Anda di halaman 1dari 10

Penyelenggaraan Pameran

Seni Rupa Hasil


Modifikasi
1. Aisyah Rahmadiniyah
2. Aldi Kurniawan T.
3. Dwiko Audryo Putra P.
4. Rafli Qatri Shiddiq
5. Raka Satryo W.
01
Merancang Pameran
Seni Rupa Hasil
Modifikasi
1. Tahap Perencanaan
● Menentukan Tema
Tema merupakan gagasan utama dari sebuah kegiatan. Untuk membuat sebuah pameran seni rupa hasil modifikasi, carilah tema yang
baru, tidak membosankan, dan dikemas dengan baik.

● Menentukan jenis pameran


Pameran dibedakan berdasarkan jenis karya dan jumlah peserta. Pilihlah jenis pameran yang hendak ditampilkan, yaitu pameran
tunggal, kolektif, satu jenis karya, atau berbagai jenis karya.

● Menentukan tujuan pameran


Tujuan dari pelaksanaan pameran harus bernilai edukatif yang dapat menjadi pembelajaran dan media apresiasi bagi peserta agar
hasil karya modifikasinya dapat diapresisasi dengan baik.

● Menentukan sasaran
Tentukan sasaran yang ingin dituju di awal. Penentuan sasaran pameran ini nantinya akan berpengaruh pada besar-kecilnya pameran
dan ruangan yang digunakan untuk pelaksanaan pameran

● Menentukan Waktu Pelaksanaan


Penentuan tanggal penting dilakukan di awal sebagai acuan kerja kepanitiaan dalam mempersiapkan kegiatan pameran.
2. Tahap Pengorganisasian
Pengorganisasian adalah proses pemberdayaan sumber daya manusia yang
terdapat dalam panitia penyelenggaraan pameran. Karena pameran seni yang
melibatkan banyak orang dibagi menjadi beberapa divisi yaitu :
1. Divisi Kesekretariatan, bertugas menyediakan berbagai media terkait
kesekretariatan, seperti proposal, surat-menyurat, perizinan, dan mencetak
perlengkapan media promosi.
2. Divisi Acara, bertugas mengoordinir acara, seperti pembukaan, penutupan,
diskusi, atau talkshow peserta.
3. Divisi Humas, bertugas mempromosikan kegiatan ke pihak pihak yang
diinginkan atau pihak terkait.
4. Divisi Perlengkapan dan Transportasi, bertugas menyiapkan perlengkapan
pameran.
5. Divisi Karya, bertugas menyiapkan dan menginvestasikan berbagai jenis karya
seni yang akan dipamerkan.
6. Divisi Keamanan, bertugsa mengamankan kegiatan pameran.
3. Tahap Pembuatan
Proposal
Hal-hal yang ditulis di dalam proposal yaitu :
a) Pendahuluan
b) Tujuan dan manfaat
c) Ruang lingkup
d) Waktu dan tempat pelaksanaan
e) Panitia
f) Jumlah Undangan
g) Sponsorship
h) Anggaran biaya
i) Penutup
4. Tahap Persiapan
Pameran
Pada tahap ini setiap divisi harus dapat
melaksanakan tugasnya dengan baik dalam
mempersiapkan segala keperluan dan
perlengkapan pameran sampai tiba waktu
pelaksanaan. Hal hal yang dapat dilakukan
yaitu :
 Mempromosikan dan mempublikasikan
kegiatan pameran
 Mengumpulkan karya
 Menyiapkan perlengkapan dan transportasi
5. Pelaksanaan
Pameran
Pembukaan pameran tentunya sudah disusun
sedemikian rupa sehingga berlangsung secara
meriah. Upacara pembukaan diawali dengan laporan
ketua panitia, kemudian sambutan dari kepala
sekolah atau guru mata pelajaran seni budaya.
Selanjutnya, sebagai tanda dimulainya kegiatan
pameran dapat dilakukan pemotongan pita atau jenis
lain yang sesuai dengan kondisi sekolah masing-
masing.
6. Evaluasi/Laporan
Kegiatan Pameran
Laporan ini dapat berguna untuk beberapa hal
yaitu :
• Bentuk Pertanggungjawaban dari seluruh
kegiatan pameran.
• Sebagai dokumen penting yang dapat
menjadi bahan acuan.
• Cara untuk menyakinkan beberapa pihak
yang terlibat.
Kurator
Kurator adalah orang yang bertugas menjaga,
merawat,memelihara, memerhatikan dan
mengawasi segala sesuatu terkait museum,
pameran seni lukis, atau perpustakaan.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai