Anda di halaman 1dari 25

ANALISIS DATA

Modul ke

02 Fakultas
Pengenalan SPSS
dan Statistika Deskriptif

Ekonomi dan Bisnis

Oleh :
Program Studi Team Teaching Analisis Data
Manajemen S1
SPSS

SPSS merupakan program komputer yang digunakan untuk membuat


analisis statistika. SPSS dipublikasikan oleh SPSS Inc. SPSS (Statistical
Package for the Social Sciences atau Paket Statistik untuk Ilmu Sosial)
SPSS adalah salah satu program yang paling banyak digunakan untuk
analisis statistika ilmu sosial yang dikhususkan untuk menangani,
mengolah, dan menghitung data statistik
Pengenalan Spss

• Program SPSS dapat diinstall pada komputer dengan menggunakan


spesifikasi minimal sistem operasi windows 7/8/8.1/10 atau Linux
berbasis Debian dan Red Hat, dengan runag hard disk minimal 2GB,
serta RAM minimal 1GB (32-bit) dan 2GB (64-bit). Setelah
melakukan instalasi SPSS Statistik di komputer.

• Tampilan program SPSS akan seperti berikut :


Menu Bar
Menu Bar merupakan Kumpulan perintah-perintah dasar untuk mengoperasikan program
SPSS Versi 20. Menu yang terdapat pada SPSS versi 20 adalah :
• File
• Edit
• View
• Data
• Transform
• Analyze
• Direct Marketing
• Graphs
• Utilities
• Add-ons
• Windows
• Help
Variable View Data View
Variable View digunakan untuk • Data View digunakan untuk
menampilkan dan mengedit parameter melakukan input data maupun
variabel yang terdiri atas: pengeditan data.
• Name
• Type
• Jendela Data Viewer digunakan
• Width
untuk menampilkan hasil
• Decimals pengolahan data, memiliki menubar
• Labels dan toolbar yang sama dengan
• Values menubar dan toolbar pada jendela
• Missing data editor
• Columns
• Align
• Measure
• Role
Input Data

Penginputan data yang akan diolah selanjutnya dengan SPSS dapat


dilakukan dengan dua cara;

1. Input secara langsung di program SPSS.

2. Input data pada excel lalu diimport ke SPSS


Definisi Variabel

Variabel yang akan digunakan dalam SPSS harus didefinisikan terlebih


dahulu, kumpulan variabel yang sudah didefinisikan tersebut akan
membentuk sebuah case atau kasus, kumpulan kasus inilah yang
membentuk sebuah data.

Langkah-langkah pendefinisian setiap variabel secara lengkap lihat di


modul
Contoh Input Data

Tabel 2.1. Data yang akan diinput


Nama Tenaga Pemasaran Gender Nilai Penjualan

Tenaga Pemasaran 1 Pria 20000000


Tenaga Pemasaran 2 Pria 35000000
Tenaga Pemasaran 3 Perempuan 17500000
Tenaga Pemasaran 4 Pria 40000000
Tenaga Pemasaran 5 Perempuan 50000000
Tenaga Pemasaran 6 Perempuan 25000000
Tenaga Pemasaran 7 Pria 45000000
Tenaga Pemasaran 8 Pria 40000000
Tenaga Pemasaran 9 Pria 35000000
Tenaga Pemasaran 10 Perempuan 35000000
Berdasarkan tabel 2.1. terdapat 3 variabel yaitu ; Nama tenaga pemasaran, Gender,
Nilai Penjualan. Untuk mendefinisikan variabel yang ada dan memasukkan data ke
lembar Data Editor, maka langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Buka SPSS
2. Klik tab Variable View
3. Definisikan variabel Nama dengan parameter berikut:
• Name : Nama_tenaga_pemasaran
• Type : String
• Width : 15
• Decimal : 0
• Label : Nama tenaga pemasaran
• Value : None
• Missing : None
• Columns : 8
• Align : left
• Measure : Nominal
• Role : Input
4. Definisikan variabel Gender dengan 5. Definisikan variabel Nilai Penjualan
parameter berikut: dengan parameter berikut:
• Name : Gender • Name : Nilai_Penjualan
• Type : Numeric • Type : Numeric
• Width : 8 • Width : 15
• Decimal : 0 • Decimal : 0
• Label : Gender • Label : Nilai Penjualan
• Value : 1 = Pria dan 2 = • Value : None
Perempuan • Missing : None
• Missing : None • Columns : 15
• Columns : 8 • Align : Right
• Align : Centre • Measure : Nominal
• Measure : Nominal • Role : Input
• Role : Input
6. Hasil Pendefinisian variabel tersebut, seperti berikut:

