fungsi serta Standar Operasional Prosedur (SOP) dan regulasi.
4. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : M.HH.16.KP.05.02 Tahun 2011 tentang Kode Etik Pegawai Pemasyarakatan;
5. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : M.HH-01.PW.01.01 Tahun 2011 tentang Pengawasan Intern Pemasyarakatan;
6. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 6 Tahun 2013 Tentang Tata Tertib Lapas dan Rutan;
7. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 33 Tahun 2015 tentang Pengamanan Pada Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara;
8. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 30 Tahun 2018 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM;

Keterkaitan: Peralatan/perlengkapan:

Seluruh peraturan dan regulasi yang terkait 1. Kamera SLR


2. ATK
3. Hand Metal Detektor
4. Masker
5. Sarung Tangan
6. Form. Intrumen Penilaian
7, Buku Peraturan/Standar
8. Rompi anti sajam
9. Helm tactikal
10. Dll.
Peringatan: Pencatatan dan pendataan
Pelaksanaan SOP ini memperhatikan profesionalisme, integritas, kewaspadaan dan ketelitian petugas serta berada di bawah dalam satu komando
Wajib menjaga kerarahasia operasi/kegiatan
LANJUTAN...
PROSEDUR
Pelaksana Mutu Baku
No. Kegiatan Koordinator Penanggung Keterangan
Anggota Ketua Pembina Kelengkapan Waktu Output
Wilayah Jawab
Alat Komunikasi, ATK dan
1 Informasi awal Seketika Data awal
Komputer (PC/Laptop)

Alat Komunikasi, ATK dan Bahan dan


2 Koordinasi dengan Intelijen Pemasyarakatan terkait informasi Seketika
Komputer (PC/Laptop) kerterangan

Alat Komunikasi, ATK dan


3 Mengusulkan jenis operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS Seketika Rekomendasi
Komputer (PC/Laptop)
Tidak
ATK dan Komputer
4 Persetujuan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS Disesuaikan Surat perintah
(PC/Laptop)
Ya
Memberikan petunjuk dan arahan tentang operasi/kegiatan SATOPS PATNAL ATK dan Komputer
5 Disesuaikan Informasi
PAS (PC/Laptop)

ATK dan Komputer


6 Menyusun rencana pelaksanaan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS Disesuaikan RAB
(PC/Laptop)

Alat Komunikasi, ATK dan


7 Koordinasi Internal dan External Disesuaikan Informasi
Komputer (PC/Laptop)

ATK, Kamera SLR, Peralatan Sesuai dengan target


8 Melaksanakan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS seketika
SATOPS PATNAL PAS operasi/kegiatan

9 Melaporkan hasil kegiatan/operasi SATOPS PATNAL PAS ATK, Kamera SLR seketika Laporan

ATK dan Komputer


10 Evaluasi hasil kegiatan/operasi SATOPS PATNAL PAS Disesuaikan Rekomendasi
(PC/Laptop)
Perubahan sesuai
ATK dan Komputer
11 Tindak Lanjut hasil evaluasi Disesuaikan dengan hasil
(PC/Laptop)
rekomendasi
SOP PELAKSANAAN OPERASI/GIAT
SATOPS PATNAL WILAYAH
Nomor SOP :
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA Tanggal Pembuatan:
Tanggal Revisi:
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Tanggal Efektif:
Disahkan oleh: Direktur Jenderal Pemasyarakatan

Reynhard Silitonga
NRP 67090332
Unit Kerja
SOP Pelaksanaan Operasi/Kegiatan SATOPS PATNAL
Nama SOP:
PAS Wilayah
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM

Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksanaan:


1. Undang-undang No 12 tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan; 1. Memiliki kemampuan, integritas dan moral yang tinggi;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pembinaan dan Pembimbingan Warga Binaan Pemasyaratan; 2. Sehat jasmani dan rohani;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil; 3. Menguasai Tugas dan Fungsi serta Standar Operasional Prosedur (SOP) dan regulasi.
4. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : M.HH.16.KP.05.02 Tahun 2011 tentang Kode Etik Pegawai Pemasyarakatan;
5. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : M.HH-01.PW.01.01 Tahun 2011 tentang Pengawasan Intern Pemasyarakatan;
6. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 6 Tahun 2013 Tentang Tata Tertib Lapas dan Rutan;
7. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 33 Tahun 2015 tentang Pengamanan Pada Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara;
8. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 30 Tahun 2018 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM;

Keterkaitan: Peralatan/perlengkapan:
Seluruh peraturan dan regulasi yang terkait 1. Kamera SLR
2. ATK
3. Hand Metal Detektor
4. Masker
5. Sarung Tangan
6. Form. Intrumen Penilaian
7, Buku Peraturan/Standar
8. Rompi anti sajam
9. Helm tactikal
10. Dll.
Peringatan: Pencatatan dan pendataan
Pelaksanaan SOP ini memperhatikan profesionalisme, integritas, kewaspadaan dan ketelitian petugas serta berada di bawah dalam satu komando
Wajib menjaga kerarahasia operasi/kegiatan
LANJUTAN...
PROSEDUR

Pelaksana Mutu Baku


No. Kegiatan Keterangan
Penanggung
Anggota Ketua Tim Wakil Ketua Ketua Koordinator Kelengkapan Waktu Output
Jawab

