Pendahuluan
Metodologi
2
PROVINSI KABUPATEN SERANG
Pendahuluan
Pendahuluan
GENDER adalah
perbedaan peran,
fungsi,dan
tanggungjawab
antara laki laki dan Manusia adalah kekayaan bangsa yang
perempuan yang
merupakan hasil
sesungguhnya. Tujuan utama dari
konstruksi sosial pembangunan adalah menciptakan
dan dapat berubah lingkungan yang memungkinkan bagi
menurut rakyatnya untuk menikmati umur panjang,
perkembangan sehat dan menjalankan kehidupan yang
jaman. BKKBN produktif.
(2009)
Perbedaan peran Gender yang ada di Indonesia merupakan masalah ketidak adilan
sosial yang menempatkan perempuan sebagai korban utamanya. Hal itu terjadi tidak
hanya karena masalah antar individu, tetapi juga sebagai akibat proses konstruksi
sosial. Dengan berbagai cara, perbedaan peran Gender dikondisikan oleh tatanan
masyarakat Indonesia yang patriarkis.
1. Perempuan
dan Kemiskinan
4. Kekerasan Terhadap
Perempuan
Sumber Data
Data Primer
Sensus Penduduk 2010 (SP2010)
Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS)
Data Sekunder
Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS)
Metodologi
Metodologi
1995 2014
Launching IPG Penyempurnaan IPG:
Menggunakan metode lama Menggunakan Metode Baru
INDIKATOR:
Angka Melek Huruf (AMH) pada metode lama diganti
dengan angka Harapan Lama Sekolah (HLS).
Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita diganti dengan
Produk Nasional Bruto (PNB) per kapita.
METODE PENGHITUNGAN:
Metode agregasi diubah dari rata-rata aritmatik menjadi
rata-rata geometrik.
Maksimum Minimum
Indikator Satuan
Perempua Perempua
Laki-laki Laki-laki
n n
Dimana
IPM=L Indeks Pembangunan Manusia Laki-laki
Demografi
Gambar 1 : Jumlah Penduduk Kabupaten Serang, tahun 2016
Demografi Grafik 2
Grafik 1 : Jumlah Penduduk Kabupaten/ Kota di Provinsi Banten, Jumlah Penduduk Kabupaten Serang Tahun 2014 - 2016
tahun 2016
2016
3,450,504
2015
2,081,985
1.481.965
1,581,030
1,277,022
1,481,965 2014 1.474.301
652,043
1,199,125 417,051
1.463.094
G K G G G N G N
AN BA AN AN AN GO AN TA
L LE R R R LE R LA
EG E SE E CI SE SE
ND A NG A NG G
PA T T
RAN
E
A NG
T
Sumber : Susenas maret 2016, diolah Sumber : Kabupaten Serang Dalam Angka, 2015-2016
Tabel 1
Persentase penduduk menurut jenis kelamin dan kelompok umur, Susenas
Maret 2016
Laki - laki +
Kelompok Umur Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
0-14 31.18 29.86 30.53
15-64 65.91 65.82 65.87
65+ 2.91 4.32 3.61
Depedency Ratio 51.72 51.92 51.82
Hakekat pendidikan adalah upaya sadar manusia untuk mengembangkan diri baik
didalam sekolah maupun diluar sekolah dan baik secara formal maupun non formal
yang berlangsung seumur hidup (BPS dan UNFPA, 1999).
Tabel 2
Angka partisipasi sekolah (APS) Penduduk Berumur 7-18 Tahun menurut jenis
kelamin, 2016
Jenis Kelamin
APS ( Kelompok Umur ) Total
Laki- laki Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Tabel 3
Persentase penduduk berumur 15 tahun ke atas yang TIDAK DAPAT membaca dan
menulis huruf APAPUN, 2016
Tabel 4
Angka partisipasi murni (APM) Penduduk Laki-laki Berumur 7-18 Tahun menurut jenis kelamin,
2016
Jenis Kelamin
APM Total
Laki- laki Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Jenis Kelamin
Status Pendidikan Total
Laki- laki Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Tidak/belum pernah
8.06 6.59
bersekolah 5.16056
Masih SD/MI/Paket A 8.06 6.59
15.8904
Masih SMP/MTs/Paket B 8.06 6.59
5.37643
Masih SMA/SMK/MA/Paket C 8.06 6.59
4.2199
Masih D1/D2 8.06 6.59
1.28401
Masih D3 8.06 6.59
68.0687
Masih D4/S1 8.06 6.59
5.16056
Masih S2 8.06 6.59
15.8904
Tidak bersekolah lagi 8.06 6.59
5.37643
Total 100 100 100
Jenis Kelamin
Keluhan Kesehatan Total
Laki- laki Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Ya 29.31 27.84 28.58
Tabel 7
Persentase penduduk yang mengalami keluhan kesehatan menurut Klasifikasi
Wilayah dan apakah pernah berobat jalan, Susenas Maret 2016
Jenis Kelamin
Berobat Jalan Total
Laki- laki Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Analisis Gender
Analisis Gender
TERIMA KASIH