7. Selanjutnya pindah ke lembar Data View

8. Masukkan data sesuai pada tabel 2.1.

9. Khusus untuk kolom gender, hanya mengisi angka 1 atau 2


10. Jika penginputan benar maka akan tergambar seperti berikut
11. Jika ingin menampilkan label Gender yang bersangkutan, klik kolom
Gender, lalu klik menu View , selanjutnya klik Label View
Menyimpan Data
Langkah penyimpanan data sebagai berikut:
1. Klik menu File, lalu Save As
2. Selanjutnya menampilkan kotak dialog Save As
3. Pilih lokasi penyimpanan dan berikan nama file dan klik Save
Impor File Data Ke Spss
Langkah-langkah impor / transfer file dari data excel ke SPSS
1. Klik file Open Data pada menu sehingga kotak dialog open file muncul.
2. Klik files of type di combo box
3. Pilih format yang sesuai (*.xlsx).
4. Cari folder file data excel anda pada daftar drop down look ini
5. Klik file data dua kali pada kotak atau klik file data kemudian klik open

Tanda cek aktif secara default. Tanda cek read variabel from the first row of data
aktif dimaksudkan supaya nama variabel yang terdapat pada baris pertama file
data excel tidak dianggap sebagai data namun diperlakukan sebagai variabel
6. Klik Ok

Kotak Data File Excel Kotak Data File SPSS


Statistika Deskriptif
• Statistika deskriptif merupakan bagian dari statistika yang mempelajari cara
pengumpulan data dan penyajian data sehingga mudah dipahami, statistika deskriptif
berhubungan dengan hal menguraikan atau memberikan keterangan-
keteranganmengenai suatu data atau keadaan

• Pengukuran deskriptif pada dasarnya memaparkan secara numerik ukuran tendensi


sentral, dispersi, dan distribusi suatu data

• Tendensi sentral mengukur pemusatan data, terdiri atas : Mean, Median, Modus

• Dispersi mengukur penyebaran suatu data, yaitu : standard deviasi, varian, standard
error mean

• Distribusi mengukur distribusi suatu data, yaitu : Skewness, Kurtosis, Kenormalan


suatu data
Langkah-langkah operasi analisis deskriptif pada SPSS:

1. Open program SPSS dengan klik Start >> All Program >> IBM SPSS Statistika >> IBM
SPSS Statistics 20
2. Pada halaman SPSS yang terbuka, klik File >> Open >> Data, selanjutnya cari lokasi file
data yang akan dimunculkan, lalu klik Open
3. Selanjutnya pada Menu Bar klik Analyze >> Descriptive Statistics >> Descriptives

4. Terbuka kotak
5. Masukkan data yang mau dideskripsikan ke dalam kotak variable(s), dalam hal ini

Nilai penjualan, lalu klik Options


6. Selanjutnya klik Continue >> OK

7. Hasilnya seperti di bawah ini


Arti angka yang tertera pada output deskriptif statistik

• N merupakan jumlah data ada 10 • Standar deviation statistic yang


• Rage merupakan jarak data, yaitu data menunjukkan rata-rata penyimpangan
maksimum dikurangi data minimum, data atau ukuran penyebaran data dari
nilai range sebesar 32500000 rata-ratanya sebesar 10358169,08
• Minimum merupakan nilai penjualan • Variance statistic yaitu varian data yang
minimumnya sebesar 17500000 didapat dari kelipatan standar deviasi
• Maximum merupakan nilai penjualan dengan nilai sebesar 1,073E+14
maksimumnya sebesar 50000000 • Skewness statistic , untuk mengetahui
• Mean Statistic adalah rata-rata nilai apakah data terdistribusi normal atau
penjualan sebesar 33750000 tidak. maka dihitung rasio skewness.
• Mean Standard Error merupakan -0,199/-0,687 = 0,289 berdistribusi
standard kesalahan untuk populasi normal
yang diperkirakan dari sample dengan • Kurtosis statistic ,untuk mengetahui
menggunakan ukuran rata-rata apakah data terdistribusi normal atau
sebesar 3275540668 tidak. maka dihitung rasio kurtosis
0,574/1,334 = -0,430 berdistribusi normal
Terima Kasih Atas Perhatiannya

Team Teaching Analisis Data

Anda mungkin juga menyukai