BADAN
Busana yang baik :
• Busana yang ukurannya pas dan sesuai dengan tipe tubuh si pemakai
• Tidak menghalangi gerakan
• Dapat memperlihatkan proporsi tubuh si pemakai dengan indah
11 Panjang punggung (back length) Jarak titk leher samping ke pinggang berhenti di titik tulang
belikat yang menonjol keluar.
12 Panjang depan (centre front) Tengah depan, jarak titik leher depan ke pinggang
13 Panjang belakang (centre back) Tengah belakang, jarak titik leher belakang ke pinggang.
14 Lingkar pangkal lengan (arm Di posisi garis tengah/diameter bagian lengan paling besar
circumference)
15 Lingkar pergelangan lengan (wrist at Di posisi garis tengah bagian pergelangan tangan yang paling
bone) kecil.
16 Panjang lengan (arm length) Jarak dari titik bahu ke titik pergelangan lengan
17 Panjang rok (skirt length) Jarak dari garis pinggang sampai batas lutut
18 Tinggi duduk (crotch length) Jarak dari batas garis pinggang sampai permukaan tempat
duduk diatas tempat duduk
19 Panjang celana Diukur mulai dari garis pinggang bagian sisi sampai mata kaki
(sesuai panjang yang diinginkan)
Cara mengukur tubuh wanita dewasa, dengan menggunakan Sistem Rudolf Martin (satu-
dimensi), yaitu:
1. Lingkar kerung leher, diukur dari titik leher bagian depan (FNP) melalui titik leher
bagian belakang yang tertinggi (BNP) ke titik leher bagian belakang (tengkuk) sampai
ke titik leher bagian depan.
2. Lingkar badan (Bust), ukurlah sekeliling dada melalui kedua titik payudara (bust point),
bawah ketiak atau garis lingkar badan (bust line/BL), bagian atas yang paling besar.
3. Lingkar pinggang (Waist), diukur persis pada garis pinggang (bagian terkecil) yang
telah diikat dengan Pita/veter band.
4. Lingkar pertengahan pinggul (Middel Hip), diukur diantara garis pinggang dan garis
pinggul atau diatas garis perut dengan (mendatar)
5. Lingkar pinggul (Hip), diukur sekeliling garis pinggul (mendatar). Untuk orang yang
bagian perutnya besar, beri alat bantu selembar plastik (seluloid) (tebal 1 – 2 cm) atau
kertas karton dan letakkan di sekitar perut, lalu ukurlah mendatar.
6. Tinggi pinggul, diukur tegak lurus dari batas garis pinggang ke batas garis pinggul
7. Lebar dada atas, diukur mulai dari titik bahu (shoulder point/SP0 bagian kiri ke titik
bahu bagian kanan (shoulder point/SP)
8. Lebar dada depan, diukur dari batas garis lipatan ketiak kiri (depan) sampai batas garis
lipatan ketiak kanan (depan)
9. Lebar punggung atas, diukur mulai dari titik bahu (SP1) sebelah kiri melalui titik leher tengah
belakang(BNP) sampai titik bahu (SP1) sebelah kanan
10. Lebar punggung, diukur mulai dari garis lipatan ketiak kiri belakang sampai batas garis lipatan ketiak kanan
belakang
11. Panjang punggung (Centre Back), diukur dari titik tulang leher belakang (BNP) yang tertinggi sampai batas
garis pinggang, diukur dalam posisi pita meteran lurus.
12. Panjang depan (Front Length), diukur dari titik leher (SNP) melalui tinggi puncak (BP) sampai batas garis
pinggang
13. Panjang belakang (Back Length), diukur dari titik leher belakang/tengkuk (BNP) sampai batas garis
pinggang
14. Lingkar pangkal lengan, diukur sekeliling pangkal lengan, bagian yang paling besar di bawah garis ketiak
secara mendatar
15. Lingkar pergelangan lengan, diukur sekeliling pergelangan tangan yang paling kecil
16. Panjang lengan, diukur dari titik bahu (SP) sampai pergelangan lengan /sesuai yang diinginkan (lengan
pendek)
17. Panjang rok, diukur mulai dari garis pinggang sampai batas lutut (sesuai dengan yang diinginkan)
18. Tinggi duduk, diukur dari batas garis pinggang sampai permukaan tempat duduk dengan sikap model
harus duduk tegak lurus dan diatas tempat duduk yang permukaannya rata dan keras.
19. Panjang celana, diukur mulai dari garis pinggang bagian sisi sampai mata kaki (sesuai panjang yang
diinginkan)