Anda di halaman 1dari 31

PEREKONOMIAN TERBUKA

(4 SEKTOR )
part 1
Pengertian dari perekonomian 4 sektor?

• Kebijakan fiskal dan kebijakan moneter satu sama


lain saling berpengaruh dalam kegiatan
perekonomian.
• kebijakan fiskal dipengaruhi oleh dua variabel
utama, yaitu pajak (tax) dan pengeluaran
pemerintah (goverment expenditure).
• Sedangkan variabel utama dalam kebijakan moneter, yaitu
GDP, inflasi, kurs, dan suku bunga.
• Berbicara tentang kebijakan fiskal dan kebijakan moneter
berkaitan erat dengan kegiatan perekonomian empat sektor,
dimana sektor-sektor tersebut diantaranya :
1. Sektor Rumah Tangga,
2. Sektor Perusahaan,
3. Sektor Pemerintah Dan
4. Sektor Dunia Internasional/Luar negeri.
 Keempat sektor ini memiliki hubungan interaksi masing-masing
dalam menciptakan pendapatan dan pengeluaran.
Arti Perekonomian Terbuka Dan Ukuran
Keterbukaan

1. Arti Perekonomian Terbuka


Perekonomian terbuka adalah perekonomian
yang melibatkan diri dalam perdagangan
internasional (ekspor dan impor) barang dan jasa
serta modal dengan negara-negara lain.

2. Ukuran Keterbukaan
Rasio ekspor atau impor terhadap GDP
PerekonomianTerbuka
(Perekonomian Empat Sektor)
• Kegiatan ekonomi empat sektor sering disebut
perekonomian terbuka. Karena kegiatan ini tidak hanya
melibatkan pelaku-pelaku ekonomi di dalam negeri,
tetapi juga masyarakat ekonomi di luar negeri.
1. RumahTangga
• Rumah tangga adalah kelompok masyarakat yang
melakukan kegiatan konsumsi terhadap barang dan jasa
untuk memenuhi kebutuhan hidup diri sendiri ataupun
keluarga.
• Pendapatan Rumah Tangga Diperoleh dari:
a. Sewa (rent), yaitu balas jasa yang diterima rumah
tanggakarena telah menyewakan tanahnya
kepada pihak lain, misalnya perusahaan.
b. Upah (wage), yaitu balas jasa yang diterima
rumah tanggakarena telah mengorbankan
tenaganya untuk bekerja pada perusahaan
dalam kegiatan produksi.
c. Bunga (interest), yaitu balas jasa yang diterima
rumah tanggadari perusahaan karena telah
meminjamkan sejumlah danauntuk
modalusaha perusahaan dalam kegiatan
produksi.
d. Laba (profit), yaitu balas jasa yang diterima
rumah tanggadari rumah tangga produsen
karena telah mengorbankan tenaga dan
pikirannya dalam mengelola perusahaan
sehingga perusahaan dapat memperoleh laba.
Peranan Rumah Tangga Konsumen Sebagai
Berikut
a. Rumah tangga berperan sebagai pemasok faktor-
faktor produksi kepada perusahaan untuk kegiatan
produksi.
b. Rumah tangga berperan sebagai pemakai (konsumen)
barang dan jasayang dihasilkan perusahaan untuk
memenuhi kebutuhan hidup.
2. Perusahaan/Produsen
• Kegiatan produksi adalah usaha untukmenghasilkan
barang dan jasa guna memenuhi kepentingan orang
lain. Ditinjau dari pemiliknya, perusahaan ada yang
dimiliki oleh pemerintah (negara) dan ada pula yang
dimiliki oleh swasta, baik milik perseorangan
maupunmilik bersama.
PeranPerusahaandalam Kegiatan Ekonomi
a. Sebagai produsen, dengan menghasilkan barang dan
jasa yangdibutuhkan oleh rumah tangga keluarga,
pemerintah, bahkanmasyarakat luar negeri
b. Sebagai distributor, sebagai mata rantai penyaluran
barang dalamrangka melayani konsumen agar barang
yang dibutuhkan sampai pada konsumen tepat waktu,
tepat tempat, tepat sasaran, tepat kuantitas, dan tepat
kualitas sehingga barang yang dibutuhkan masyarakat
dengan mudah dapat diperoleh.
c. Sebagai agen pembangunan, kegiatan perusahaan
sebagai agen pembangunan ditujukan untuk
meningkatkan produksi melalui penelitian dan
pengembangan.
3. Pemerintah
• Pemerintah merupakan pihak yang mempunyai
peranan penting dalam perkonomian.
• Di dalam perkonomian pemerintah bertugas untuk
mengatur, mengendalikan, serta mengadakan kontrol
terhadap jalannya roda perekonomian agar
negaradapat maju dan rakyatdapat hidup layak
dandamai
• PeranPemerintahdalamKegiatanEkonomi
a. Peranan Pemerintah sebagai Pengatur
• Pengaturan kegiatan ekonomi oleh pemerintah dapat
ditempuh melalui peraturan dan perundang-undangan
disertai berbagai tindakan nyata.
b. Peranan Pemerintah sebagai Pengontrol
• Sebagai pengontrol kegiatan ekonomi,
pemerintah mempunyaibank sentral yang
berfungsi mengawasi lalu lintas keuangan,
antaralain jumlah uang yang beredar, tinggi
rendahnya suku bunga, lalu lintaskredit, dan
sebagainya. Pemerintah juga satu-satunya
yang mempunyaihak untuk mencetak uang
serta mengedarkannya di masyarakat.
c. Peranan Pemerintah sebagai Penguasa
Pemerintah memiliki alat pemaksa bagi
terselenggaranya ketertiban di dalam masyarakat, yaitu
polisi.
Pemerintah memiliki alat peradilan bagi
terselenggaranya keadilan bagi seluruh rakyat
d. Peranan Pemerintah sebagai Konsumen. Untuk
menjalankan tugasnya, pemerintah memerlukan
berbagai macam barang dan jasa, misalnya untuk
kegiatan administrasi, diperlukan peralatan kantor dan
alat-alat tulis.
e. Peranan Pemerintah sebagai produsen/Investor
Pemerintah dapat bertindak sebagai produsen untuk
menghasilkan barangdan jasa yang menyangkut
kepentingan orang banyak.
Pemerintah bertindak sebagai investor, artinya
penanam modal baik seluruhnya atau sebagian pada
perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Indonesia.
Perdagangan Luar Negeri dan
Kegiatan Ekonomi

