Anda di halaman 1dari 18

Digital Skill dan Digital Attitude:

Penguatan Budaya Digital Masyarakat


Indonesia

Dr. Muhamad Sulhan


Ketua Umum ASPIKOM

hansukma

muhamad sulhan
digital skill digital
attitude

o f
a c t e ’
e f vid
h
T al d i digital
digital skill
ig i t attitude
‘d
“It is important to understand that the digital divide is a social and political problem, and
not merely a technological one .... digital inequality is merely another manifestation of the
other inequalities that exist within our contemporary society. In many respects, it is no
coincidence that the major categories of overal marginality on the domestic front- class,
income, ethnicity, gender, rural/urban, age- are also the major categories that are
suggested as influential in the formation of a digital divide”
(Miller, Understanding Digital Culture, 2011:96)

N !
GA
T AN
N
TA
KONTEKS CAPAIAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SD 2019

PALAPA RING BTS AKSES INTERNET PENYIARAN SATELIT MULTIFUNGSI


Proyek jaringan sepanjang Penyediaan jaringan Penyediaan layanan Penyediaan infrastruktur Proyek layanan internet
12.148 km yang telekomunikasi seluler di internet untuk sekolah, Penyiaran publik di cepat dengan satelit di
menghubungkan 90 daerah blankspot puskesmas, kantor wilayah perbatasan dan 149.500 lokasi yang tidak
Kab/Kota di Indonesia Desa/Kecamatan dll USO terjangkau layanan
dengan jaringan serat optik broadband terestrial
dengan menggunakan
CAPAIAN teknologi terkini High
BARAT : 100% Throughput Satellite
TENGAH : 100% 1.068 LOKASI 4.584 LOKASI 50 LOKASI
TIMUR : 99,82% FINANCIAL CLOSE
(Ismawan, BAKTI, 2019)
Tak perlu kita pertanyakan eksistensi smartphone di negeri
ini.... 96,4% populasi menggunakannya dengan akses utama
internet!
Peningkatan penggunaan media...

Bisa dibayangkan, netizen di +62 tidur selalu ditemani


Youtube yang terus memutar video, dan spotify yang
terus memutar lagu?
Realitas perilaku masyarakat yang berubah karena masuknya
teknologi informasi...

• Fakta demokratisasi informasi. Masyarakat memiliki otoritas penuh terhadap informasi


yang dikonsumsinya (Andriadi, 2017)
• Masyarakat dapat mengakses berbagai sumber informasi dengan akses cepat. Mendorong
munculnya komunitas yang menjunjung gejala logika waktu pendek (Haryatmoko, 2007)
• Terjadi akumulasi konten dengan informasi sejenis, informasi berlimpah dengan keragaman
yang terbatas, sikap apriori terhadap sisi baik atau yang buruk, dengan cepat terbentuk.
Muncul gejala echo chamber dan filter bubble, yang mendorong terbentuknya post truth
society (Sudibyo, 2019).
• Masyarakat tidak mengutamakan informasi dari otoritas produksi, namun mengandalkan
jejaring sesama nya (peer network).
• Fakta persaingan dalam menempatkan fokus dan prioritas informasi, karena membanjirnya
informasi. Masyarakat menyukai informasi yang dikemas dalam bentuk hiburan: narasi,
fantasi, drama. Logika hiburan menjadi bagian terdepan (Castells ,2008)
• Masyarakat memiliki dan terekspos oleh lebih dari 1 konten media, sehingga untuk
mempengaruhinya perlu mempertimbangkan konsep integrated content management.
• ,
belum bisa maksimal: kognitif impact & behavioral impact?
Penguatan keahlian...
Analisis data
Video Content creator Social digital
(algoritma point of
marketing
view)

?
Pemahaman atas Pemahaman atas
pengalaman augmented reality
pelanggan (customer) (AR) dan virtual
dan insight reality (VR)

Kompleksitas dan
dinamika AI dan
machine learning
Ahli wearable device
mari ciptakan
daftar ragam
keahlian lainnya...
Pasar Karetan, Semarang

Pasar Siti Nurbaya, Padang


Pasar Baba Boentjit, Pasar Kaki Langit, dan sebagainya...
Bagaimana dengan
‘digital attitude’?
Microsoft’s Digital Civility Index 2021  Laporan yang didasarkan atas survei
pada 16.000 responden di 32 negara
antara April-Mei 2020 itu
menunjukkan Indonesia ada di
peringkat 29.
 Survei itu mendapati 47 persen yang
disurvei pernah terlibat dalam bullying
di dunia maya, 19 persen bahkan
mengatakan pernah menjadi sasaran
bullying. Kelompok yang paling
terpapar bullying di internet adalah
generasi Z atau yang lahir antara tahun
1997-2010 (47 persen), kelompok
milenial atau yang lahir antara tahun
1981-1996 (54 persen), generasi X
 Skor Indonesia memang naik delapan poin, dari 67 pada tahun atau yang lahir antara tahun 1965-
2019 menjadi 76 pada tahun 2020, tetapi Indonesia tetap 1980 (39 persen) dan kelompok baby-
menjadi negara dengan warga netizen paling tidak boomers atau yang lahir antara tahun
1945-1964 (18 persen).
beradab di Asia Tenggara.
kompleksitas masyarakat digital

Seluruh elemen komunikasi diteliti sebagai sebuah kesatuan sistem informasi dan
komunikasi. kata kuncinya adalah kompleksitas, interrelasi, dan konektifitas.
Kesadaran atas “digital attitude”
Konteks
dinamikam
edia baru desentralisasi
(digital) • BE CREATIVE HYBRID SKILL
ekonomi

Konektivitas • BE RESPONSIBLE ESSENTIAL


SKILL
tanpa batas NETIZEN demokrasi

• BE SENSITIVE LEARNING
kebebasan SKILL
Kompleksitas
netizen
triple helix collaborative…
Tuntutan
Pengetahuan

isu demokrasi
isu kebebasan dan
Asosiasi Pemerintah
Pendidikan & Keahlian kemerdekaan
Tuntutan Industri
Kebenaran

Tuntutan Keahlian

isu ekonomi
SI H
K A
A
k o m u n i k a s i p u b l i k @ 2 0 1 9

R I M
T E

Anda mungkin juga menyukai