Anda di halaman 1dari 30

METAMORFOSIS

AKAR, BATANG,
DAUN
Dosen Pengampu:
Drs. Eling Purwantoyo, M.Si.
KELOMPOK 5

Laucha Naswa Rosyada (4401422079)


Zahra Nadzifatul Hawa(4401422080)
Anindya Chesta Laksmi (4401422097)
Afifah Nur Safitri (4401422099)
Lilin Lindawati (4401422107)
TABLE OF CONTENTS

01 02 03
Rimpang, umbi, Alat pembelit
Kuncup (gemma)
umbi lapis (cirrhus)

04 05 06
Ascidium dan Duri Alat-alat tambahan
Utriculus (spina) (Organa accessoria)
Kuncup (gemma)

Kuncup merupakan calon tunas, jadi


terdiri atas calon batang beserta calon
daun-daunnya. Kuncup lazimnya
dilindungi oleh alat-alat seperti rambut-
rambut, sisik-sisik, dan penumpu. Tidak
semua kuncup dapat berkembang menjadi
bagian tumbuhan baru.
Menurut tempatnya kuncup dibedekan menjadi 3 macam:

1. Kuncup ujung (gemma terminalis)

Kamboja (Plumeria)

Kuncup yang terdapat pada ujung-ujung batang,


cabang-cabang dan ranting.
Menurut tempatnya kuncup dibedekan menjadi 3 macam:

2. Kuncup ketiak (gemma lateralis)

Terdapat di ketiak daun (disamping batang).


Apabila kuncup ketiak berkembang lazimnya
akan menghasilkan cabang baru.
Menurut tempatnya kuncup dibedekan menjadi 3 macam:

1. Kuncup liar (gemma adventicus)

Kuncup-kuncup tidak terdapat pada ujung atau


ketiak daun.
Pembagian menurut tempatnya

Disembarang
tempat pada
batang Pada tepi daun

Pada akar
Berdasarkan letak perkembangan kuncup

Kuncup bunga Kuncup campuran


Kuncup daun (gemma folifera) (gemma mixta)
(gemma foliifera)
Rimpang (rhizoma)

Merupakan batang beserta daunnya yang


terdapat di dalam tanah, bercabang-cabang
dan tumbuh mendatar, dari ujungnya dapat
tumbuh tunas di atas tanah. Rhizoma
merupakan alat perkembangbiakan dan
tempat penimbunan zat-zat makanan
cadangan.
Tanda-tanda rhizoma sebagai penjelmaan batang
dan bukan akar:

Beruas-ruas,
berbuku-buku

Mempunyai
kuncup-kuncup

Berdaun-daun,tapi Tumbuhnya tidak ke pusat bumi atau


daunnya menjelma air, terkadang tumbuh ke atas dan
menjadi sisik muncul di atas tanah
Umbi (tuber)

Umbi merupakan suatu badan yang


membengkak, bangun bulat, seperti
kerucut atau tidak beraturan,
merupakan tempat penimbunan
makanan pula seperti rimpang, dapat
merupakan penjelmaan batang, dapat
pula penjelmaan akar.
Umbi dibedakan dalam :

UMBI BATANG (tuber caulogenum) UMBI AKAR (tuber rhizogenum)


Umumnya tidak mempunyai sisa-sisa daun atau Akar tidak mempunyai daun, umbi yang berasal
metamorfosisnya, sehingga seringkali dari akar selalu merupakan umbi telanjang (tuber
permukaannya tampak licin, buku-buku batang nodus). Melihat akar yang mana yang mengalami
dan ruas-ruasnya tidak jelas. Karena tidak adanya metamorfosis menjadi umbi, umbi akar dapat
sisa daun, umbi batang juga disebut umbi merupakan hasil metamorfosis dari akar tunggang
telanjang dan akar serabut.

Selain itu terdapat jenis umbi yang lain yaitu umbi telanjang (tuber nudus), permukaan
umbi tanpa licin, buku-buku batang dan ruas-ruasnya tidak jelas, serta tidak ada sisa
daun.
Umbi (tuber)

Umbi batang Umbi akar Umbi telanjang


(tuber caulogenum) (tuber rhizogenum) (tuber nudus)
Umbi lapis (bulbus)