• Ekspor adalah barang dan jasa yang


diproduksi di dalam negeri dan dibeli oleh
penduduk negara lain.
• Impor adalah barang dan jasa yang
diproduksi di luar negeri dan dikonsumsi di
dalam negeri.
• Ekspor netto (NX) = ekspor (X) – Impor (M)
Jika positip  net foreign investment
Jika negatip  net foreign borrowing
Faktor-faktor yang mempengaruhi Ekspor atau
Impor:
 Output (GDP – domestik atau LN
 Nilai tukar (exchange rate) – depresiasi atau apresiasi

GDP dengan memasukkan perdagangan LN:


GDP = C + I + G + NX
dimana:
• C + I + G disebut permintaan domestik (domestic
demand),
• sehingga NX = GDP – permintaan domestik
TABUNGAN DAN INVESTASI DALAM
PEREKONOMIAN TERBUKA

Recall: dalam model sederhana:


I=S
I + G = S + T atau
I = S + (T – G)
Pada Perekonomian Terbuka
I + NX = S + (T – G)
Penulisan kembali sebagai persamaan identitas
NX = S + (T – G) - I
PERDAGANGAN BERGANTUNG PADA
PENDAPATAN: IMPOR

Penjelasan :
1. Produk yang diimpor seringkali menjadi
komponen/ input untuk menghasilkan barang
dan jasa dalam suatu persekonomian 
menyusun pendapatan nasional

2. Meningkatnya pendapatan  meningkatkan


konsumsi  tingkat kecenderungan
mengkonsumsi produk impor cenderung
meningkat (marginal propensity to import) atau
MPI yang menunjukkan sejauh mana
peningkatan kemakmuran berdampak pada
permintaan impor
4. Masyarakat Luar Negeri
• Peranan masyarakat luar negeri dalam perekonomian
sangat penting apalagi dalam perekonomian yang
mengglobal seperti sekarang ini, setiap negara tidak dapat
lagi menghindar dari keterlibatannya dalam perdagangan
internasional jika ingin perekonomian negaranya tidak
terpuruk.
• Peranan masyarakat luar negeri tersebutadalah sebagai
berikut:
a)Masyarakat Luar Negeri sebagai Konsumen
• Masyarakat luar negeri sebagai konsumen dari produk
barang/jasa yang dihasilkan, yaitu dengan mengekspor
barang/jasa tersebut ke negara mereka.
b)Masyarakat Luar Negeri sebagai Produsen
• Selain sebagai konsumen, masyarakat luar negeri juga
bertindak sebagai produsen. Artinya, produk
barang/jasa yang merekahasilkan dapat kita konsumsi
dengan cara mengimpornya.
• Dengan demikian, masyarakat berkesempatan
menikmati produk-produk yang bermutu tinggi yang
belum tentu dapat dihasilkan di dalam negeri
c) Masyarakat Luar Negeri sebagai Investor
• Pembangunan suatu bangsa membutuhkan pelaku-
pelaku yang berani menanamkan modalnya, baik
penanaman langsung maupun tidak langsung.
• Investor-investor itu banyak berasal dari luar negeri
karena umumnya mereka banyak mempunyai dana dan
lebih maju.
d) Sumber Tenaga Kerja Ahli
• Negara maju banyak memiliki tenaga ahli yang sangat
dibutuhkan negara lain. Dengan demikian, negara lain
dapat memenuhi kekurangan tenaga kerja di dalam
negeri
KESEIMBANGAN PENDAPATAN NASIONAL 4 SEKTOR

