-SKIZOAFEKTIF-
NILANG PABISIANG,S.KED
Pembimbing: dr. Hawaidah, Sp.KJ (K)
DEFINISI
SKIZOAFEKTIF
Penyakit dengan gejala psikotik yang
persisten, seperti halusinasi atau delusi,
terjadi bersama-sama dengan masalah
suasana (mood disorder) seperti, manik,
atau episode campuran
2
EPIDEMIOLOGI
• Prevalensi perempuan lebih banyak
dibanding laki-laki
• Pada usia tua skizoafektif tipe
depresif
• Pada usia muda skizoafektif tipe
bipolar
3
ETIOLOGI
• Tidak diketahui penyebab pastinya
Ada 4 model konseptual :
1. gg. Skizoafektif mungkin merupakan suatu tipe
skizofrenia atau suatu tipe gg. Mood
2. Gg. skizoafektif mungkin merupakan ekspresi
bersama-sama dari skizofrenia dan gg. mood
3. Gg. skizoafektif mungkin merupakan suatu tipe
psikologis ketiga yang berbeda, tipe yang tidak
berhubungan dengan skizofrenia maupun suatu
gg. mood
4. Kemungkinan terbesar adalah bahwa gg.
skizoafektif adalah kelompok gg. yang heterogen
yang meliputi semua tiga kemungkinan pertama.
Sebagian besar penelitian telah menganggap
pasien dengan gg. skizoafektif sebagai suatu
kelompok heterogen.
4
KLASIFIKASI
5
MANIFESTASI KLINIK
(ANAMNESIS, PEMERIKSAAN FISIK, KRITERIA DIAGNOSTIK)
KRITERIA DIAGNOSTIK
• Selama periode penyakit (tidak terputus-putus), pada suatu saat, episode depresi mayor atau episode manik atau episode
campuran terdapat bersamaan dengan gejala-gejala yang memenuhi kriteria A skizofrenia,
• Selama periode penyakit, terdapat waham atau halusinasi paling sedikit dua minggu tanpa adanya symptom mood yang
menonjol.
• Dari total durasi periode aktif dan residual penyakit, gejala yang memenuhi kriteria episode mood mempunyai porsi durasi
yang relative cukup lama atau “a substantial portion of time “ 6
• Gangguan bukan akibat langsung pengaruh fisiologik zat (penyalahgunaan zat atau medikasi) atau kondisi medik umum.
PENATALAKSANAAN
SEPTEMBER,2020
Phone:
081244469014
Email:
Nilangpabisiang97@gmail.com