KELOMPOK

5
• ADAM KHAIRY SHAFWAN
• AGATA CHELSEA CANTIKA
• ALFONSUS HENDRI TINAMBUNAN
• DEVINSA MAHARANI
• EXEL FEBRIANT
• LIQUENA FLORA DIVALIGA
Sejarah musik jazz
Musik jazz lahir pada akhir abad 19 memasuki abad 20. Musik jazz pada awalnya adalah
musik tradisional Amerika Serikat yang dikembangkan oleh warga Afrika-Amerika di Amerika
Selatan dengan perpaduan antara musik Eropa dan musik Afrika.

Musik Afrika memberikan pengaruh dalam musik jazz berupa ritme yang terus menerus,
serta pergerakan dan permainan emosi yang kental dalam karakter musik jazz. musik Eropa
memberikan pengaruh pada kualitas musikal, yaitu yang berkaitan dengan harmoni dan melodi.
Perpaduan dua tradisi yang antonim ini kemudian menciptakan nada-nada biru yang
mengekspresikan perasaan, baik sedih maupun senang.

Cikal bakal musik jazz juga tak lepas dari teriakan budak Afrika yang tengah meladang di
Amerika, kombinasi bunyi-bunyi dari gaya musisi-musisi New Orleans, kemudian musik gospel
yang berkembang menjadi blues, dan beberapa bahan dasar lainnya yang berkombinasi
membentuk jenis musik baru.
Perkembangan saat itu

Dalam perkembangan saat itu, musik jazz kerapkali disebut sebagai

musik yang memusingkan, sulit dimengerti, membosankan, dan
bahkan dianggap musik jadul. Namun seiring berjalannya waktu,
musik jazz mulai menemukan pasar dengan berinteraksi dengan
berbagai jenis aliran musik.
 Perkembangan saat ini

Musik jazz di Indonesia tak mengalami penurunan saat ini.

Kunto Aji dan Ardhito Pramono saat ini menggeser pandangan
pada musik jazz. Kedua musisi muda ini seolah mengantarkan
musik jazz dari sekadar “mainstream” ke sisi indie. Sebuah sisi
yang saat ini khususnya digemari penggemar musik generasi
muda.
Proses masuk ke Indonesia
Jazz masuk ke Indonesia di tahun 1919 melalui The American Jazz Band.
Piringan hitam dari band ini diakui sebagai yang pertama kali memperkenalkan
musik jazz di Batavia.
Tahun 1950an, musik jazz mengalami puncak popularitas berkat group
Chen Brothers di Surabaya. Lalu, musik jazz kembali mengalami masa kejayaan
di tahun 1980 sampai 1990an. Tak lama setelah itu, Indra Lesmana dan kawan
kawannya membentuk band jazz Krakatau.
Selepas tahun 1990, musik jazz meredup karena adanya musik dance,
melayu dan elektro pop yang masuk ke Indonesia.
Tahun 2000an, Andien mencoba membawa kembali musik jazz di
Indonesia. Sederet musisi lainnya seperti Tompi, Maliq & D’ Essential, Raisa
dan Tulus juga membawa kembali musik jazz keatas panggung. Festival musik
jazz juga berpengaruh untuk mengangkat kembali genre musik ini. Contohnya
adalah Java Jazz Festival yang digagas oleh Peter Gontha 15 tahun yang lalu.
Tokoh musik Jazz
01
Matthew Sayersz
Ia mulai berkarir lewat
ajang pencarian bakat
tahun 2006. karya nya yg
terkenal adalah Make You
Happy (2014).
04 Louis Armstrong
Ia merupakan penyanyi,
composer, solois terompet musik
jazz yang memiliki julukan
satchel mouth (mulut yg lebar).
02 03
Andre Dinuth Mocca
Dinuth pernah Band ini dibentuk tahun 1997.
berkolaborasi dengan mocca juga berkolaborasi
musisi jazz senior Addie dengan grup duo asal swedia
MS dan Titi DJ. Karya nya yaitu Club 8. hits populer
yaitu Here With You Mocca adalah I Remember
(2016). (1999).
05 John Coltrane
John W. Coltrane adalah komponis dan pemain
saksofon berkebangsaan Amerika Serikat.
Coltrane berhasil mendapat penghargaan
sebagai Saint John William Coltrane khusus
Pulitzer prize.