PEMANFAATAN DATA TERPILAH

GENDER DAN ANAK

Oleh :
ENGGAR UTARI
KETUA PUSAT STUDI WANITA/GENDER
PROVINSI BANTEN
10 MEI 2017

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA

MASYARAKAT
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
 Pendahuluan

ISU GENDER DAN ANAK

THREE ENDS
 Data terpilah Gender dan Anak

• Data Terpilah adalah data yang dipilah menurut jenis

kelamin, umur, korban, pelaku, asal, pendidikan,
pekerjaan dan kewarganegaraan.
• Proses menganalisis data terpilah
• Temukan GAP
• Rekomendasi
• Action
 Manfaat Data Terpilah
• 1. bahan untuk menyusun kegiatan yang responsif gender.
• 2. Untuk mengetahui kondisi dan situasi perempuan dan laki-
laki di berbagai bidang pembangunan.
• 3. Untuk mengetahui potensi dan kelemahan SDM dan dapat
menentukan kebijakan yang tepat.
• 4. Alat untuk melakukan analisis gender, untuk mengetahui
berbagai permasalahan isu gender serta untuk mengukur ada
tidaknya kesenjangan gender.
• 5. Bahan evaluasi dampak atas pelaksanaan kebijakan,
program dan kegiatan/subkegiatan yang responsif gender di
berbagai bidang pembangunan
Bahan untuk menyusun perencanaan
kegiatan
• PPRG (APKM)
• Intervensi Program
 Untuk mengetahui kondisi dan situasi
perempuan dan laki-laki di berbagai bidang
pembangunan.
• Profil Anak (ABH, ABK)
• Profil Gender
• IPG
• IDG
• RAD PUHA
• RAD PHP
• RAD TPPO
Mengetahui potensi dan kelemahan SDM dan
dapat menentukan kebijakan yang tepat
• Memastikan bahwa perempuan
mendapatkan akses permodalan melalui
lembaga keuangan
• Menyiapkan sistem pemodalan alternatif
bagi perempuan pelaku usaha mikro
 Alat untuk melakukan analisis gender, untuk
mengetahui berbagai permasalahan isu gender serta
untuk mengukur ada tidaknya kesenjangan gender.

• Data pembuka wawasan

langkah 2 pada Gender
Analysis Pathway
• Adanya kesenjangan
• Isu gender
Langkah-langkah GAP

12
Bahan evaluasi dampak atas pelaksanaan
kebijakan, program dan
kegiatan/subkegiatan

• TOR
• RAD
• Rekomendasi
 Integrasi gender dalam KAK
Format KAK   Langkah Integrasi Gender
    Jelaskan tentang permasalahan yang dihadapi oleh kelompok
Latar belakang sasaran, baik laki-laki maupun perempuan. Di sini bisa
  memanfaatkan hasil dari analisis gender yang sudah dilakukan
Sasaran sebelumnya.
  Jelaskan tentang tujuan, keluaran atau hasil yang akan diterima
kelompok sasaran, baik laki-laki maupun perempuan. Perhatikan
Kegiatan kaitannya dengan identifikasi sebab dan faktor kesenjangan
  gender.
Kegiatan: Pelibatan atau konsultasi dengan kelompok sasaran laki-laki dan
uraian perempuan dan juga kelompok rentan yang lain.
indikator kinerja
batasan kegiatan
   
Maksud dan tujuan Kelompok sasaran, output kegiatan, lokasi kegiatan serta
  identifikasi output harus sesuai dengan tujuan kegiatannya.
Cara pelaksanaan
  Perhatikan juga aspek teknis seperti tempat dan waktu
Tempat pelaksanaan pelaksanaan kegiatan. Pilihlah tempat yang memungkinkan
  keterlibatan laki-laki dan perempuan, termasuk memungkinkan
Pelaksanaan & perempuan mengajak serta anak dalam pertemuan. Begitu juga
Penanggungjawab pilihan waktu, sehingga tidak melaksanakan kegiatan pada saat
  perempuan disibukkan dengan tugas domestik seperti ketika
Jadwal malam hari.
 
Biaya
CONTOH DATA TERPILAH GENDER DAN ANAK
DATA GURU SLB
Contoh KORBAN TPPO BERDASARKAN JENIS KELAMIN
DAN USIA (2005-2014)

Usia korban TPPO

Jenis kelamin Total %
Anak Dewasa
Perempuan 950 4926 5876 87,69

Laki-laki 176 1141 1317 18,31

Total 1126 6067 7193 100

Sumber : IOM th 2005-2014

 Contoh KORBAN TPPO BERDASARKAN
KEWARGANEGARAAN
Frekuensi
Warga
Negara Perempuan Laki – laki Total %
anak Dewasa Anak Dewasa

