2015071065 Ada beberapa poin penting pertama Schema, subschema, model data dan diagram kerelasian antar relasi
• Suatu schema digunakan pada lingkup sistem/organisasi
secarakeseluruhan (basisdata). Sedangkan subschema digunakan pada lingkup aplikasi tertentu. Jadi sebuah schema merupakan hasil gabungan beberapa subschema. • Sedangkan diagram kerelasian antar relasi merupakan diagram yang menunjukkan hubungan antar data dalam basis data, yang secara khusus digunakan pada model relasionai/RDBM. Diagram kerelasian antar relasi tersusun atas relasi, atribut dalam setiap relasi, dan kerelasian yang terjadi diantara relasi-relasi. Notasi Relasi, Schema, dan Subschema • Sebuahrelasi scemamodel relasional (RDBM) direpresentasikan sebagai sebuah tabel. Sebuah relasiyang ditampilkan dalam bentuk tabel memuat beberapaketerangan, yaitu: nama relasi, kunci-kunci relasi, kunci-kunci indeks sejumlahrecord(elemendata/entryyangdisusundalambentuk baris-baris data), nama-nama atribut. • Penulisan notasi untuk schema dan subschema dilakukan dengan cara/format yang sama. Notasi schemaatausubschemadapatdituliskan denganformat sebagai berikut; Namarelasi_schema : (namaatribut) tipe[ukuran]1, namaatribut2tipe[ukuran]2, namaatributNtipe[ukuran]n,foreign key(namaatributFK) referencesnamarelasiinduk, primarykey(namaatributPK)) Instance schema • Instance schemamenunjukkan isiannilai-nilai aktual elemen data/entrydalamsetiap relasi.Instance schemadiperlukan untuk menunjukkan nilai data sesungguhnya yang ada didalam schema (atau subschema). Pasanganpasangan keterangan yang sering digunakan untuk menjelaskanbasis data dapatdipilih salah satu dari pasangan berikut(Sutanta, 2004). 1. Diagram ER atausechematic, struklur relasi, diagramkerelasian antar relasi; 2. Relasi, struktur relasi, diagram kerelasian antar relasi; 3. Notasi relasi dan batasan domain relasi, schema/subschema , instance schema BAB 8 ASPEK PENGEMBANGAN BASIS DATA
Mohammad rizki pratama
2015071065 Ada beberapa poin penting Pertama Tujuan Pengembangan Basis Data yaitu Penyediaan sarana akses yang fleksibel, Pemeliharaan integritas data, Proteksi data dari kerusakan dan penggunaan yang ilegal, Penyediaan sarana untuk penggunaan bersama (share) Penyediaan sarana keralasian antar data (interelated data) Minimalisasi kerangkapan data (data redundancy), Menghilangkan ketergantungan data pada program-program aplikasi (data independence), Menstandarkan definisi rinci data (data item), Meningkatkan produktivitas personal sistem informasi.
Kedua Langkah Pengembangan Basis Data
• Pengembangan nya terdiri 3 langkah yaitu analisis, desain/perancangan, dan implementasi • Berikutnya terdiri 5 langkah yaitu perencanaan, analisis desain/perancangan, implementasi, penggunaan/review/evaluasi Ada beberapa poin penting
• Ketiga Analisis Kelayakan Pengembangan Basis Data yaitu kelayakan
teknis, kelayakan operasional, kelayakan ekonomis, kelayakan hukum, dan kelayakan jadwal • Keempat Penghitungan Manfaat Aplikasi Basis Data secara Kuantitatif yaitu Nilai basis data dapat bersifat ekonomis dan non ekonomis. Manfaat ekonomis adalah manfaat yang menyebabkan perbaikan dalam penghasilan atau memperkecil biaya. Sedangkan manfaat non ekonomis berhubungan dengan mutu hidup manusia. Manfaat non ekonomis cenderung lebih sulit diukur karena sangat sulit untuk memperkirakan seberapa besar angka manfaat yang berhasil diperoleh dari penerapan basis data. Dua pendekatan metode dapat membantu dalam penghitungan ini, yaitu melalui (Sutanta, 2003) Ada beberapa poin penting
• Kelima Analisis Biaya Manfaat dari Alternatif Desain Basis Data
Yaitu Analisis biaya/manfaat dari alternatif desain suatu basis data pada umumnya dilakukan atas dasar suatu kompromi. Kompromi yang dimaksud meliputi pilihan desain yang harus dilakukan dan ukuran dalam analisis biaya manfaat yang harus disampaikan kepada pimpinan/manajemen untuk pembuatan keputusan. • Keenam Kelemahan Pendekatan Basis data Yaitu Sebagaimana teknologi lain, teknologi basis data memerlukan biaya mahal dan mempunyai kelemahan. Organisasi pemakai mungkin mengalami kesulitan jika penyelesaianpermasalahan menggunakan pendekatan basis data. Sekalipun terjadi kecenderungan bahwa harga perangkat keras teknologi basis data (menggunakan komputer) semakin murah, namun perangkat keras tambahan masih diperlukan, terutama untuk meningkatkan kinerja sistem.