TERMINOLOGI KEDOKTERAN
(MEDICAL TERMINOLOGY)
Tujuan Pembelajaran
1. Mahasiswa mampu memahami 3 macam terminologi
kedokteran
2. Mahasiswa mampu memahami tentang terminologia
anatomica
3. Mahasiswa mampu memahami aturan bahasa latin
dalam terminologia anatomica
4. Mahasiswa mampu memahami Terminologi Klinis
5. Mahasiswa mampu memahami penerapan bahasa
Yunani dan Latin dalam Terminologi Klinis
TERMINOLOGI KEDOKTERAN
Bersal sebagian besar dari Bahasa Latin & Yunani
Ada 3 Kelompok:
1. TERMINOLOGI ANATOMI
Seluruhnya masih dalam bentuk Latin
2. TERMINOLOGI KLINIS
Sebagian besar berasal dari bahasa Yunani (3/4), Latin
Sebagian dari bahasa Inggris, Prancis, Jepang
3. TERMINOLOGI FARMAKOLOGI
▪ Awalnya Latin beralih ke bahasa nasional
FONETIK: PENGUCAPAN ABJAD LATIN
Vokal: a, i, u, e, o, y
Diftong: au dan eu
Konsonan: kecuali J Y
Diagraf: Ae e; Ch h; Ph f; Rh r; Th
t
Kombinasi Huruf:
Ti bisa dibaca “ti” dan “si” contoh: tibia dan
articulatio
TERMINOLOGIA ANATOMICA
Mengapa menggunakan bahasa Latin?
Bahasa latin adalah bahasa ilmu pengetahuan
Bahasa latin sudah mati
Negara dengan bahasa resmi Inggris
Bahasa Latin yang di Inggriskan
Negara dengan bahasa resmi non-Inggris
Bahasa Latin
KATEGORI GRAMATIKAL
GENDER:
Femininum (f), Masculinum (m), Neutrum (n)
JUMLAH
Singularis dan Pluralis
BENTUK
Nominative = Benda dan Genitive (Possesive) = kepunyaan
DECLENSION (deklinasi)
Perubahan bentuk kata
KATA BENDA
Aturan Declension
Latihan 1. Ubah dalam bentuk kamus kata-kata
berikut
Contoh:
Annulus inguinalis lateralis
Ligamentum umbilicale laterale
KS bentuk tunggal: simplex, multiplex, teres
Ligamentum teres hepatis
Epithelium squamosum simplex
Uterus duplex
STRUKTUR ISTILAH ANATOMI
Satu Kata Tiga Kata
Costa – Costae Ligamentum tuberculi
Vertebra – Vertebrae costae (3 N)
Dua Kata Processus articularis
Corpus Vertebrae – Corpora superior (N-2A)
Vertebrarum ( 2N): KB pertama Sulcus nervi spinalis (2N –
nominative dan KB kedua A)
genitive Lebih dari 3 kata:
Vertebra thoracica – Vertebrae Facies temporalis alae
thoracicae (N-A) minoris ossis spenoidalis
Buatlah dalam bentuk latin
lubang oval, lubang bulat, lubang besar,
lubang tapis ,lubang duri, lubang robek
Tulang di dahi, tulang di pelipis, tulang di
bagian belakang kepala
Nodus limfe di leher bagian dalam
Kapsul dalam
Arteri di pelipis tengah
Padukan KB dan KS berikut
KB KS
Sulcus
tranversalis
Ligamentum
Linea
Sulcus
Palatinus
Os
Processus
Sutura
Frontalis
Angulus
Tuber
Valvula
Venosus
Plexus
Sinus
Kata Sifat; Komparatif & Superlatif
ISTILAH KLINIS
KOMPONEN ISTILAH KLINIS
Root = Kata Dasar
Merupakan nama organ/alat
Bisa terdiri dari lebih dari 1 kata dasar
Prefix = awalan
Menjelaskan kondisi, jumlah, atau fungsi
Prefix + kata dasar bisa membentuk nama organ lain
Suffix = akhiran
Menjelaskan kondisi atau fungsi, membentuk kata benda
Vokal penghubung
ROOT = KATA DASAR
Apa perbedaan istilah anatomi dengan istilah klinis?
Kata dasar Istilah Klinis = Kata dasar dalam istilah
anatomi
Istilah Klinis umumnya menggunakan istilah Yunani
atau istilah Latin dengan “Greek ending”
Contoh:
Istilah Anatomi Klinis Arti
Lambung Vetriculus/Gaster Gastritis (√) Radang pd Lambung
Ventriculitis (X)
Perut Abdomen Laparo-tomi (√) Buka perut (dibelah)
Abdomino-tomi (X)
Contoh Root
Istilah Anatomi Klinis Arti
Lapisan otak Meninges Meningitis Radang selaput otak
Otak Cerebrum/encephalon Enchepalitis (√) Radang pd otak
Cerebritis (X)
Kornea Kornea Keratitis Radang kornea
Testis Testis Orchitis Radang pada testis
Ginjal Renal Nefropathy Kerusakan pada ginjal