Indonesia 950 4888 166 647 6651 92,46%

Myanmar 0 0 4 325 329 4,57%
Kamboja 0 1 6 158 165 2,29%
Kolombia o 20 0 0 20 0,28%
Uzbekistan 0 10 0 0 10 0,14%
Thailand 0 0 0 11 11 0,15%
Ukraina 0 5 0 0 5 0,07%
Moldova 0 1 0 0 1 0,01%
Ethiopia 0 1 0 0 1 0,01%
Sumber : IOM th 2005-2014
Keseluruhan 950 4926 176 1141 7193 100%
Contoh KORBAN TPPO BERDASARKAN PROVINSI
ASAL
Jumlah
No Daerah Asal Pr Lk Jml %
Anak2 Dewasa Anak2 Dewasa
1 Jawa Barat 205 1860 5 81 2151 34,41 %
2 Jawa Tengah 74 612 8 215 909 14,54%
3 Kalimantan Barat 201 375 57 99 732 11,71%
4 Jawa Timur 96 512 3 39 650 10,40%
5 NTT 100 379 16 43 538 8,61%
6 NTB 47 273 30 70 420 6,72%
7 Sumatera Utara 56 200 17 1 274 4,38%
8 Lampung 47 197 0 16 260 4,16%
9 Banten 27 174 4 20 225 3,60%
10 DKI Jakarta 14 63 2 13 92 1,47%
 Contoh KORBAN TPPO BERDASARKAN DAERAH
TUJUAN
Jumlah
No Provinsi Tujuan Pr Lk Jml %

Anak2 Dewasa Anak2 Dewasa

1 DKI Jakarta 117 122 23 5 267 22.29%
2 Kepri 75 149 5 14 243 20.28%
3 Sumatera Utara 63 109 1 1 174 14.52%
4 Banten 41 121 1 0 163 13.61%
5 Java Timur 64 68 5 16 153 12.77%
6 Sulawesi Selatan 23 16 23 7 69 5.76%
7 Jawa Barat 8 25 7 0 40 3.34%
8 Jawa Tengah 5 33 0 0 38 3.17%
9 Bangka Belitung 6 20 0 0 26 2.17%
10 Kalimantan Barat 11 10 0 4 25 2.09%
 Contoh KORBAN TPPO BERDASARKAN
NEGARA TUJUAN
Freq
No Destination Country Female Male Freq %
Children Adults Children Adults
1 Malaysia 436 2448 93 296 3237 55.58%
2 Indonesia 0 38 10 494 542 9.20%
3 United Arab Emirates 1 363 0 1 365 6.20%
4 Saudi Arabia 14 300 0 7 321 5.45%
5 Qatar 1 202 0 1 204 3.46
6 Syrian Arab Republic 5 161 0 0 166 2.82%
7 Trinidad And Tobago 0 0 0 157 157 2.67%
8 Oman 2 152 0 0 154 2.62%
9 Jordan 14 114 0 0 128 2.17%
10 Singapore 5 102 0 1 108 1.83%
PERATURAN MENTERI NEGARA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DAN PRLINDUNGAN ANAK NOMOR : 5 TAHUN 2014

• PEDOMAN PENYELENGGARAN SISTEM DATA GENDER DAN

ANAK

• Sistem Data Gender dan Anak adalah pelembagaan

penyelenggaraan data gender dan anak yang terdiri dari
komponen-komponen peraturan, lembaga, dan mekanisme di
kementerian/lembaga dan daerah dalam rangka
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan hasil
kebijakan/program/kegiatan pembangunan yang responsif
gender dan peduli anak.
 Forum/Kelompok Kerja Data
Terpilah
• Wadah komunikasi di kementerian/lembaga
dan daerah untuk berbagi pengalaman dan
memudahkan akses terkait upaya penyediaan
data terpilah gender dan anak.
 Forum/kelompok kerja
data terpilah
• Mengoordinasikan unit-unit pengelola data,
unit penelitian, unit perencanaan, dan unit
pelaporan di internal maupun eksternal dalam
penyelenggaraan sistem data terpilah gender
dan anak.;
 Forum/kelompok kerja
data terpilah
• Mendorong unit pelaksana/satuan kerja untuk
mengumpulkan dan memanfaatkan data
terpilah gender dan anak, didalam menyusun
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan
pelaporan kegiatan pembangunan yang
peduli perempuan dan anak;
 Forum/kelompok kerja
data terpilah
• Mendorong unit pengelola data, unit
penelitian, unit pelaporan
mendokumentasikan dan mendiseminasikan
data terpilah gender dan anak kedalam
publikasi dan sistem database yang
diperbaharui secara rutin;
 Forum/kelompok kerja
data terpilah
• melakukan pemantauan dan
evaluasi penyelenggaraan sistem
data terpilah gender dan anak
sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu)
tahun; dan
Forum/kelompok kerja
data terpilah

• Melaporkan hasil pelaksanaan

penyelenggaraan sistem data
terpilah kekerasan pada
perempuan dan anak kepada
pimpinan kementerian/lembaga
dan daerah.
 Sistem Data terpilah Gender
dan anak

• Memperkuat dan mendorong

kelembagaan (peraturan, lembaga,
mekanisme) sistem data dengan
memilah menurut jenis kelamin dan
umur di kementerian/lembaga dan
daerah, yang terpercaya, dapat disajikan
cepat, akurat, komprehensif, dan
mutakhir;
 Sistem Data terpilah Genderdan anak

• Membangun atau memperkuat

mekanisme koordinasi antar
kementerian/lembaga dan daerah
dalam pelaksanaan pengumpulan
dan pengolahan data terpilah;
 Sistem Data terpilah Gender dan
anak
• meningkatkan ketersediaan dan pemanfaatan
data terpilah untuk perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan, evaluasi, dan
pelaporan hasil kebijakan/program/kegiatan
pembangunan untuk melindungi perempuan
dan anak dari kekerasan di
kementerian/lembaga dan daerah.
SEKIAN TERIMAKASIH