Di mana:
k = banyak sampel
nj = banyak kasus dalam sampel ke-j
N = nj = banyak kasus dalam semua sampel
= 8,1113
Konsultasi ke Tabel C:
Dalam contoh ini kita tidak menggunakan Tabel O
karena ni > 5, tetapi menggunakan Tabel C.
Pada Tabel C untuk H ≥ 8,1113 dengan dk = 3-1
= 2, peluang kemunculan di bawah Ho sebesar
p < 0,02 atau < 0,05 (α), maka menolak Ho,
sehingga dapat dibuat:
Kesimpulan:
Ada perbedaan cost of dinner pada jenis
restoran yang berbeda.
Contoh Lain…
Sebuah penelitian dilakukan utk mengetahui pengaruh jarak dari rumah ke Asrama
terhadap frekuensi pulang kampung mahasiswa dalam satu semester. Jarak dari
rumah-Asrama diklasifikasikan: dekat (perjalanan 1 jam), sedang (perjalanan 1 – 4
jam), dan jauh (perjalanan > 4 jam).
Dari 10 mahasiswa yg disurvei, diperoleh data sbb:
DEKAT 8 7 8 8
SEDANG 6 6 5
JAUH 3 2 4
Akan diuji pernyataan bahwa jarak dari rumah ke asrama berpengaruh thd
frekuensi pulang kampung.
Langkah :
Diubah menjadi rangking, diurutkan dari yg paling kecil ke besar.
DEKAT 9 7 9 9
SEDANG 5,5 5,5 4
N1 = 4 R1 = 34 (dekat)
JAUH 2 1 3
N2 = 3 R2 = 15 (sedang)
N3 = 3 R3 = 6 (jauh) n = 10
Uji Bonferroni
N N 1 1 1
2
R j R j* B
12
ni ni*
B z 1 2g
Data beriikut ini adalah tingkat prestasi siswa dari beberapa Lembaga Bimbingan Belajar yang berhasil
masuk PTN di beberapa periode ditulis dalam persen
No GO SSC Primagama
1 30.2 8.5 2.9
2 26.4 26.6 12.9
3 75.2 39.1 20.7
4 75.3 40.3 33.7
5 75.7 41 33.6
Selanjutnya akan dilakukan uji hipotesis untuk mengetahui apakah rata-rata siswa ketiga LBB
tersebut yang berhasil masuk di PTN ternama sama atau tidak dengan tingkat signifikansi 5 %.
Hipotesis
H0 : GO Pr imagama SSC
H1 : minimal ada satu mean yang tidak sama.
Taraf signifikansi α = 0,05
jumlah rank
Data LBB Rank
GO SSC Primagama
75,7 GO 15 15
75,3 GO 14 14
75,2 GO 13 13
62,4 GO 12 12
56,6 SSC 11 11
41 SSC 10 10
40,3 SSC 9 9
39,1 SSC 8 8
33,7 Primagama 7 7
33,6 Primagama 6 6
30,2 GO 5 5
20,7 Primagama 4 4
12,6 Primagama 3 3
8,5 SSC 2 2
2,9 Primagama 1 1
Jumlah 59 40 21
jumlah
3481 1600 441
Kuadrat
12 k R 2j 12 212 26 2 19 2
H 3 N 1 3 15 1
N N 1 j 1 n j 15 15 1 5 5 5
H 7.72
Derajat bebas 2 dengan demikia nilai tabelnya adalah 5.99 < 7.72
sehingga dapat disimpulkan H0 dapat ditolak, jadi minimal ada sepasang
mean yang berbeda. Untuk mengetahui pasangan mana yang berbeda
dilakukan uji lanjut dengan uji bonferroni.
k k 1 3 3 1
g 3
2 2
B z 1 2g z 1 6 1.96(0.9917) 1.944
N N 1 1 1
2
B
12 ni ni*
dihitung sekali yang digunakan untuk semua pasangan.
N N 1 15 15 1
1
1 1 1 1
2 2
B 1.944 5.4984
12 ni ni* 12 5 5
Selanjutnya dilakukan uji per pasangan
GO-SSC :
1
N N 1 1 1
2
R j R j* B
12
(11.8 8) 5.4985 1.6985,9.2985
ni ni*
GO-Primagama:
1
N N 1 1 1
2
R j R j* B
12
(11.8 4.2) 5.4985 2.1015,13.0985
ni ni*
SSC-Primagama:
1
N N 1 1 1
2
R j R j* B
12
(8 4.2) 5.4985 1.6985,9.2985
ni ni*
Dari uji perpasangan di atas dapat disimpulkan bahwa pasangan yang berbeda
adalah GO-Primagama ( selang yang tidak emmuat nol).