Lingkungan
Mesin Cuaca ialah faktor alam
Kendala yang terjadi yaitu yang tidak dapat diprediksi.
Metode pada kondisi mesin yang Cuaca berpengaruh
terdapat benda berupa terhadap semua tahap
Bahan baku Metode yang sederhana dan
tradisional. oli/cairan pelumas mesin dan pengusahaan tembakau,
Sumber Daya Manusia Bahan baku yang kurang mulai dari budidaya,
Sortasi dilakukan sebanyak 4 jarum, yang itu dapat merusak pengeringan hingga
(SDM) baik, nantinya pada proses kali. Kesalahan lain yakni kualitas dari tembakau na-
pengolahan.
pengolahan akan diberikan kesalahan masak fermentasi, oogst itu sendiri. Proses
Semua tahapan mulai dari
perlakuan yang sedemikian kurangnya penelitian dan pengolahan masih
budidaya, pengeringan dan
menggunakan mesin-mesin
pengolahan yang melakukan rupa agar tembakau dapat pengembangan,
mencapai kualitas yang keterbatasan perlakuan tradisional, belum adanya
sumber daya manusia dan
diharapkan. Kesalahan proses produksi. pembaharuan mesin
akan mempengaruhi kualitas
bahan baku antara meliputi pengolahan seperti mesin
tembakau Besuki na-oosgt
sortasi, penjahit kemasan dan
yakni meliputi kelalaian tenaga kesalahan masak petik,
kesalahan masak curing, dan mesin kontrol tembakau
kerja atau petugas, kurangnya
kesalahan romposan. (aroma, daya bakar, rasa dan
pengalaman kerja, kurangnya
lainnya).
keterampilan kerja, dan usia
tenaga kerja.
Daftar Pustaka
- Anggitaningsih, R., dan M. S. Hisan. 2018. Potret Perempuan Buruh PTPN X Kertosari Ajung Kalisat dalam
Meningkatkan Perekonomian Keluarga. An-Nisa, 11(2): 179-196.
- Darmasetiawan N, Istiko AW. 2012. Pengaruh faktor internal petani terhadap peningkatan mutu tembakau di
Desa Pacekelan Kec. Purworejo Kabupaten Purworejo. Surya Agritama 1(1): 48–58.
- Herjanto, E. 1999. Menejemen Operasi. Edisi Ketiga. Jakarta: Grasindo.
- Kelejan,R.A., V.P.K.Lengkong. H.N.Tawas. 2018. Pengaruh Perencanaan Sumber Daya Manusia dan
Pengalaman Kerja terhadap Kinerja Karyawan di PT.Air Manado. EMBA, 6 (4) : 1918-1927
- Marimin, N. Maghfiroh. 2011. Aplikasi Teknik Pengambilan Keputusan dalam Manajemen Rantai Pasok.
Bogor:IPB Press
- Mayangsari D, Hadi SP, Hidayat W. 2014. Pengaruh peran total quality management dan kompensasi terhadap
kualitas sumber daya manusia PT. Djarum (studi kasus pada pabrik BL 53 Kudus). Diponegoro Journal of Social
and Politic 2014: 1–8.
- Ramadhani GS, Wilandari Y, Suparti S. 2014. Analisis pengendalian kualitas menggunakan diagram kendali
demerit (studi kasus produksi air minum dalam kemasan 240 Ml di PT TIW). Jurnal Gaussian 3(3): 401–410.
- Rusdianto AS, Novijanto N, Alihsany R. 2011. Penerapan statistical quality control (sqc) pada pengolahan kopi
robustacara semi basah. Jurnal Agrotek 5(2): 1–16.
- Auliana K. N., Rudi W., dan M. Rondhi. 2015. Strategi Peningkatan Mutu Tembakau Besuki NA-OOGST di
PTPN X Kebun Kertosari Jember. Jurnal Manajemen & Agribisnis. 14 (02): 174-185
- Tobacco Control Support Center-IKMI. 2014. Bunga Rampai Fakta Tembakau dan Permasalahannya di
Indonesia. Jakarta Pusat: Tobacco Control Support Center-IKMI
- Utami SW, Daryanto A, Rujito H. 2014. Strategi peningkatan dayasaing tembakau besuki naoogst berbasis
perbaikan kinerja mutu. Jurnal Manajemen dan Agribisnis 11(2): 100–109.