Anda di halaman 1dari 36

KONSEP DIRI

&
TEORI JOHARI WINDOWS

By :
Vina Asna Afifah, S.Kep.,Ns.,M.Kep
KONSEP DIRI
Cara memandang diri sendiri secara menyeluruh
(Beck & William).

Semua ide, pikiran, kepercayaan dan pendirian


individu tentang dirinya dan mempengaruhi individu
dalam berhubungan dengan orang lain (Stuart &
Sunden, 1991)

Konsep diri  penilaian individu tentang diri sendiri


secara total. “how I see my self” : kemampuan
bakat/potensi, hubungan dengan orang lain, tujuan,
cita-cita, pengalaman.
Cara menanggapi diri sendiri secara
keseluruhan, dapat dibagi dalam 3 hal :

1. Konsep diri yang disadari  Siapa saya


menurut pikiran saya (kekuatan & kelemahan
diri)

2. Aku sosial  Bagaimana orang lain


memandang terhadap kita (Dalam posisi
mana saya berada)

3. Aku ideal  Apa yang boleh & tidak saya


lakukan (harapan individu terhadap dirinya
sendiri)
Macam Konsep Diri
Konsep Diri Positif
 mempunyai sifat terbuka
 selalu berfikir positif
 tidak ada hambatan dalam berkomunikasi
 Cepat tanggap terhadap situasi sekitarnya
 Menghargai diri sendiri
 Mampu menempatkan diri didalam lingkungan
 Yakin akan kemampuan mengatasi masalah
 merasa setara dengan orang lain
 menerima pujian tanpa rasa malu
 sadar setiap keinginan & perilaku tidak selalu disetujui masyarakat
 mampu introspeksi & memperbaiki diri
Macam Konsep Diri
Konsep Diri Negatif

 Sulit menerima kritik


 Sulit berbicara dengan orang lain
 Sulit mengakui dirinya salah
 Kurang mampu mengungkapkan perasaan dengan cara wajar
 Cenderung mengasingkan diri
 Responsif sekali terhadap pujian
 Hiperkritis
 Cenderung merasa tidak disenangi orang lain
 Bersikap pesimistis terhadap kompetisi
Teori Perkembangan Konsep
Diri
 Konsep diri belum ada sejak lahir
 Berkembang secara bertahap
 Dipelajari melalui kontak sosial dan
pengalaman, proses eksplorasi diri sendiri,
hubungan dengan orang dekat & berarti
bagi dirinya
Konsep diri berkembang
dengan baik bila..

 Budaya & pengalaman dalam


keluarga memberikan pengalaman
yang positif
 Individu memperoleh kemampuan
yang berarti  berguna
 Mampu beraktualisasi diri sehingga
individu menyadari potensi yang ada
pada dirinya.
Faktor yang mempengaruhi
konsep diri
 Tingkat perkembangan
 Keluarga & Budaya
 Pengalaman
 Penyakit
 Stressor
 Fisik
 Status social
 Taraf intelegency
 Orang yang bermakna
 Kelompok social/teman
Faktor yang
mempengar
uhi konsep
diri
1. Gambaran/citra diri

 sikap individu terhadap dirinya (fisik) baik


disadari maupun tidak disadari.
 Komponen ini mencakup persepsi masa lalu
dan/atau sekarang mengenai ukuran dan
bentuk tubuh serta potensinya.
 Misal : kegagahan fisik, daya tahan & kapasitas
Contoh pertanyaan pengkajian citra diri

1. Apakah ada bagian dari tubuh anda yang anda ingin


ubah?
2. Apakah anda merasa nyaman mendiskusikan mengenai
pembedahan anda?
3. Apakah anda merasa berbeda dengan orang lain?
4. Bagaimana perasaan anda mengenai penampilan anda?
5. Perubahan seperti apa yanga anda harapkan terjadi
pada tubuh anda setelah pembedahan?
6. Bagaimana orang terdekat anda beraksi terhadap
perubahan pada tubuh anda?
2. Ideal Diri

 Persepsi individu tentang bagaimana dia


seharusnya berperilaku berdasarkan standar,
tujuan / nilai personal tertentu
 Pembentukan ideal diri mulai terjadi sejak
masa anak-anak & dipengaruhi oleh orang-
orang yang dekat dengan dirinya.
3. Harga diri
Penilaian individu terhadap hasil yang dicapai dengan
menganalisis seberapa banyak kesesuaian tingkah laku
dengan ideal dirinya.
Mulai terbentuk sejak kecil karena adanya penerimaan &
perhatian dari sekitarnya.
Harga diri terbentuk sejak kecil & diperoleh dari penghargaan
diri sendiri & dari orang lain yaitu perasaan dicintai, dihargai
dan dihormati.

 Jika individu yang berhasil  harga diri tinggi

individu sering gagal  harga diri yang rendah.


Cara meningkatkan harga diri

1. Memberi kesempatan untuk berhasil  dengan


memberikan tugas yang kemungkinan dapat di selesaikan 
diberi pujian atau penghargaan atas keberhasilannya.

2. Menanamkan/memberi gagasan yang dapat memotivasi


kreatifitas untuk berkembang.

