STATISTIKA

UNTUK

PENELITIAN

Dr. H. R. Gustaman, Ir, MSi, RFP-I

 KOEFISIEN KORELASI (KR)

DAN

KOEFISIEN DETERMINASI (KD)

Apabila judul hanya mengandung 2 variabel (X dan Y) :

Pengaruh X Y
Bila Var. Kualitatif
Rumusan Masalah : DgTeknik Skoring
1). Bagaimana Kondisi X ? Deskriptif (satu variabel)
/rata-rata
2). Bagaimana Kondisi Y ?
3). Seberapa besar/Sejauhmana X mempengaruhi Y ? Verifikatif (dg statistik)
(Menjawab Hipotesis, 2 variabel)

Jawabannya : 1. Tidak Ada Pengaruh X Thd Y (nonsignifikan)

Jelaskan kenapa demikian
2. Ada Pengaruh X Thd Y (Signifikan) :

a. Pengaruhnya lemah, yaitu …. %

Var. X dan Y Harus Diulasb.di Pengaruhnya
: cukup/sedang, yaitu ..… %
- Landasan Pustakac. Pengaruhnya kuat/erat, yaitu ….. %
- Kerangka Pemikirand. Pengaruhnya sangat kuat/erat, yaitu ….. %
- Hipotesis (yg ada 2 var)
- Operasionalisasi Variabel
- Rencana Analisis Data Kesimpulan Kesimpulan
- Bab IV Kualitatif Kuantitatif
- Kesimpulan & Saran (Konsep r Guilford) (Konsep KD)
KORELASI = 𝞺 = r = Hubungan
r = 0 - 1
r = Positif, hubungan X dg Y searah
r = Negatif, hubungan X dg Y berlawanan arah

r = 0,80 , Hubungan X dg Y kuat/erat, bila X 🔺 maka Y 🔺 atau

sebaliknya
r = - 0,80 , Hubungan X dg Y kuat/erat, bila X 🔺 maka Y 🔻 atau
sebaliknya

KORELASI MENURUT KONSEP GUILFORD

r= < 0,2 : ada hub sangat lemah X dg Y, dpt diabaikan

r= 0,2 - < 0, 4 : ada hub yg lemah antara X dg Y
r= 0,4 - < 0, 7 : ada hub yg cukup/sedang antara X dg Y
r= 0,7 - < 0, 9 : ada hub yg kuat/erat antara X dg Y
r= ≥ 0,9 : ada hub yg sangat kuat/erat antara X dg Y

Catatan : Korelasi tidak diartikan dalam persentase (%)

 INTERPRETASI

Ada hubungan yang

kuat/erat antara X
KOEFISIEN DETERMINASI = KD dengan Y, dimana
KD = r2 x 100 %
r = 0,80
KD = (0,80)2 x 100 %
hubungannya searah,
= 64 %
 yaitu apabila X 🔺 maka Y
36 %

X
64 %
Y juga 🔺, atau sebaliknya.

Pengaruh X terhadap Y
sebesar 64 %, sedangkan
pengaruh faktor2 lainnya
() thd Y sebesar 36 %

Jadi melihat sejauhmana X mempengaruhi Y, bisa meng-

gunakan statistik koef. Korelasi dan koef. Determinasi
   ORDINAL INTERVAL  Koef. Korelasi Spearman
N0 X Y
Pelayanan IPK
rs = 0.812
1 18 2.30
43
2 3.52 Koef. Determinasi
3 30 3.05
32 rs 2 = 0.66
4 2.76
25
5 2.66
45 Nyata pada  = 0.05
6 3.34
24
7 2.40 X Y
28
8 21 2.54 Ordinal Ordinal
9 22 2.36 Korelasi
Ordinal Interval Spearman
10 39 2.67
27 Interval Ordinal
11 2.80
12 39 2.63 Interval Interval
13 21 2.58
Korelasi
Interval Rasio Pearson
25
14 2.50
31 Rasio Interval 
15 2.44
20 Rasio Rasio
16 33 2.72 34 %
17 27 2.38
18 21 2.61 66 %
19 2.55 X Y
MENCARI NILAI KOEFISIEN
KORELASI PEARSON

DENGAN MENGGUNAKAN SPSS 18

 Correlations
  X1 X2 Y
X1 Pearson Correlation 1 .409** .605**

Sig. (2-tailed)   .000 .000

N 75 75 75
X2 Pearson Correlation .409** 1 .560**

Sig. (2-tailed) .000   .000

N 75 75 75
Y Pearson Correlation .605** .560** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000  

N 75 75 75
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).