Anda di halaman 1dari 15

HADIST TARBAWI

PEDULI LINGKUNGAN
KELOMPOK 12

RAHMADANI (20200119005)
ALYA FADHILLAH SHABIHAH (20200119013)
HASMIANTI (20200119031)
Pengertian Peduli Lingkungan

Peduli berarti mengindahkan; memperhatikan dan kepedulian adal


ah perihal sangat peduli; sikap memperhatikan sesuatu yang terjadi di
masyarakat. Sedangkan lingkungan adalah kombinasi antara kondisi fi
sik yang mencakup keadaan sumber daya alam.

Jadi, peduli lingkungan merupakan suatu sikap mengindahkan, me


mperhatikan segala sesuatu yang ada di lingkungan baik komponen bi
otik maupun abiotik dengan selalu menjaga kelestarian dan keseimban
gan serta tidak berbuat kerusakan pada lingkungan tersebut.
Lima Konsep Mashlahat dalam Pemeliharaan
Lingkungan

01 Menjaga lingkungan sama dengan menjaga agama

02 Menjaga lingkungan sama dengan menjaga jiwa

03 Menjaga lingkungan sama dengan menjaga keturunan

04 Menjaga lingkungan sama dengan menjaga akal

05 Menjaga lingkungan sama dengan menjaga harta


Larangan Menelantarkan Lahan

‫ َف َقالُْوا‬, َ ‫ض ْو ُل اََر ِضنْي‬ ‫ف‬ ‫َّا‬


‫ن‬ ‫م‬ِ ٍ
‫ال‬ ‫ج‬ِ
‫ر‬ ِ
‫ل‬ ‫ت‬ ‫ن‬‫ا‬‫ك‬ : ‫ال‬ ‫ق‬ ,‫عنهما‬ ‫اهلل‬ ‫رضى‬ ِ
‫اهلل‬ ِ
‫د‬ ‫ب‬ ِ ِ ِ ِ
ُُ َ ََْ َ َ َْ ْ َ ُ ْ ‫َح‬
‫ع‬ ‫ن‬ ‫اب‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫ج‬ ‫ث‬ ‫ي‬‫د‬
‫ض‬ ‫ر‬‫ا‬
َ ‫ه‬َ‫ل‬ ‫ت‬َ‫ن‬‫ا‬ ‫ك‬
َ ‫ن‬ ‫م‬ : ‫ﷺ‬ ‫ىِب‬َّ
‫ن‬ ‫ال‬ ‫ال‬
َ ‫ق‬
َ ‫ف‬َ , ‫ف‬ِ ‫ِّص‬ ‫ن‬ ‫ال‬‫و‬ ‫ع‬
ِ ‫ب‬
‫الر‬
ُّ ‫و‬ ‫ث‬ِ ُ‫الثل‬
ُّ ِ
‫ب‬ ‫ا‬ ‫ه‬‫ر‬ ِ ‫نُؤ‬
‫اج‬
ٌ ْ ُ ْ َْ ُّ ْ َ ُ َ َُ َ
‫ض ُه‬ ِ َ ِ ِ
َ ْ ْ ْ ُ ‫َف ْلَي ْزَر ْع َها اَْولَ ْ َ ْ َ َ َ ُ َ ىَب‬
‫َر‬
‫أ‬ ‫ك‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ي‬‫ل‬ْ ‫ف‬ ‫أ‬ ‫ن‬
ْ ‫إ‬‫ف‬ ‫اه‬ ‫خ‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬‫ح‬ ‫ن‬‫م‬ ‫ي‬
“Hadist Jabir bin Abdullah r.a. dia berkata : Ada beberapa orang dari kami
mempunyai simpanan tanah. Lalu mereka berkata: Kami akan sewakan tanah itu (untuk
mengelolanya) dengan sepertiga hasilnya, seperempat dan seperdua. Rasulullah Saw.
bersabda: Barangsiapa ada memiliki tanah, maka hendaklah ia tanami atau serahkan
kepada saudaranya (untuk dimanfaatkan), maka jika ia enggan, hendaklah ia
memperhatikan sendiri memelihara tanah itu.” (HR. Imam Bukhori dalam kitab Al-
Hibbah).
Dari ungkapan Nabi Saw. dalam hadits tersebut yang menganjurkan bagi pemilik tanah
hendaklah menanami lahannya atau menyuruh saudaranya (orang lain) untuk
menanaminya. Ungkapan ini mengandung pengertian agar manusia jangan membiarkan
lingkungan (lahan yang dimiliki) tidak membawa manfaat baginya dan bagi kehidupan
secara umum.
Memanfaatkan lahan yang kita miliki dengan menanaminya dengan tumbuh-tumbuhan
yang mendatangkan hasil yang berguna untuk kesejahteraan pemiliknya, maupun bagi
kebutuhan konsumsi orang lain. Sebisa mungkin kita harus memanfaatkan lahan tersebut
dengan menanaminya agar dapat bermanfaat untuk diri kita dan juga orang lain. Jika tidak
kita bisa menyerahkan lahan tersebut kepada orang lain untuk diolah dengan baik.
Penanaman Pohon Merupakan Langkah Terpuji

