Panduan Sistem Manajemen Data Rumah Saki T
Panduan Sistem Manajemen Data Rumah Saki T
informasi, indikator, prosedur, teknologi, perangkat, serta sumber daya manusia yang
saling berkaitan dan dikelola secara terpadu untuk mengarahkan tindakan atau
HB. Saanin Padang seyogianya mempunyai sistem manajemen data secara elektronik
yang didukung dengan teknologi informasi yang terintegrasi mulai dari pengumpulan,
pelaporan, analisis, validasi, serta publikasi data untuk internal dan eksternal rumah
sakit, sehingga memudahkan Komite PMKP dalam mengelola data indikator mutu
terkait program peningkatan mutu dan keselamatan pasien (PMKP). Data yang
dimaksud meliputi data indikator mutu unit dan indikator mutu prioritas rumah sakit,
serta data pelaporan insiden keselamatan pasien (IKP), data hasil monitoring kinerja
1
BAB I
DEFINISI
A. PENGERTIAN
pemakai (user).
3. Data yang dimaksud meliputi, data dari indikator mutu unit dan
Saanin Padang
2
4. Aplikasi SISMADAK atau Sistem Manajemen Dokumen Akreditasi
adalah merupakan aplikasi alat bantu yang diperuntukkan bagi rumah sakit
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
kegiatan
2. Tujuan Khusus
3
b. Agar dapat menjamin keamanan dan kerahasiaan data dalam
4
BAB II
RUANG LINGKUP
data :
2. RS Jiwa Prof. HB. Saanin Padang harus mempunyai system manajemen data
pelaporan, analisis, validasi, serta publikasi data untuk internal dan eksternal
a. Data indikator mutu RS Jiwa Prof. HB. Saanin Padang yang dimaksud
meliputi data dari indikator mutu unit kerja dan indikator mutu
5
3. Integrasi seluruh data di atas baik di tingkat rumah sakit dan unit kerja
meliputi :
a. Pengumpulan,
b. Pelaporan,
c. Analisis,
d. Validasi, dan
6
BAB III
TATALAKSANA
1. Rumah sakit mempunyai regulasi sistem manajemen data, antara lain meliputi:
data untuk internal dan eksternal rumah sakit.Publikasi data tetap harus
perundang-undangan;
b. Data yang dimaksud meliputi data dari indicator mutu unit dan
7
f. integrasi seluruh data di atas baik di tingkat rumah sakit dan
1) Pengumpulan data
2) Interpretasi data
3) Pelaporan,
4) Analisis,
5) Validasi data,
7) Bencmarking data
1) Setiap unit kerja dan unit pelayanan yang telah memilih dan
terkait.
8
2) Komite PMKP melakukan koordinasi dan supervisi terkait
indikator meliputi :
9
5) RS Jiwa Prof. HB. Saanin Padang cq Komite PMKP
Kemenkes.
c) Interpretasi data
10
b. Analisa Data
standar-standar yang
11
terbaik) atau better practice (praktik yang
referensi terkini.
yang meliputi :
12
a) Pengukuran capaian- capaian indicator area klinik
pelayanan
Validasi data adalah alat penting untuk memahami mutu dari data dan Regulasi
Validasi data menjadi salah satu langkah dalam proses menetapkan prioritas
penilaian, memilih apa yang harus dinilai, memilih dan mengetes indikator,
RS Jiwa Prof. HB. Saanin Padang menetapkan regulasi validasi data sesuai
13
1) Kebijakan data yang harus divalidasi, yaitu
sebabnya;
berikut:
14
d) Menghitung keakuratan dengan membagi jumlah
15
d. PELAPORAN.
Klinik (PPK).
16
3) Komite PMKP mengirimkan laporan kepada Direktur
sebagai berikut :
17
i. Jumlah dan jenis kejadian tidak
masalahnya /RCA;
keluarga telah
ii. Apakah pasien dan
mendapatkan informasi tentang kejadian
tersebut;
dipertahankan.
sekali;
18
ii. Laporan kejadian tidak
diharapkan
19
BAB IV
DOKUMENTAS
I
2. Dokumentasi bukti pengumpulan dan analisa data dari setiap indikator mutu
yang ditetapkan
5. SK Komite PMKP
20