Pendaraan pada Batang Otak dan Click icon to add picture

Serebellum
Angga Punggawa Koedoeboen 102015125

Grace Abigaelni Harefa 102016085

Jessica Leatemia 102016095

Monica C. F Obisuru 102016121

Muhamad Fikri 102016166

Tania 102016199

Nor Umi Izati binti Khalidi 102016261

Chatrine Wijanarko 102012158

Skenario

 Seoranglaki-laki usia 27 tahun di antar ke UGD

RS dalam keadaan tidak sadarkan diri sejak 15
menit yang lalu akibat kecelakaan sepeda motor.
Dari pemeriksaan didapatkan perdaraan pada
batang otak dan serebellum dan juga mengenai
saraf kranial dan sekitarnya.
Rumusan masalah

 Kecelakaan yang mengakibatkan pendarahan pada batang otak dan cerebellum

serta mengenai saraf kranial
Hipotesis

 Pendarahan di batang otak dapat membuat hilangnya kesadaran.

MIND MAP

RM BATANG OTAK

CEREBELLUM

PROSES
SARAF KRANIAL
KESADARAN

PEMERIKSAAN CT SCAN &

MRI
Sasaran pembelajaran

 Mahasiswa mengerti susunan batang otak dan cerebellum

 Mahasiswa mengerti peran dari batang otak dan cerebellum
 Mahasiswa mengerti 12 saraf kranial
 BATANG OTAK
1. Mesencephalon
2. Pons
3. Medulaoblongata

FUNGSI
 Tempat asal sebagian saraf kranial
 Mengatur pencernaan, peredaran darah, pernafasan
 mengatur reflex otot yang terlibat dalam keseimbangan dan postur.
 Pusat yang mengatur tidur secara tradisional
 menerima dan mengintegrasikan sinap sensorik
 CEREBELLUM
 Terletak di bagian posterior kepala
 Terbagi menjadi 3:
 Vestibuloserebelum> > mempertahankan ke seimbangan. control gerakan mata
 Spinoserebelum >>meningkatan tonus otot dan mengoordinasikan gerakan volunteer terampil
 Serebroserebelum >>perencanaan dan menyimpan ingatan procedural
 N. I (OLFAKTORIUS)
LAMINA CRIBOSA
 N. II (OPTICUS) KANALIS
OPTIKUS
 N. III DAN N. IV
PERTENGAHAN PONS DAN
MENESEFALON
 N. V (TRIGEMINUS)
LATERALNYA PONS
 N. VI-VIII ANTARA
MEDULA OBLONGATA
DAN PONS
 N. IX-XI FORAMEL
JUBULARE
 N. XII (HYPOGLOSUS)
KANALIS HIPOTALAMUS

SARAF
KRANIAL
 PEMERIKSAAN CT SCAN & MRI
CT SCAN
 MURAH
 MUDA DI TEMUKAN DI RS
 MENGGUNAKAN SINAR-X
 CEPAT TAPI HASILNYA TIDAK MEMUASKAN
 LEBIH BAGUS JIKA DI GUNAKAN UNTUK
ORGAN-ORGAN KERAS SEPERTI TULANG
MRI
 MAHAL
 MASI JARANG DI INDONESIA
 MENGGUNAKAN GELOMBANG RADIO DAN
MEDAN ELEKTROMAKNETIK
 BUTUH WAKTU YANG LAMA TAPI HASINYA
JAUH LEBIH BAGUS
 BAGUS JIKA UNTUK OTAK DAN PEMBULUH
DARA
 TIDAK ADA EFEK RADIASI
KESIMPULAN
PENDARAHAN DI BATANG OTAK DAN SEKITARNYA
MENGAKIBATKAN HILANGNYA KESADARAN. TIDAK BISA
DI PASTIKAN HILANGNYA FUNGSI-FUNGSI PADA BATANG
OTAK, SEREBELUM DAN KE 10 SARAF KRANIAL. KARENA
KERUSAKAAN HARUS DI PASTIKAN DENGAN RONGSENG
(MENGGUNAKAN MRI)