‫اهلل‬ ‫ى‬ َّ
‫ل‬ ‫ص‬ ِ َ‫ قَ َال رسو ُل ا‬،‫ال‬
‫هلل‬ َ ‫ق‬
َ ‫ك‬ٍ ِ‫ال مَسِ عت أَنَس ب ِن مال‬َ ‫ق‬
َ ٍ ‫ح َّد َثنا حَب ز ح َّد َثنا ِهشام ب ِن زي‬
‫د‬
ُ َ ُْ َ َ ْ َ ُ ْ ْ َ ْ ٌ َ َ َ ٌْ َ َ
‫اع أَ ْن اَل َي ُق ْوَم َحىَّت َي ْغ ِر َس َها‬ ِ ِ ِ ِ ِ ِ َّ ِ
َ َ ْ ْ َ ٌ ْ َ ْ ُ َ َ َ ُ َ َّ ْ َ َ ْ َ َ َ ‫َعلَْي‬
‫ط‬
َ ‫ت‬ ‫اس‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫ف‬ ‫ة‬َ‫ل‬‫ي‬ ‫س‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫ك‬‫د‬ ‫َح‬
‫أ‬ ‫د‬ ‫ي‬‫ب‬‫و‬ ‫ة‬ ‫اع‬ ‫الس‬ ‫ت‬ ‫ام‬‫ق‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫م‬‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬
.‫َف ْلَي ْف َع ْل‬

Telah bercerita kepada kami Bahz telah bercerita kepada kami Hammad telah
bercerita kepada kami Hisyam bin Zaid berkata, saya mendengar Anas bin Malik
berkata, Rasulullah saw bersabda: “Jika terjadi hari kiamat sedang salah seorang dari
kalian mempunyai bibit kurma, jika mampu hendaklah jangan berdiri sampai dia
menanamnya. (HR. Ahmad, 12512).
Hadist tersebut mengandung pengertian bahwa betapa mulianya orang yang
menanam pohon atau mengadakan reboisasi. Walaupun seolah-olah itu pekerjaan
yang yang sepele tetapi sebenarnya sangat besar manfaatnya, misalnya dari hasil
tanaman tersebut ia dapat memberi makan hewan juga manusia jika tanaman yang
ia tanam itu menghasilkan makanan, selain itu juga kalau hasil tanamannya berupa
pepohonan yang besar seperti yang ada di hutan-hutan akan sangat bermanfaat atas
kelestarian air. Karena akar-akar dari pohon itu dapat menyerap air sehingga dapat
menghasilkan sumber air.
‫س اَْوَي ْزَرعُ َزْر ًعا َفيَأْ ُك ُل ِمْنهُ طَْيٌر اَْواِنْ َسا ٌن‬
ُ
ِ ‫ َم ِام ْن ُم ْسلِ ٍم َي ْغ‬:‫س رضى اهلل عنه قَ َال‬
‫ر‬ ٍ َ ُ ْ ‫َح‬
‫ن‬َ‫ا‬ ‫ث‬ ‫ي‬‫د‬ِ

)‫ (اخرجه البخارى ىف كتاب املزاعة‬.ٌ‫ص َدقَة‬ ِِ‫اَوهَبِيمةٌ اِالَّ َكا َن لَه ب‬


‫ه‬
َ ُ َْ ْ
“Hadits dari Anas r.a. dia berkata: Rasulullah Saw. bersabda : Seseorang muslim
tidaklah menanam sebatang pohon atau menabur benih ke tanah, lalu datang burung
atau manusia atau binatang memakan sebagian daripadanya, melainkan apa yang
dimakan itu merupakan sedekahnya”. (HR. Imam Bukhori)

“Hadits di atas mengandung anjuran agar semua manusia, khususnya umat Islam, menanam
tanaman yang berguna, baik bagi manusia maupun binatang. Apabila tanaman tersebut telah
berbuah dan dimakan oleh manusia atau pun binatang, maka dia akan mendapat pahala sedekah
dari setiap buah yang dimakan, sekalipun buah tersebut dicuri.
Larangan Buang Air (Kecil) di Air Tergenang

َ َ‫صلَّى اللّه َعلَْي ِه َوسلَّ َم ق‬


:‫ال‬ َ ‫ول اهلل‬ َ ‫أن َر ُس‬ َّ ُ‫َع ْن أىب هريرة َرضي اهلل َعْنه‬
.“ ُ‫ مُثَّ َي ْغتَ ِس ُل ِمْنه‬،‫أح ُد ُك ْم يف الْ َم ِاء الدَّائِ ِم الَّ ِذي ال جَيْ ِرى‬
َ ‫” اَل َيبُولَ َّن‬
.“ ‫أح ُد ُك ْم يف الْ َم ِاء الدَّائِ ِم َوُه َو ُجنُب‬ َ ْ َ ‫ل‬ ِ َ‫وملسلم ” ال ي ْغت‬
‫س‬
Dari Abu Hurairah r.a ia berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda : “Janganlah
sekali-kali seseorang di antara kamu kencing dalam air tergenang yang tidak mengalir
kemudian dia mandi di dalamnya.” Dan dalam riwayat Imam Muslim : “Janganlah
seseorang di antara kamu mandi dalam air yang tergenang (tidak mengalir) ketika
dalam keadaan junub.”
Nabi telah memberikan larangan agar tidak kencing di
dalam air yang menggenang yang tidak mengalir, seperti
waduk, kolam air,  dan anak sungai-anak sungai yang
terdapat di tanah terbuka.  Juga di sumber air yang mana
orang-orang mengambil air darinya. Agar tidak
mengotorinya dan membuat mereka membenci hal
tersebut. Karena hal-hal yang kotor ini menjadi sebab
tersebarnya penyakit yang mematikan.
‫ت فَِإ َّن الْ َماَل ئـِ َكةَ َال‬
ٍ ‫ [اَل يْن َقع] بوٌل ىِف طَس‬: ‫ال‬
َ َ‫ق‬ ‫ﷺ‬ ‫يِب‬َّ
‫ن‬ ‫ال‬ ِ
‫ن‬ ‫ع‬ ٍ
‫د‬ ‫ي‬
‫ز‬ ِ
‫ن‬ ‫ب‬ ِ
‫اهلل‬ ِ
‫د‬ ‫َع ْن َعْب‬
ْ َْ ُ ُ ِّ َ َْ ْ
.‫ك‬ ِ‫ واَل َتبو لَ َّن يِف م ْغتسل‬,‫تَ ْدخل بينا فِي ِه بوٌل مْنت َقع‬
َ ََُ ْ ْ ُ َ ْ َ ُ ْ َ ْ ً َْ ُ ُ
Dari Abdullah bin Zaid, dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Tidak boleh dikumpulkan
air kencing di dalam tempat air di rumah, karena malaikat tidak akan masuk ke rumah
yang di dalamnya ada air kencing yang dikumpulkan dan janganlah kamu kencing di air
tempat kamu mandi.” (H.R. Ath-Thabrani)

Sebagaimana beliau juga telah melarang untuk mandi dengan menceburkan badan atau
sebagian darinya di dalam air yang tidak mengalir, yang kemudian menyebabkan orang lain
benci akan hal tersebut karena telah mengotori yang lainnya. Bahkan beliau tegas dalam
pelarangan ini, dan jika keadaan orang yang mandi sedang junub maka larangan ini lebih keras
lagi.
Hukum Peduli Lingkungan

Dari hadist-hadist yang telah menjelaskan mengenai peduli terhadap lingkungan,


maka jelaslah aturan-aturan agama islam yang menganjurkan untuk menjaga
kelestarian lingkungan. Semua aturan yang dimaksudkan untuk mencegah agar
manusia terhindar dari musibah yang menimpa kelak. Islam memberikan panduan
yang jelas bahwa sumber daya alam merupakan daya dukung bagi kehidupan manusia
yang harus dipelihara dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu, dalam perspektif islam
dapat dinyatakan bahwa status hukum pelestarian lingkungan adalah wajib bagi setiap
individu. Dengan demikian, manusia dituntut untuk selalu membiasakan dirinya agar
bersikap ramah terhadap lingkungan.
Hikmah Peduli Lingkungan

1 Terhindar dari ancaman bencana alam (Banjir Longsor, dll)

2 Terhindar dari penyakit menular yang disebabkan oleh lingkungan


yang tidak sehat

3 Lingkungan menjadi lebih nyaman untuk ditempati dan lebih sejuk


Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani 4

Memelihara kerukunan antar tetangga 5

Lebih tenang dalam menjalankan aktifitas sehari-hari 6


TERIMA KASIH

Mohon maaf atas segala kekurangan dari

presentasi kelompok kami, dan semoga il

mu yang didapatkan bermanfaat bagi kita

semua 

Anda mungkin juga menyukai