Umbi lapis memperlihatkan susunan


yang berlapis-lapis, yang terdiri
atas daun-daun yang telah
menjadi tebal, dan berdaging.
Bagian-bagian umbi lapis
01 Cakram (discus)
Batang yang sesungguhnya, tapi hanya kecil dengan ruas-ruas
yang amat pendek
02 Sisik-sisik (squama)
Penjelmaan daun-daunnya, yang menjadi tebal, lunak, dan
berdaging dan tempat untuk menyimpan zat makanan cadangan
03 Kuncup-kuncupnya (gemmae)
Dibedakan menjadi kuncup pokok dan kuncup samping
04 Akar-akur serabut
Terdapat di bagian bawah cakram
Alat pembelit (cirrhus)
Menyerupai spiral dan berguna untuk
membelit benda-benda yang disentuhnya,
gunanya untuk berpegangan pada waktu
tumbuhan ini berusaha medapatkan
penunjang untuk dapat naik ke atas. Sulur
juga merupakan penjelmaan salah satu di
antara ketiga bagian pokok tumbuhan
Alat pembelit dapat dibedakan menurut asalnya

Dari cabang atau tunas, yang biasanya


terlihat dari tempatnya. Hal ini terlihat dari
tempatnya yaitu dalam ketiak daun atau
berhadapan dengan daun seringkali masih
mendukung daun-daun kecil. misalnya pada
Air mata pengantin
(Antigononleptosus Hook)

Cabang pembelit
(sulur dahan)
Alat pembelit dapat dibedakan menurut asalnya
Penjelmaan suatu bagian daun, jadi bukan
Daun pembelit (sulur daun) =
berasal dari daun seluruhnya

Tangkai daun Ujung daun Ujung ibu tangkai


Alat pembelit dapat dibedakan menurut asalnya

Fungsinya memanjat, tetapi


dengan membelit atau memeluk
penunjangnya dan menempel
pada penunjangnya saja panili
(Vanilla planifolia)

Akar pembelit
Piala (ascidium)
Ujung daun yang diubah menjadi badan menyerupai
piala yang lengkap dengan tutupnya. Pada tepi
tersebut terdapat kelenjar madu untuk menarik
serangga, dan jika serangga sampai tergelincir
masuk ke dalam piala, serangga tersebut akan
dicerna oleh suatu enzim yang dikeluarkan oleh
kelenjar yang terdapat pada dinding sebelah dalam
piala, sehingga dapat dicerna dan diserap untuk
kepentingan kehidupan tumbuhan.
Gelembung (utriculus)

Ada pada tumbuhan pemakan serangga yang hidup di air,


misalnya rumput gelembung (Utricularia flexuoasa).
Bagi tumbuhan ini gelembung tersebut merupakan
semacam bubu untuk menangkap serangga kecil-kecil
yang hidup didalam air.

BUBU
DURI (Spina)
Duri sejati merupakan metamorfosis salah satu bagian pokok tumbuhan, biasanya sukar
ditanggalkan dari batang, dan jika dapat ditanggalkan akan menimbulkan bekas yang
berupa luka.

Duri daun Duri dahan


(Spina phyllogenum) (Spina caulogenum)
DURI (Spina)

Duri akar Duri daun penumpu


(Spina rhizogenum) (Spina stipulogenum)
DURI TEMPEL (Aculeus)
Duri kulit atau duri tempel merupakan semacam alat tambahan, jadi hanya
menempel pada kulit
Alat-alat tambahan
(Organa accessoria)
Papilla (papillae)

Penjolan-penjolan pada permukaan


satum alat, yang hanya merupakan
peninggian dinding sel luar. Contohnya
pada bunga telang (Clitoria ternatea)
Alat-alat tambahan
(Organa accessoria)
Rambut-rambut (trichoma)

Berupa rambut-rambut atau sisik-


sisik yang pembentukannya hanya
kulit luar tubuh tumbuhan saja.
Trikoma pada tumbuhan dapat berupa:

Sisik bulu Sisik


(ramentum) (lepis)
Exp: pakis haji Exp: sisi bawah daun durian
(Cycas rumphii) (Durio sp.)
Trikoma pada tumbuhan dapat berupa:

Rambut halus Rambut kelenjar


(Pilus) (pilus capitatus)
Exp: waru Exp: daun tembakau
(Hibiscus tiliaceus) (Nicotiana tabacum)
Emergensia (emergentia)

Tidak hanya tersusun atas


bagian-bagian atas bagian
kulit luar saja, tetapi bagian Duri tempel pada Mawar (Rosa sp.)
yang lebih dalam daripada
kulit.

Rambut-rambut gatal atau perangsang pada daun


kemaduh (Laportea stimulans)
TERIMA

KASIH

Anda mungkin juga menyukai