Alat Komunikasi, ATK dan


1 Informasi awal Seketika Data awal
Komputer (PC/Laptop)

Alat Komunikasi, ATK dan Bahan dan


2 Koordinasi dengan Intelijen Pemasyarakatan terkait informasi Seketika
Komputer (PC/Laptop) kerterangan

Alat Komunikasi, ATK dan


3 Mengusulkan jenis operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS Seketika Rekomendasi
Komputer (PC/Laptop)

Tidak
ATK dan Komputer
4 Persetujuan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS Disesuaikan Surat perintah
(PC/Laptop)

Ya

Memberikan petunjuk dan arahan tentang operasi/kegiatan SATOPS ATK dan Komputer
5 Disesuaikan Informasi
PATNAL PAS (PC/Laptop)

Menyusun rencana pelaksanaan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL ATK dan Komputer


6 Disesuaikan RAB
PAS (PC/Laptop)

Alat Komunikasi, ATK dan


7 Koordinasi Internal dan External Disesuaikan Informasi
Komputer (PC/Laptop)

ATK, Kamera SLR, Peralatan Sesuai dengan target


8 Melaksanakan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS seketika
SATOPS PATNAL PAS operasi/kegiatan

9 Melaporkan hasil kegiatan/operasi SATOPS PATNAL PAS ATK, Kamera SLR seketika Laporan

ATK dan Komputer


10 Evaluasi hasil kegiatan/operasi SATOPS PATNAL PAS Disesuaikan Rekomendasi
(PC/Laptop)

Perubahan sesuai
ATK dan Komputer
11 Tindak Lanjut hasil evaluasi Disesuaikan dengan hasil
(PC/Laptop) rekomendasi
SOP PELAKSANAAN OPERASI/GIAT
SATOPS PATNAL UPT PAS
Nomor SOP:
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA Tanggal Pembuatan:
Tanggal Revisi:
Tanggal Efektif:
Disahkan oleh: Direktur Jenderal Pemasyarakatan

Reynhard Silitonga
DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN NRP 67090332

Unit Kerja SOP Pelaksanaan Operasi/Kegiatan SATOPS PATNAL


Nama SOP:
PAS UPT Penasyarakatan
Lapas, Rutan, Bapas dan Rupbasan

Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksanaan:


1. Undang-undang No 12 tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan; 1. Memiliki kemampuan, integritas dan moral yang tinggi;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pembinaan dan Pembimbingan Warga Binaan Pemasyaratan; 2. Sehat jasmani dan rohani;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil; 3. Menguasai Tugas dan Fungsi serta Standar Operasional Prosedur (SOP) dan regulasi.
4. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : M.HH.16.KP.05.02 Tahun 2011 tentang Kode Etik Pegawai Pemasyarakatan;
5. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : M.HH-01.PW.01.01 Tahun 2011 tentang Pengawasan Intern Pemasyarakatan;
6. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 6 Tahun 2013 Tentang Tata Tertib Lapas dan Rutan;
7. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 33 Tahun 2015 tentang Pengamanan Pada Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara;
8. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : 30 Tahun 2018 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM;

Keterkaitan: Peralatan/perlengkapan:
Seluruh peraturan dan regulasi yang terkait 1. Kamera SLR
2. ATK
3. hand Metal Detektor
4. Masker
5. Sarung Tangan
6. Form. Intrumen Penilaian
7, Buku Peraturan/Standar
8. Rompi anti sajam
9. Helm tactikal
10. Dll.
Peringatan: Pencatatan dan pendataan:
Pelaksanaan SOP ini memperhatikan profesionalisme, integritas, kewaspadaan dan ketelitian petugas serta berada di bawah dalam satu komando
Wajib menjaga kerarahasia operasi/kegiatan
LANJUTAN...
PROSEDUR
Pelaksana Mutu Baku
No. Kegiatan Penanggung Keterangan
Anggota Ketua Kelengkapan Waktu Output
Jawab
Alat Komunikasi, ATK dan
1 Informasi awal Seketika Data awal
Komputer (PC/Laptop)

Alat Komunikasi, ATK dan Bahan dan


2 Koordinasi internal Seketika
Komputer (PC/Laptop) kerterangan

Alat Komunikasi, ATK dan


3 Mengusulkan jenis operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS Seketika Rekomendasi
Komputer (PC/Laptop)
Tidak
ATK dan Komputer
4 Persetujuan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS Disesuaikan Surat perintah
(PC/Laptop)
Ya
Memberikan petunjuk dan arahan tentang operasi/kegiatan SATOPS PATNAL ATK dan Komputer
5 Disesuaikan Informasi
PAS (PC/Laptop)

ATK dan Komputer


6 Menyusun rencana pelaksanaan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS Disesuaikan RAB
(PC/Laptop)

Alat Komunikasi, ATK dan


7 Koordinasi Internal dan External Disesuaikan Informasi
Komputer (PC/Laptop)

ATK, Kamera SLR, Peralatan Sesuai dengan target


8 Melaksanakan operasi/kegiatan SATOPS PATNAL PAS seketika
SATOPS PATNAL PAS operasi/kegiatan

9 Melaporkan hasil kegiatan/operasi SATOPS PATNAL PAS ATK, Kamera SLR seketika Laporan

ATK dan Komputer


10 Evaluasi hasil kegiatan/operasi SATOPS PATNAL PAS Disesuaikan Rekomendasi
(PC/Laptop)
Perubahan sesuai
ATK dan Komputer
11 Tindak Lanjut hasil evaluasi Disesuaikan dengan hasil
(PC/Laptop)
rekomendasi
FORM LAPORAN SATOPS PATNAL PAS
TERIMA KASIH
“Budayakan yang benar dari sekarang
Demi Kejayaan Pemasyarakatan”

Anda mungkin juga menyukai