Integral

MAN 20 Jakarta
Matematika XII
Eti Rusmiati
 Integral Tak Tentu

Bahan Ajar Matematika SMA

KELAS XII SEMESTER 2
 g a p a
Men
r
Lihatlah gedung-gedung pencakar

Be la j a langit yang ada di Jakarta, atau

Petronas di Kuala Lumpur.

Inte g r a l? Semakin tinggi bangunan semakin

kuat angin yang menghantamnya.
Karenanya bagian atas bangunan
harus dirancang berbeda dengan
A bo ut bagian bawah.
u Kn ow
Yo Untuk menentukan rancangan
that? yang tepat, digunakan
perhitungan integral.
 et ens i
R o m p
N D A K
STA T ENSI Menggunakan
D a sa r
O M PE
K konsep integral
dalam Memahami
pemecahan konsep integral
masalah tak tentu dan
integral tentu

ikato r
I n d  Menemukan konsep integral dari
turunan
 Menentukan integral dengan
kondisi awal
 Menentukan integral tak tentu
fungsi aljabar dan trigonometri
PENGERTIAN INTEGRAL

Integral merupakan kebalikan dari

turunan (diferensial). Integral disebut juga
sebagai anti diferensial.

Notasi Integral dan Integral tak Tentu

adalah

Dibaca: integral dari f(x) terhadap variabel x

•Secara umum himpunan semua anti difrensial dari fungsi
f(x) dirumuskan sebagai :

 f ( x)dx  F ( x)  c

f(x) = integran
F(x) = fungsi integral atau fungsi primitif
x = variabel
c = konstanta integrasi
RUMUS-RUMUS
INTEGRAL

1
∫ 𝑋𝑛
𝑑𝑥 =
𝑛+1
𝑋 𝑛+1
+𝐶

𝑎
∫ 𝑎𝑋 𝑑𝑥 = 𝑛+1 𝑋 +𝐶
𝑛 𝑛+1
SIFAT-SIFAT
INTEGRAL

a.   f ( x)  g ( x)dx   f ( x)dx   g ( x)dx

b.   f ( x)  g ( x)dx   f ( x)dx   g ( x)dx

c.
 a f ( x)dx  a  f ( x)dx
1 dx
d.
x dx   x  ln x  c

e.  dx  x  c
 CONTOH : 1

Tentukan nilai integral tak tentu berikut:

1.  3t 2 dt
1 21
Jawab:  3t 2 dt  3 t 2 dt  3. t  c  t3  c
2 1
1 32 3  52
2.  4 x  x  x dx
7

2 8
Jawab:
 7 1 32 3  52 
  4 x  2 x  8 x dx
3 5
1 2 3 2
  4 x dx   x dx   x dx
7

2 8
 3 5
= 1 3 
4  x 7 dx   x 2 dx   x 2 dx
2 8
   
 5   3 
=  1
4
 1
x 8   c1  
 7 1 
1 3
x 2   c2  
2  3 1 
1
8   5 1

x 2   c3

   
2   2 

=
5 3
1 8 1 2 1 2
x  x  x c
2 5 4

Dengan c  c1  c2  c3
Carilah :  9(x 2  3 x  5)8 (2 x  3) dx
2
Jawab : Misalkan u  x  3x  5
du
  2x  3
dx
 du  (2x  3) dx
Maka  9(x  3 x  5) (2 x  3) dx menjadi
2 8

 9u du
8
 9
9u 9
 c  u c
9
2 9
 (x  3x  5 )  c
Tentukanla h :  3x  7 dx
du
Misalkan : u  3x  7  3
dx
du
 dx 
3
du
maka  3x  7 dx   u .
3
1 du
 u .2

3
1 1

3  u 2 .du
 3
1u 2

 3 c
3 2
1 2 32
 . .u  c
3 3
2
 (3 x  7) 3 x  7  c
9
Carilah :  (4 - 2Cos θ)3 sin θ dθ
Jawab : Misalkan u  4 - 2Cos θ
du
maka  2 sin θ
dθ
du
dθ 
2 sin θ

3
(4 - 2Cos θ ) sin θ dθ 
du 1 3
 u sin θ. 2 sin θ  2  u du
3

1 1 4 1 4
 . u c u c
2 4 8
1
 (4 - 2Cos θ) 4  c
8
Carilah :  (4 - 2Cos θ)3 sin θ dθ
Jawab : Misalkan u  4 - 2Cos θ
du
maka  2 sin θ
dθ
du
dθ 
2 sin θ

3
(4 - 2Cos θ ) sin θ dθ 
du 1 3
 u sin θ. 2 sin θ  2  u du
3

1 1 4 1 4
 . u c u c
2 4 8
1
 (4 - 2Cos θ) 4  c
8
  
1 43
lanjutannya
 u 1
16

16

1 4
3  (1)4

1 80
 (81  1)  5
16 16
LUAS DAERAH DIBATASI OLEH SEBUAH KURVA next

1.Luas Daerah yang dibatasi kurva y = f(x) dan sumbu X pada

interval tertutup [ a , b ]
Perhatikan gambar di bawah !
next
Y Y = f(x)
Seperti yang telah dijelaskan pada
materi sebelum nya , luas daerah seperti
pada gambar di samping dapat
ditentukan dengan integral tertentu .
Yaitu :

next
X
O b
a b
LUAS (L) = f(x) dx
a
Apabila daerah yang diarsir terletak di bawah sumbu x , maka luasnya
adalah : b
LUAS (L) = – f(x) dx
a next
Hitunglah luas daerah yang
diarsir
a.

Jawab :
 LUAS DAERAH ANTARA 2 BUAH KURVA next

Perhatikan gambar di bawah ini !

Y next

Y1 = f(x) Jika L adalah luas daerah antara kurva y1

= f(x) dan y2 = g(x) dengan f(x) ≥ g(x)
(baca f(x) di atas g(x) ) pada interval
Y2 = g(x)
tertutup [a,b], maka L dapat dihitung sbb :

O a b X next
1. luas daerah antara kurva y1 = f(x) dengan sumbu X pada b
interval tertutup [a,b], adalah : L1 = f(x) dx
a
2. luas daerah antara kurva y2 = g(x) dengan sumbu X pada b
interval tertutup [a,b], adalah : L2 = g(x) dx
b a next
b b
Sehingga L = l1 + l2 = f(x) dx + g(x) dx = (f(x) – g(x) ) dx
a a a
b
Jadi : L = (f(x) – g(x) ) dx
a next
Luas Daerah antara Dua Kurva
Menghitung luas daerah antara kurva f(x) dengan g(x) pada interval [a,b]
seperti pada gambar berikut :

Luas daerah antara kurva y1 = f(x) dengan

sumbu x pada interval [a,b]

Luas daerah antara kurva y2 = g(x) dengan

sumbu x pada interval [a,b]
Luas Daerah antara Dua Kurva
Menghitung luas daerah antara kurva f(x) dengan g(x) pada interval [a,b]
seperti pada gambar berikut :

Luas daerah antara kurva y1 = f(x) dan y2 = g(x) pada interval [a,b]
Luas ABCD = Luas EFCD – Luas EFBA
Luas ABCD =
Mengapa Bisa ……
T H A N
K Y O U