DEFINISI

 PENYAKIT INFEKSI AKUTMAUPUN KRONIK YANG

DISEBABKAN OLEH PARASIT PLASMODIUM YANG
MENYERANG ERITROSIT,DITANDAI DENGAN
DITEMUKANNYA BENTUK ASEKSUAL DALAM
DARAH DISERTAI DEMAM,
MENGGIGIL,ANEMIA,PEMBESARAN LIMPA
 EPIDEMIOLOGI
 INFEKSI TROPISWHO : 350-500 juta orang /tahun terjangkit malaria

 TERUTAMA NEGARA BERIKLIM TROPIS Afrika & Asia

 TRANSMISI UTAMA DI ASIA, AFRIKA ,AMERIKA SELATAN

 INDONESIA (80% wilayah endemis malaria) TERUTAMA DIWILAYAH BAGIAN

TIMUR PREVALENSI TERTINGGI (PAPUA MENCAPAI 75%)

 Di Indonesia 30 juta kasus/tahun, hanya 10% yang mendapat pengobatan di

fas.kesehatan

 PAPUA BARAT (10,6%), PAPUA (10,1%), NTT (4,4 %)

 KASUS MALARIA INANG (MANUSIA,NYAMUK), AGEN (PARASIT), LINGKUNGAN

 Kecepatan pertumbuhan penduduk, migrasi, sanitasi buruk, kepadatan penduduk,

pembukaan lahan2 barumeningkatkan tingginya penyebaran/penularan penyakit
FAKTOR RISIKO
 MALARIA
Caused by blood protozoa :
Plasmodium
Plasmodium sp. Infecting human :
 P. falciparum falciparum malaria; tropical malaria;
malignant tertian malaria
 P. vivax vivax malaria; benign tertian malaria

 P. ovale ovale malaria; tertian malaria

 P. malariae quartan malaria

 P. knowlesi  monkey malaria human

 Plasmodium Sp.
• Filum Protozoa, Subfilum Sporozoa,
famili plasmpdiidae, genus Plasmodium
• ALL OBLIGATE INTRACELLULAR
PARASITES
• ALL HAVE COMPLEX LIFE CYCLES
• LIFE CYCLE OCCURS IN TWO
ORGANISM
- Sexual cycle in mosquito
(Anopheles sp)
- Asexual cycle in human body
STAGE
 Siklus : Mosquito stage

Human liver stage (pra eritrositik

stage/eksoeritrositik/intrahepatic schizogony)

Human blood stage (eritrositik stage)

 Human blood stage : Ring stage tropozoit stage
schizont stage gametocyte stage

HD : nyamuk Anopheles sp

HP : manusia
 MALARIA LIFE CYCLE

Clinical manifestation
• Stadium hipnozoit pada fase hepatic hanya ada pada P.vivax dan P.ovale.
Hipnozoit tersebut dapat tinggal di dalam sel hati selama berbulan-bulan
sampai bertahun-tahun (Fase dormant). Pada suatu saat bila imunitas tubuh
menurun, akan menjadi aktif sehingga dapat menimbulkan relaps (kambuh).

• Siklus pre-eritrositik umumnya berlangsung selama 2 minggu

 Jenis Karakteristik

Plasmodium Trophozit bentuk cincin (accole form)

Falciparu Gametosit berbentuk bintang sabit (crescent shape) atau
banana form
Pigmen berwarna hitam/ coklat, dan terdapat granule yang
disebut Maurer’s dot

Sel darah merah (SDM) yang terinfeksi tidak membesar

SDM yang berisi trophozoit matur tersekuestrasi di pembeluh
darah kecil di dalam organ
Total parasit = parasit di perifer + parasit tersekuesterasi
Plasmodium Tropozoit muda berbentuk ring form, tropozoit mature
Vivax berbentuk amoeboid
Bintik schuffner (granula yang tampak sperti bercak berwarna
merah) pada sitoplasma SDM yang terinfeksi
Skizon berbentuk bunga mawar (rossetter form) yang berisi
merosoit
Pigmen kuning kecoklatan Menginfeksi SDM muda
Ukuran SDM yang terinfeksi membesar dan berwarna lebih
pucat Seluruh stadium ditemukan di darah perifer
Plasmodium • SDM terinfeksi membesar, berbentuk ovale, dan berfimbriae
ovale • Menyerang eritrosit muda
• Tropozoit matur berbentuk cincin dengan sitoplasma tebal
atau berbentuk amoeboid
• Stadium skizon memiliki keasamaan struktur P.vivax

Plasmodium • Parasit cenderung menyerang SDM tua

malariae • Masa parasit yang padat dan tidak menyebabkan perubahan
pada eritrosit yang terinfeksi baik bentuk maupun ukuran
• Tropozoit tumbuh memanjang dan melintang disebut band
form
• Skizon kadang berbentuk rosette
Plasmodium • Bentuk ring mirip dengan P.falciparum (accole form dan
knowlesi double infection)
• Bentuk tropozoit dan skizon mirip dengan P.malariae
 P. falciparum on thin blood
Only ring forms and films
gametocytes can be found in P. falciparum infection.
Other stages of P. falciparum do not appear in the blood. (they hide in deep tissues)

Ring forms or trophozoites; many red cells infected – some with more than one
parasite

Gametocytes (sexual stages); After a blood

meal, these forms will develop in the mosquito
gut
http://phil.cdc.gov/phil/quicksear ch.asp
 Plasmodium
vivax
In peripheral blood, every
erythrocytic stages can be found
in P. vivax and P. malariae
infections. ringform
Amoeboid form or
trophozoites of P.
vivax

Schizont of P. Ring form of P. vivax

 Gametocytes of P.
vivax

Male gametocyte Female gametocyte

Note: compact cytoplasm and absence of

nuclear division.
 Plasmodium malariae

Tropozoit berbentuk Skizon tersusun seperti

batang (Band form) bunga mawar (rosette
form)
(Most caused
by
M. falciparum)
 RBCs infected express parasite proteins called PfEMP-1

 “ knobs” stick to endothelial cells lining the blood vessels

and result in sequestration of these infected RBCs within the
vascular bed of vital organs.
 if this occurs in the brain cerebral malaria coma and
death.
 Congenital malaria and infection of the placenta low birth
weight infants, perinatal mortality
 Diagnosis
PHYSICAL EXAMINATION
Clinical diagnosis cardinal
signs:
–Febris/Fever
–anaemia and
–Splenomegali
LABORATORY
•EXAMINATION
Thick and Thin films (Gold Standart)
• DIP STICK TESTS : Rapid test using Ag HRP-2
(Histidine Rich Protein 2)
• Numerous P.falciparum antigen kits are available
with >95% sensitivity
• POLYMERASE CHAIN REACTION penentuan
spesies (susunan genetiknya)
• Deteksi antibody Enzym Link immuno assay
(ELISA), Indirect Fluoroscent antibody (IFA)
 DIFFERENTIAL
DIAGNOSIS
Uncomplicated
Malaria
1.Thyphoid Fever
2.Dengue Fever
3.Leptospirosis

Complicated
Malaria
1.Meningoencephalitis
2.CVA
3.Thyphoid encephalopathy
4.Weil’s disease
5.Acute Renal Failure
6.Septic
TREATMENT TARGETS
TREATMENT
 Tatalaksana Farmakologi
 Malaria Falciparum
PROGNOSIS
KAPAN HARUS MERUJUK
PASIEN ???