• Dalam Perekonomian Terbuka 4 Sektor, akan


mewujudkan dua aliran baru dalam sirkulasi aliran
Pendapatan, yaitu :
1. Aliran pendapatan yang diterima dari mengekspor, yang
merupakan “Suntikan” kepada aliran pendapatan; dan
2. Aliran pengeluaran untuk membeli barang yang diimpor
dari negara-negara lain, yang merupakan “Bocoran”
kepada aliran pendapatan.
Ciri-ciri Pokok dari Aliran Pendapatan Perekonomian
Terbuka
• RT mendapat aliran pendapatan berupa gaji/upah, sewa,
bunga & keuntungan, dan pendapatan tsb digunakan
utk :Pengeluaran konsumsi (membeli brg & jasa yg
diproduksi perusahaan dalam negeri ( Cdn ) ;Membayar
pajak ;Mengimpor  (beli barang2 impor) ; Menabung ke
Bank/ Lembaga Keuangan.
• Di samping aliran uang keluar utk membayar impor, juga
aliran pengeluaran ke sektor perusahaan (pembayaran
atas ekspor);
• Aliran perbelanjaan (pengeluaran) penanam modal utk beli
brg dan peralatan modal dari sektor perusahaan.
• Pengeluaran pemerintah ke sektor perusahaan utk beli
kebutuhan administrasi & belanja modal utk investasi
pemerintah
Persamaan Keseimbangan.
• Dlm ekonomi terbuka, Brg & Jasa yg diperjualbelikan terdiri
dari :
1. Produksi DN, yaitu Pendapatan Nasional;
2. Impor dr negara lain.
• Sehingga “Penawaran Agregat” dlm
Perekonomian Terbuka = AS = Y + M

KOMPONEN PENGELUARAN AGREGAT KEATAS


PENDAPATAN NASIONAL
DALAM PEREKONOMIAN TERBUKA.
• Dengan demikian, komponen pengeluaran
agregat ke atas pendapatan nasional adalah sbb :
 Pengeluaran konsumsi RT ke atas brg & jasa DN
( Cdn ) ; Investasi Perusahaan brg produksi DN ;
Pengeluaran Pemerintah (utk konsumsi &
investasi) ;
• Ekspor (pengeluaran negara lain atas brg yg diproduksi
Perusahaan DN. 
• Maka persamaan keseimbangan dari “Pengeluaran
Agregat” yang juga disebut Perbelanjaan Agregat
(AE)  =AEdn = Cdn + I + G + X 
• Krn Perbelanjaan Agregat (AE) meliputi Produksi DN &
M, maka =
• AE = AEdn + M, atau  AEdn = Cdn + I + G +
X + M.
Persamaan Konsumsi.
Diketahui bahwa Konsumsi RT terdiri dari : 
1. Pengeluaran atas produksi DN (Cdn) ;
2. danPengeluaran atas brg Impor (M),
• Sehingga keseluruhan C = Cdn + M.
• Dengan menggantikan Cdn + M menjadi C, maka
persamaan perbelanjaan dpt dinyatakan AE = C + I + G
+X
• Pada uraian sebelumnya diketahui bhw utk perekonomian akan
mencapai keseimbangan bila : “Penawaran Agregat” sama
dengan “Pengeluaran Agregat”, maka wujudnya dlm ekonomi
terbuka adalah ;
Y+M=C+I+G+X
• Dimana, Y + M = Penawaran Agregat,  
• C+I+G+X = Pengeluaran Agregat.
• Sehingga dpt disederhanakan menjadi :
Y = C + I + G + (X – M).
• Jadi dapat disimpulkan bhw, dlm perekonomian terbuka,
Keseimbangan Pendapatan Nasional dicapai bila :
Y=C+I+G+(X–M)
• Keseimbangan berdasarkan pendekatan agregat :
Y=C+I+G+X–M
• Keseimbangan berdasarkan pendekatan suntikan
bocoran.
S + Tx + M = I + G + X
Y = AE
C+I+G+X-M
C, I, G, X, M
C+I+G

Ye
S+T+M
C, I, G, X, M
S
II + G + X

Ye

Anda mungkin juga menyukai