BY
GROUP ONE
PHARMACY CLINIC DAN COMMUNITY ‘11
PENENTUAN INFEKSI
↑ temperatur tubuh
• Tanda-tanda lokal
Adanya bengkak, eritema, dan
cairan kental merupakan
manifestasi terjadinya nyeri atau
inflamasi pada infeksi yg terlihat
seperti pd infeksi superfisial dan
infeksi tulang.
RUBOR DOLOR
INFLAM
ASI
LOSS OF
TUMOR FUNCTION
COLOR
Reaksi
Reaksi Umum
Tubuh Reaksi
Lokal
REAKSI UMUM
Materi tubuh yang terinfeksi harus diambil sampel, sebelum memulai pemberian
terapi antimikroba, untuk dua alasan. Pertama, pewarnaan Gram pada materi bisa
dengan cepat menunjukkan pewarnaan bakteri atau pewarnaan asam bisa mendeteksi
mikobakteri atau actinomycetes. Kedua, menunda pengambilan sampel sampai terapi
dimulai bisa menyebabkan hasil biakan negatif palsu atau perubahan pada komposis
kimia dan selular dari cairan yang terinfeksi.
• Alergi
• Umur
• Kehamilan
• Gangguan metabolik
• Disfungsi organ
• Obat yg diberikan bersamaan, cth: INH +
fenitoin toksisitas fenitoin
• Penyakit sertaan
FAKTOR OBAT
• Sifat farmakokinetik dan farmakodinamik
• Penetrasi jaringan, cth: pada abses.
• Banyak faktor yg mempengaruhi penetrasi AB
ke dalam jaringan yg terinfeksi yaitu pH asam,
produk sel darah putih (WBC) dan beberapa
enzim yg menginaktifkan ab
• Toksisitas obat
• Harga
KOMBINASI ANTIBIOTIK
• Memperluas spektrum AB
• Mendapatkan efek sinergis
• Mencegah resistensi
Kerugian kombinasi AB :
Aminoglikosida+ amfoterisin,
vankomisin nefrotoksisitas
Cefoxitin dan imipenem
menginduksi ß- laktamse penisilin
inaktif
THANK
YOU