3. Mendorong aspirasi dengan menanggapi pertanyaan dan


pendapatnya & memberi dukungan terhadap aspirasi yang
positif sehingga merasa diterima
Contoh pertanyaan pengkajian
harga diri

1. Apakah anda puas dengan hidup anda?


2. Apakah anda sudah mendapatkan yang
diiinginkan?
3. Apa Tujuan terpenting dalam hidup anda?
4. Peran Diri

 serangkaian pola sikap perilaku, nilai dan


tujuan yang diharapkan kelompok sosial
terkait dengan fungsi seseorang di dalam
masyarakat.
Stres peran disebabkan oleh
 Konflik peran  peran yang konflik satu
sama lain, peran yang diminta
mengalami konflik/benturan dengan
sistem individu

 Peran yang tidak jelas

 Peran yang tidak sesuai

 Peran yang berlebihan


Contoh pertanyaan pengkajian
peran

1. Ceritakan mengenai keluarga anda?


2. Bagaimana hubungan anda dengan orang
terdekat?
3. Apa tanggung jawab anda dalam keluarga?
4. Peran/tanggung jawab yang ingin anda
ubah?
5. Apakah anda bangga dengan anggota
keluarga anda?
5. Identitas diri

Kesadaran tentang diri sendiri yang dimiliki oleh


seseorang dari hasil observasi dan penilaian
dirinya, menyadari bahwa dirinya berbeda
dengan orang lain.
Identitas diri terbentuk dan berkembang sejak
masa kanak-kanak.
Ciri-ciri individu dengan
identitas diri positif adalah

a. Mengenal diri sebagai organisme yang utuh

b. Mengakui jenis kelamin sendiri

c. Menilai diri sesuai dengan penilaian


masyarakat

d. Memiliki tujuan yang dapat direalisasikan


Contoh pertanyaan pengkajian
identitas diri

1. Bagaimana anda menggambarkan


karakteristik anda?
2. Bagaimana orang lain menggambarkan diri
anda?
3. Apa yang disukai dalam diri anda?
4. Apa saja kekuatan, bakat dan kemampuan
anda?
5. Apa yang anda ingin ubah pada diri anda ?
Pengaruh Perawat Terhadap Konsep
Diri Klien
Hal-hal yang perlu diperhatikan perawat dalam
menstimulasi rehabilitasi yang positif antara lain :
1.Perasaan perawat sendiri mengenai kesehatan
& penyakit
2.Bagaimana perawat bereaksi terhadap stress

3.Kekuatan komunikasi nonverbal ditunjukkan


pada klien dan keluarganya
4.Nilai & harapan pribadi yang ditunjukkan untuk
mempengaruhi klien
5.Bagaimana pendekatan tidak menghakimi &
bermanfaat bagi klien
Teori Johari Windows

 Teori Johari window (jendela Johari)  untuk


membantu orang dalam memahami hubungan
antara dirinya sendiri & orang lain.
 Digagas dua psikolog Amerika  Joseph Luft &
Harrington Ingham (1955).
 Teori Johari window  teori kesadaran diri
mengenai perilaku maupun pikiran yang ada di
dalam diri sendiri maupun di dalam diri orang
lain.
Penjelasan
1. Open Self (wilayah terbuka)
Keadaan seseorang saling terbuka terhadap dirinya sendiri
maupun orang lain.
Seseorang akan terbuka mengenai sifat, perasaan, kesadaran,
perilaku, dan motivasi
Sifat extrovert  lebih mudah menjalin komunikasi dengan
siapapun.
2. Blind self (wilayah Buta)
orang lain dapat memahami sifat, perasaan, pikiran, & motivasi
seseorang, tapi orang tersebut tidak dapat memahami dirinya
sendiri.
Dapat menimbulkan kesalahpahaman/permasalahan lainnya.
Tidak dapat menciptakan komunikasi efektif  timbul
permasalahan.
3. Hidden self (wilayah tersembunyi/ rahasia)
Seseorang mampu menyembunyikan/merahasiakan
sebagian hal yang dianggap tidak perlu untuk
dipublikasikan kepada orang lain.
Konsep ini ada 2 :
a.Over disclosed  terlalu banyak menceritakan
rahasianya
b.Under disclosed  sedikit menceritakan rahasianya

4. Unknown self (wilayah tak dikenal)


Seseorang yang tidak dapat memahami dirinya
sendiri bahkan orang lain pun tidak dapat
mengenalinya.
Tidak dapat menciptakan interaksi & komunikasi yang
efektif  keduanya merasa tidak ada pemahaman. 
konsep diri tertutup (introvert)
1 2 1 2
3 4
3 4

A : B

Individu yang kurang memahami diri Individu yang terbuka terhadap dunia

sendiri, tingkah lakunya terbatas, sekelilingnya, potensi diri disadari,

perasaannya kurang terbuka, kurang perasaan & pikirannnya terbuka untuk

luas cara pandang dan variasi pengalaman hidup yang menyedihkan &

hidupnya. menyenangkan, bersikap jujur dan apa


adanya pada orang lain
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai